Chapter 50 – Stay Away from Dangerous Men

Babak 50: Menjauh dari Pria Berbahaya

Penerjemah: Henyee Translations Editor: Henyee Translations

Sementara Xia Jinyuan berjalan ke arahnya, Ye Jian menurunkan matanya yang hitam pekat, berdiri diam.

Saat berbicara dengan Kakek Gen, Xia Jinyuan melirik Ye Jian dengan sembunyi-sembunyi. Dengan sedikit indikasi, alisnya yang indah terpelintir.

Mengapa gadis itu bersembunyi dariku? Apakah saya menakuti dia di sekolah hari itu?

“Pasti aku akan!” dengan senyum tipis di wajahnya yang tampan, Xia Jinyuan menjawab Kakek Jenderal. Mata hitamnya yang tak terduga melirik Ye Jian lagi. Dengan sopan, dia berkata kepada Kakek Gen, “Bolehkah saya berbicara dengan Ye Jian? Sendirian?”

Kakek Gen tidak terkejut bahwa Xia Jinyuan mengenal Ye Jian. Ketika Xia Jinyuan menangkap tiga penjahat tempo hari, itu Ye Jian yang telah membantunya.

Kakek Gen tersenyum. Xia Jinyuan memperhatikan bahwa Ye Jian memelototinya dengan dingin karena apa yang dia katakan. Bibir tipisnya melengkung sedikit, membentuk senyum.

” Ye Jian, tentang apa yang terjadi di sekolah Anda, ada beberapa hal yang ingin saya ingatkan kepada Anda. Silakan lewat sini, ”kata Xia Jinyuan. Bersinar di bawah sinar matahari pagi, wajahnya di bawah topi militer tampak lebih cemerlang, menambahkan sedikit getaran nyaman pada senyumnya.

“Semangat.”

Karena Kakek Gen setuju, Ye Jian tidak bisa berkata apa-apa. Dia mengangkat kakinya dan berjalan ke tempat Xia Jinyuan menunjuk.

Dia tidak ingin memiliki terlalu banyak kontak dengan pria yang berbahaya.

Dia agak misterius. Dan itu adalah kebiasaan Ye Jian untuk menjaga jarak darinya dari orang-orang yang dia tidak bisa mengerti sepenuhnya.

“Maafkan aku karena mengujimu di sekolah tempo hari. Saya harap Anda dapat memahami posisi kami, ”jelasnya dengan suara rendah, yang sepertinya berasal dari instrumen langka dan mewah. “Dan kamu tidak perlu takut bahwa aku akan melakukan apa pun untukmu. Saya tidak akan menempatkan Anda di bawah pengawasan. “

Takut? Sepertinya jurusan ini salah paham dengannya.

Ye Jian mengangkat kepalanya dan menatapnya, tanpa rasa takut. Dengan senyum lembut, dia berkata dengan tenang, “Kapten Xia, kamu salah paham. Saya tidak takut. Saya hanya tidak ingin menghubungi Anda terlalu sering. Saya akan pergi jika Anda tidak memiliki hal lain untuk dikatakan kepada saya. “

Dia berbalik dan hendak pergi, tanpa menunggu jawabannya.

“Gadis, kamu memiliki temperamen panas.” Xia Jinyuan menggenggam tangannya yang panjang dan kuat ke bahu Ye Jian yang rapuh untuk menghentikannya pergi. “Yang berbeda dari apa yang dikatakan Kakek Gen kepadaku.”

Sambil tersenyum pasrah, dia berkata, “Kakek Gen mengawasi kita. Apakah Anda yakin ingin memunggungi saya saat mendengarkan saya? “

Pada saat ini, hanya ada satu ide di benak Ye Jian. Dia akan menjatuhkan jurusan ini ke tanah!

Setelah dipikir-pikir, dia tahu bahwa itu adalah misi yang mustahil baginya untuk saat ini.

Tapi dia bisa mencobanya di masa depan!

“Kapten Xia, selesaikan saja kata-kata Anda sekaligus, terima kasih.” Saat dia berbalik, dia mengguncang bahunya dengan terampil. Seperti ikan, dia berenang menjauh dari kendali Xia Jinyuan.

Dia telah menerima pelatihan selama hampir setengah bulan, ditambah dengan bakatnya, dia telah mengalami kemajuan yang signifikan.

Kecekatannya membuat Xia Jinyuan mengangkat alisnya. Setelah senyum licik, dia menatap Ye Jian dengan tenang dengan mata hitam pekat. Dengan ekspresi serius dan dingin di wajahnya, dia berkata, “Dengarkan, Ye Jian. Kami telah mengkonfirmasi bahwa Liao Jian, dan juga orang tuanya, bermasalah. Mohon perhatikan keberadaannya di sekolah untuk kita. ”

“Aku akan menemukanmu dan memberitahumu tentang masalah ini di perjalananku hari ini. Saya tidak berharap kita akan bertemu di pintu masuk kamp militer kita, ”kata Xia Jinyuan. Mata hitamnya berisi dingin yang tak terbatas selama dia mulai berbisnis. “Yang perlu Anda lakukan hanyalah mengawasinya, untuk melihat apakah dia telah melakukan sesuatu yang mencurigakan. Jika Anda melihat ada masalah, Anda dapat melaporkan langsung ke Kepala Sekolah Chen! ”