Chapter 29 – Floating Pagoda (2)

Bab 29: Pagoda Apung (2)

Penerjemah: Editor Atlas Studios: Atlas Studios

Ye Qingtang, yang masih mencari harta karun di Paviliun Harta Karun, tampaknya tidak memperhatikan bahwa sepasang mata yang dalam mengawasi setiap tindakannya dari lantai tertinggi.

Tautan sponsor

Di ruang gelap Pavilion of Treasures, Mu Su menemani Han Cangming untuk berdiri dan mengawasi Ye Qingtang dengan hati yang penuh rasa ingin tahu terhadap gadis yang tampak memikat.

Jadi ini adalah siapa Hati Dewa Setan itu?

Mu Su tidak bisa membantu tetapi mengingat pertanyaan Han Cangming bertanya kepadanya ketika mereka meninggalkan keluarga Ye kemarin malam.

Yang Mulia ingin punya anak dengan gadis seperti ini … Batuk …

Mu Su diam-diam melirik Han Cangming, yang matanya terpaku pada Ye Qingtang dan tidak menyadari apa yang dipikirkan bawahannya sama sekali.

Ada banyak harta berharga di dalam Paviliun Harta Karun. Karena Ye Qingtang membantu Paviliun untuk menemukan Lythrum dan bahkan mendapat diskon yang menggiurkan, dia tidak akan menahan diri.

Manajer, yang menerima pesanan Mu Su, secara pribadi menemani Ye Qingtang untuk memilihnya. Dia awalnya berpikir bahwa Ye Qingtang akan mengambil kesempatan ini untuk memilih beberapa harta berharga, namun Ye Qingtang benar-benar berhenti di depan konter yang tidak ada yang peduli.

"Apakah ini Pagoda Apung?" Tanya Ye Qingtang sambil menunjuk benda zamrud, yang seukuran batu bulat, ditampilkan di konter.

Tautan sponsor

Melihat ke arah, manajer mengangguk.

Floating Pagoda diproduksi dari hewan roh peringkat 5 yang memiliki kekuatan tempur yang sangat kuat dan membutuhkan beberapa ratus orang untuk mengalahkannya dengan sukses. Namun, Pagoda Apung itu sendiri memiliki nilai yang kecil.

Kekerasannya sedemikian rupa sehingga sulit bagi senjata untuk menyebabkan kerusakan. Selain itu, karena kesulitan dalam membunuh hewan roh peringkat 5, Pagoda Apung memiliki label harga yang lumayan. Hingga hari ini, tidak ada yang tahu untuk apa Pagoda Terapung itu dapat digunakan, dan, dengan demikian, itu digunakan sebagai hiasan meskipun itu tidak seberindah batu permata. Selain beberapa klan keluarga yang akan membeli beberapa ini hanya untuk menyombongkan kekayaan mereka, hampir tidak ada yang peduli tentang Floating Pagoda.

Namun, Ye Qingtang sangat tertarik pada beberapa Pagoda Apung itu.

Item ini mungkin tidak berguna bagi orang lain, tetapi baginya, itu sangat berguna!

"Berapa banyak Pagoda Apung yang Anda miliki di sini?" Tanya Ye Qingtang.

Manajer itu tidak mengerti mengapa Ye Qingtang tertarik pada jumlah total Pagoda Apung dan menampiknya sebagai tindakan keingintahuannya. "Ada lebih dari sepuluh dari mereka yang tersedia."

Tautan sponsor

Barang ini sangat sulit dijual. Pavilion of Treasures nyaris tidak menjual satu setiap tahun dan, dengan demikian, memiliki stok besar dari mereka.

Menyentuh dagunya, dia berkata dengan kilau kebahagiaan di matanya, "Aku ingin semuanya."

"…" Mata manajer hampir muncul.

Dia menginginkan semuanya?

“Nona Ye, masing-masing Pagoda Apung ini akan menelan biaya 1.000 emas. Apa kau yakin tentang ini?"

Ye Qingtang mengangguk.

Tautan sponsor

"…" Ekspresi kebingungan terukir di wajah manajer.

Dia berpikir bahwa setelah mendapatkan diskon dua puluh persen, Ye Qingtang akan membeli beberapa barang berharga kembali. Namun, siapa yang mengira bahwa Nona Muda ini tidak menginginkan apa pun selain Pagoda Apung, yang tidak berbeda dengan batu!

Semua Pagoda Apung ini akan menelan biaya lebih dari 10.000 emas!

Membeli setumpuk batu yang tidak berguna hanyalah kehilangan darah!

Sebelum manajer berhasil membujuknya, Ye Qingtang menempatkan 10 batu bata emas di atas meja. Sekarang, dia bahkan tidak bisa mengucapkan sepatah kata pun.

Tak berdaya, manajer hanya bisa memaksakan dirinya untuk memerintahkan orang untuk mengeluarkan semua Pagoda Apung di Paviliun Harta Karun.

Total tujuh belas Pagoda Apung berjumlah 17.000 emas, dan dengan diskon Ye Qingtang, totalnya akan 13.600 emas. Mungkin manajer berpikir bahwa Floating Pagoda itu kotor, dia dengan murah hati menurunkan harga menjadi 13.000 emas.

Meski begitu, dia masih merasa dia melakukan Ye Qingtang kotor.

Namun, Ye Qingtang penuh senyum setelah menerima Pagoda Mengambang.

Tautan sponsor

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami melalui halaman contact-us sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.