RTM – Chapter 108 – I Am Not That Weak, Either

Bab 108: Aku Bukan Juga Lemah,

Penerjemah: Lonelytree Editor: Millman97

"He he …" Alis Ye Shuang berkedut. Tidak ada yang ilegal‽

Mungkin Han Chu mengutuk golden retriever karena ada sekitar setengah menit keheningan sebelum dia melanjutkan berbicara dengan suara yang relatif tenang. "Setidaknya dia tidak ketahuan melakukan sesuatu yang ilegal, jadi kamu tidak perlu terlalu khawatir."

Bagaimana pernyataan Anda berubah begitu cepat‽ Ye Shuang tidak bisa melakukan apa pun selain terus tertawa.

Meskipun Han Chu telah meminta bantuan Ye Shuang untuk menemukan tempat untuk membeli, ini tidak berarti bahwa pria itu telah berhenti melihat dirinya sendiri. Lagipula, koneksi Han Chu lebih luas dan lebih bersemangat daripada Ye Shuang, jadi dia bisa mendapatkan lebih banyak informasi daripada Ye Shuang.

Ini adalah perbedaan antara mereka yang memiliki sedikit koneksi dan mereka yang memiliki koneksi hebat. Ye Shuang hanya bisa mencari informasi melalui saluran resmi seperti situs web real estat atau perusahaan, tetapi jika pemiliknya sendiri tidak merilis informasi mereka di saluran ini, Ye Shuang tidak dapat menjangkau mereka.

Han Chu berbeda. Misalnya, ia dapat menjangkau langsung ke perusahaan konstruksi dan menghubungi pemiliknya secara langsung, menanyakan apakah seseorang di gedung itu bersedia menjual atau tidak.

Banyak orang menyesal setelah membeli rumah tetapi akan membiarkan tempat itu kosong daripada menjualnya baik karena proses penjualan yang rumit atau harga jualnya yang tidak begitu baik. Pada dasarnya, kamar yang kosong untuk waktu yang lama berarti bahwa pemiliknya mungkin tertarik untuk berjualan. Setelah mendapatkan rincian kontak orang-orang ini, Han Chu menelepon untuk bertanya dan akhirnya dia menemukan penjual.

"Jika Anda memiliki bakat yang pindah dari luar kota, hal pertama yang perlu dipertimbangkan adalah tempat mereka menginap," Han Chu menjelaskan kepada Ye Shuang dengan sabar. "Meskipun itu adalah tanggung jawab mereka untuk mengurusnya sendiri, mungkin ada kasus darurat atau kecelakaan, dan Anda tidak akan dapat membawanya ke hotel setiap saat. Setelah pembelian, tempat itu akan menjadi milik pribadi saya, tetapi jika terlalu mendesak, saya tidak keberatan Anda menempatkan talenta di dalamnya selama beberapa hari. Tony adalah kasus khusus. Setelah dia pindah, dia tidak akan pindah. Bagaimanapun, karena saya tidak akan sering ke sana, biarkan dia tinggal di sana dan membayar saya sewa. "

Ye Shuang mengerti bahwa Han Chu secara tidak langsung membantunya memecahkan masalah, jadi dia tahu harus berkata apa, “Terima kasih, Brother Han. Lalu, apakah Anda sudah selesai dengan prosedur pembelian real estat? Apakah Anda membutuhkan bantuan saya? "

"Tidak apa-apa, Fang Mo bisa menanganinya." Han Chu memerintahkan, "Adalah kebetulan bahwa tetangga Anda bergerak, jadi saya membeli tempat di sebelah Anda. Tony tercepat yang bisa masuk adalah besok. Lagipula, tidak perlu membeli perabot baru. "

Jadi, inilah alasan mengapa saya belum melihat tetangga saya‽ Ye Shuang mencoba membayangkan kehidupannya di masa depan, dan setelah mengukur hubungan yang baik antara adik laki-lakinya dan Tony yang dijembatani dengan cinta permainan komputer, mereka menjadi mitra dalam kejahatan adalah hal yang pasti. Sebelum dia bisa berbagi ramalan sial ini dengan Han Chu, suara yang akrab memasuki percakapan pribadi mereka. "Sangat? Apakah ini berarti saya bisa datang ke tempat Xiao Shuang untuk sering makan di masa depan— "

Ye Shuang menoleh kaget dan melihat Anthony di ruang tengah melambai padanya dengan gembira. Headphone besar kembali di kepalanya, dan jelas, pemuda itu tidak mendengarkan musik pop seperti yang dia pikirkan. Dia juga memperhatikan mikrofon kecil yang keluar dari telepon.

Setelah sepuluh detik hening, Han Chu memperingatkan, "Tony, aku ingat memberitahumu untuk tidak mencegat percakapan teleponku."

"Oh, kukira kalian membicarakan aku, jadi aku yakin aku berhak tahu apa yang kalian katakan di belakangku." Anthony memegang kedua tangannya di atas meja, pipinya terangkat dari potongan-potongan kertas. iga direbus. Dia tersenyum ketika dia mengunyah.

"Xiao Shuang‽" Ye Shuang mengulangi dengan kebingungan. Dia melirik ke saudara lelakinya yang pengkhianat, yang menghadap darinya, mengunyah tulang rusuk, dan bibirnya bergerak. "… Aku punya ide dari mana nama itu berasal."

Hampir bisa dipastikan bahwa bajingan yang tak tahu malu itu telah dibeli oleh beberapa kata dan telah mengambil Anthony sebagai teman terbaik barunya. Kemudian, dia mungkin mengatakan sesuatu seperti, “Adikku adalah adikmu; tulang rusuk saya yang direbus adalah tulang rusuk Anda yang sudah direbus. ”Kemudian ia akan meminta Anthony untuk menyebut mereka sebagai Xiao Feng dan Xiao Shuang. Bagaimanapun, ini bukan pertama kalinya bajingan melakukan sesuatu seperti ini!

Karena semuanya sudah beres dan selesai, Han Chu mengakhiri panggilan dengan suasana hati yang tidak begitu indah, dan Anthony melepas headphone dari telinganya. Dia melambaikan kakinya di Ye Shuang dengan senyum seolah tidak ada yang aneh terjadi. “Xiao Shuang, apakah kamu mau tulang rusuk? Kami meninggalkan beberapa untuk Anda. "

Ye Shuang berjalan untuk duduk. "Saya pikir Anda sedang mendengarkan musik pop melalui headphone Anda."

"Musik pop – Tentu saja tidak, aku tidak suka itu," Anthony mengambil headphone dan dengan mudah menyelipkannya di atas kepala Ye Shuang. "Ingin mendengarkan?"

Ye Shuang ingin mengatakan tidak, tetapi suara dari headphone sudah melayang ke telinganya. Dia tidak tahu apa yang telah dilakukan Anthony, tetapi suara-suara di telepon terdengar seperti milik Miss Bai dan Direktur Zhou. Mereka ada di telepon. Ye Shuang mengingat suara Miss Bai karena dia baru saja berbicara dengannya beberapa hari yang lalu, dan dia mengenali suara yang lain sebagai Direktur Zhou karena dia menyebut dirinya sendiri selama percakapan.

"… Itulah yang terjadi. Maaf, Direktur Zhou, tapi dia telah kembali ke San Lin City. Jika Anda masih ingin bertemu dengannya, saya bisa mengajaknya kencan lagi ketika saya kembali ke kota asal saya. ”

Ye Shuang menunjuk ke arah mikrofon, bertanya apakah dia bisa mengeluarkan suara.

Anthony menekan tombol di samping headphone, dan mikrofon kembali masuk. Lalu senyumnya semakin dalam. “Tentu saja kamu bisa bicara. Saya sudah menutup mode input, sehingga mereka tidak dapat mendengar Anda. "

Ye Shuang melepas headphone dan menghela nafas, menatap Anthony. "Tony, menguping itu ilegal."

Dan Han Chu berani mengatakan orang ini belum melakukan sesuatu yang ilegal?

“Ilegal‽ Tentu saja tidak!” Dengan Adik Laki-Laki Ye memandang dengan kekaguman di matanya, Anthony mengulurkan kedua jarinya ke dalam mangkuk tulang rusuk yang direbus untuk mengeluarkannya, memasukkannya ke mulut, dan mengisap jari-jarinya sebelum tersenyum tanpa bahaya. . “Hukum pada dasarnya adalah seperangkat aturan yang dibuat-buat. Yang lemah mengikuti aturan, dan yang kuat memutuskan aturan. Pemerintah telah menguping orang-orang, tetapi mereka tidak mengumumkannya, jadi mengapa mereka bisa melakukannya tetapi bukan warga negara? Karena pemerintah sangat kuat … dan saya kuat. "

Ye Shuang tertawa. Dia mengambil headphone, tetapi bukannya mengembalikannya, dia berjalan mengitari ruang tamu bersama mereka. Dia berhenti di samping sofa dan mengulurkan tangannya ke sudut untuk mencari sebelum kembali dengan bug dengan antena di atasnya. Dia meletakkan bug dan headphone di atas meja di sebelah Anthony dan mengumumkan dengan tenang, “Saya juga tidak begitu lemah. Jangan pasang omong kosong acak di rumah saya. "

Ketika dia memakai headphone sebelumnya, dia tidak sengaja melihat suara distorsi. Sepertinya, di masa depan, dia harus berjalan di sekitar rumah dengan teleponnya setiap kali dia bebas atau privasinya akan terungkap tanpa menyadarinya.

Ekspresi Anthony membeku seperti rubah yang ekornya tertangkap. Namun, dia segera mengubahnya menjadi tawa riuh. Dia menyelipkan serangga itu kembali ke sakunya dan melilitkan headphone di lehernya. Dengan senyum manis, dia menyerah pada Ye Shuang. “Aku mengerti, Xiao Shuang. Saya menghormati kekuasaan, jadi saya tidak akan melakukannya lagi. "

Saudara Kecil Ye benar-benar jatuh cinta pada Anthony. Pakar komputer semacam ini yang pada saat yang sama seorang pakar game adalah penjelmaan idolanya, tapi untungnya, dia masih tahu gawatnya situasinya. Untuk melindungi rahasia transformasi Ye Shuang, dia segera mengambil sisi Ye Shuang. Tentu saja, nadanya tidak serak. Alih-alih, itu terdengar seperti dia mencoba untuk berbicara dengan beberapa akal sehat kepada sahabatnya. "Tony, dengarkan aku, jangan mencobanya dengan saudara perempuanku. Dia orang yang menakutkan. Hmm, jika Anda ingin menguping orang, saya akan membantu Anda. Bagaimana dengan universitas saya‽ Anda bahkan dapat membantu saya mencuri pertanyaan ujian. ”

Anthony tertawa terbahak-bahak. Dia berbalik untuk memberi tahu Ye Shuang dengan gembira, "Adikmu memang imut."

Suatu hari, aku akan membunuh bajingan ini! Setelah mengirim Anthony ke hotel, Ye Shuang merasa sangat lelah. Karakter yang tidak biasa akan hidup bersebelahan dengannya di masa depan … orang bisa membayangkan betapa 'menarik' hidupnya nanti.

Ye Shuang mulai curiga apakah menyerahkan perusahaan Miss Bai kepadanya adalah kesalahan atau tidak. Tidak heran ekspresi Han Chu begitu rumit ketika dia melihat Nona Bai mengambil file Anthony.

Setelah memperingatkan Little Brother Ye untuk tidak mengungkapkan rahasianya dalam keadaan apa pun, Little Brother Ye pergi dengan gembira setelah mengangkat bahu di ranselnya. Dia telah berjanji kepada Tony untuk menemukan makanan terbaik yang tersedia di San Lin City malam itu. Bagaimana dengan perang guild‽ Apa itu? Dibandingkan dengan Anthony, benda itu timpang.

Sekitar jam 8 malam, setelah makan malam, Yao Zhixing tiba untuk berkunjung dengan telepon antik dari tahun tujuh puluhan. Saat dia berjalan melewati pintu, dia mendorong benda itu ke tangan Ye Shuang dan melihat sekeliling. "Apakah Xiao Ye di sini—"

Ye Shuang telah terbiasa dengan orang-orang yang merujuk pada bentuk prianya sebagai Xiao Ye dan bentuk perempuan sebagai Xiao Shuang, jadi dia mengangguk dan berkata, "Tidak, dia tidak di sini. Apakah Anda mencari dia? "

"Tidak juga, hanya bertanya." Yao Zhixing menggaruk rambut pendeknya, agak jelas dengan kekecewaannya. "Ada perlombaan malam ini, dan aku berpikir untuk membawanya bersamaku. Ngomong-ngomong, ini adalah detektor sinyal yang diminta Xiao Han untuk membawamu; ini digunakan untuk mendeteksi sinyal nirkabel. Saya tidak pergi ke bengkel hari ini, jadi saya menarik keluar ini dari mobil saya … tapi mengapa Xiao Han ingin saya memberi Anda ini? "

Ye Shuang segera mengerti maksud Han Chu. Setelah menerima hadiah, dia menjelaskan dengan lemah, "Ada kasus baru yang melibatkan salah satu teman Han Chu. Dia adalah seorang ahli komputer, dan menguping dan menanam serangga seperti air minum bagi lelaki itu. Saudara Han mungkin ingin saya memiliki ini untuk membantu saya mencegah pria itu memasang kamera mikro atau perekam tersembunyi di tempat saya. ”