RTM – Chapter 466 – Sudden Obsession

Bab 466: Obsesi Mendadak

Penerjemah: Lonelytree Editor: Millman97

Hari berikutnya ketika orang-orang ditugaskan misi, mereka memberi Ye Shuang tugas sederhana untuk menghormati kondisinya. Alih-alih menyebutnya memberi pekerjaan, itu lebih seperti dia disuruh muncul dan pergi. Tugasnya adalah pergi dan mencari bos besar bersama gadis itu. Yang terakhir memiliki koneksi dengan bos. Tidak peduli hasil negosiasi, kesempatan mereka untuk mundur aman dijamin, dan tidak ada peluang untuk bertarung.

"Ini terasa seperti liburan yang dipaksakan." Ye Shuang duduk malas di kursi penumpang dan menyandarkan tangannya di belakang kepalanya. Kursi setengah bersandar, dan dia hampir tertidur dengan mata tertutup. "Aku tidak tahu tugas yang kalian semua berikan padaku akan menjadi sangat sederhana."

"Lalu, mungkinkah kamu salah paham dengan kami?" Gadis itu mengangkat bahu sementara dia menatap jalan di depan. "Biasanya, kami tidak akan menarik warga ke misi kami, apalagi meminta kerja sama penuh Anda. Jika bukan karena keunikan situasi ini, akan baik-baik saja untuk membiarkan Anda semua keluar dari situ. Dan … sudahlah, tidak ada yang penting. "

"Tidak, saya pikir bagian yang Anda lewati sangat penting." Ye Shuang membuka matanya untuk melihat gadis itu.

Gadis itu terdiam beberapa saat dan menghela nafas. "Ini benar-benar tidak penting. Hanya saja selain diri Anda sendiri, seluruh tim Anda memiliki tugas sendiri untuk diselesaikan. Misalnya, tugas Han Chu saat ini adalah untuk melindungi unit Grace. "

Ye Shuang duduk dengan kaget. "Anda mengirim orang lemah untuk pergi dan melindungi seluruh unit?"

Dan pemimpin unit adalah tipe yang sangat berbahaya, meskipun saat ini dia tidak sadar, wanita yang kelemahannya saat ini mungkin dimanfaatkan.

"Tidak ada pilihan lain. Kami membutuhkan seseorang yang dapat berkomunikasi secara langsung dengan mereka. ”Gadis itu memiliki garis-garis gelap. "Plus, apakah dia tahu kamu melihatnya sebagai orang lemah? Brother Han tidak selemah yang Anda kira. ”

"Itu perbandingannya." Ye Shuang masih khawatir. "Pertahanan di sana seharusnya cukup aman, kan? Lagipula, dia adalah putra atasanmu. "

"Itu, kamu tidak perlu khawatir." Gadis itu memutar matanya. "Kami tidak akan membiarkan bahaya datang padanya."

…

Han Chu memang sangat aman karena tidak hanya dirinya di dalam kamar Nyonya Grace — juga ada Pastor Han. Bahkan jika keadaan tiba-tiba Nyonya Grace tidak membantu siapa pun, identitasnya sudah cukup bagi mereka untuk meningkatkan tingkat keamanan. Apakah itu karena kebutuhan akan kerahasiaan atau untuk melindungi, pemerintah tidak akan membiarkan orang Han Chu terlibat dalam terlalu banyak misi rahasia, jadi tugas jaga seperti ini paling cocok untuk mereka. Anak laki-laki itu mengetik pelan di laptop sementara ayahnya melihat televisi. Baik ayah maupun anak itu tidak menyadari bahwa mereka harus menjaga kamar sakit itu menjadi tempat yang tenang. Mereka bertingkah seperti ini adalah ruang belajar mereka sendiri. Selain dari barisan penjaga yang tampak seperti jarak tembak di luar pintu, tidak ada yang akan menyadari bahwa ini adalah area yang sangat dilindungi.

Orang-orang Nyonya Grace … atau lebih tepatnya, orang-orang Cedrick sudah meringkuk di sudut, dan mereka saling memandang dengan tekanan besar di wajah mereka. Mereka tidak terbiasa berinteraksi begitu dekat dengan pemerintah, dan suasana di ruangan itu canggung. Setelah beberapa waktu, lelaki tua itu menjadi bosan lebih dulu. Dia mematikan TV dan melirik Han Chu dengan jengkel. "Apa yang sedang kamu kerjakan?"

Sejak kecil, bocah itu senang bermain di komputer, terutama mengumpulkan dan mengatur informasi. Bukannya itu buruk karena dia memiliki hobi ini, tetapi menjadi sangat tertarik untuk mengabaikan ayahnya sendiri? Itu agak berlebihan!

Kenapa saya tidak pernah memperhatikan obsesi yang seserius ini sebelumnya? Pastor Han berpikir dalam hati.

"Aku meretas sistemmu," jawab Han Chu tanpa mengangkat kepalanya.

"Apa katamu? Apakah kamu ingin mati— ”Vena meledak di dahinya. Pastor Han tidak akan mempraktikkan kesabaran. Dia berjalan untuk melihat, dan itu adalah data rahasia akrabnya sendiri yang ada di layar. Oleh karena itu, ia menampar putranya di belakang kepalanya. "Apakah kamu tahu berapa tahun di penjara yang akan kamu hadapi jika kamu tahu? Maka, saya harus menundukkan wajah saya untuk meminta maaf kepada mereka atas nama Anda! "

Dan bahkan itu mungkin tidak berhasil. Bagaimanapun, ini bukan sesuatu yang bisa dia liput hanya dengan beberapa kata. Jika ini menjadi terlalu serius, tidak ada yang bisa dia lakukan ketika putra satu-satunya dipenjara.

Kepala Han Chu memantul ke bawah dari pukulan, dan kemudian dia mengangkat kepalanya. Dia memandang ayahnya dengan tatapan tenangnya yang biasa. "Selama Anda tidak menyebutkannya kepada siapa pun, tidak apa-apa. Keahlian Tony cukup baik untuk tidak ketahuan. Saya jamin dia tidak akan meninggalkan jejak. "

"Bukan itu masalahnya!" Pastor Han mengerutkan kening dan menahan keinginan untuk merusak laptop putranya. Dia duduk dengan berat dan menyalakan sebatang rokok. “Setelah menghabiskan beberapa tahun di luar, apakah kamu juga kehilangan akal sehat? Saya ingat Anda bukan seseorang yang tidak tahu di mana garis itu. "

Keluarga Nyonya Grace datang dengan air mata berlinang. "Apakah kamu keberatan keluar untuk merokok? Dan jika Anda tidak keberatan, saya pikir kita bisa permisi dari kamar … "

Bisakah Anda tidak membicarakan hal-hal ilegal seperti itu di depan orang lain? Memiliki kelemahan pada orang lain adalah hal yang baik, tetapi jika itu sesuatu yang terlalu serius, hidup kita akan terancam.

Pastor Han melambai agar mereka pergi. Kemudian, ketika orang asing bergegas keluar dari ruangan, Han Chu menjelaskan seperti dia tidak melakukan kesalahan. "Ada beberapa masalah dengan tubuh Ye Shuang. Saya perlu memantau situasi dengan cermat. Kami tidak merekam suara. Saya percaya bahwa kami tidak akan menyentuh pada hal-hal sensitif, dan ini adalah kamera pribadi … tetapi mengendalikannya sendiri terlalu merepotkan dan melakukan itu berarti berjuang untuk kontrol dengan orang-orang Anda, jadi saya memutuskan untuk langsung mencuri kendali dari orang-orang Anda . "

Pastor Han pertama-tama mengerutkan kening sebelum dia sadar. "Yang Kamu Shuang?"

"…" Han Chu ragu-ragu, tidak yakin apakah sudah waktunya untuk keluar dengan rahasia kecil Ye Shuang, jadi dia memberikan jawaban. "Berdasarkan pada segala hal saat ini, kamu hanya perlu memahami bahwa ada masalah dengan tubuh Ye Shuang."

Jawaban ini jelas tidak cocok dengan Pastor Han. Saat dia hendak bertanya lebih lanjut, seorang penjaga mengetuk pintu dari luar. "Bos, seorang perawat ingin masuk."

"Perawat apa?" Pastor Han bertanya kembali dengan kesal. Sekarang bukan waktunya untuk berganti obat, dan menurut aturan, tidak ada yang boleh masuk. Penjaga itu tahu tentang pentingnya misi, tetapi ia punya alasan untuk mengetuk pintu. “Dia berkata bahwa Nyonya Grace telah minum obat yang salah. Mereka menemukan tetesan air yang seharusnya untuknya di tempat sampah. ”

Han Chu bertindak cepat dan melompat untuk menarik tetesan dari tangan Nyonya Grace. Pastor Han datang untuk mengamati situasi dan memerintahkan umatnya untuk melepaskan perawat. "Biarkan dia masuk! Suruh dia memeriksa situasinya segera. ”

Perawat berjalan dengan kepala menunduk. Dia menarik bajunya dengan cepat. "Tidak perlu — dia sangat aman."

Kemudian dia mengangkat kepalanya dan melepaskan pistol dari balik kemejanya. "Tapi aku tidak bisa mengatakan hal yang sama untuk kalian semua."