RTM – Chapter 76 – But What Are You Going to Do?

Bab 76: Tapi Apa yang Akan Anda Lakukan?

Penerjemah: Lonelytree Editor: Millman97

Hari berikutnya, Ye Shuang menurunkan laptopnya sebelum kembali bekerja. Yang mengejutkan Ye Shuang, Pengacara Lin juga ada di sana. Untuk melindungi keselamatan pribadi klien, Brother Wong sebagai pengawal harus melapor untuk bekerja setiap hari. Nona Chef juga menghabiskan banyak waktu di tempat An Zining juga karena dia harus mengurus tiga kali sehari, ditambah makan malam dan teh; selama makanan dibutuhkan, dia harus ada di sana. Sekarang, beban kerjanya bahkan meningkat karena kehamilan. Dia harus melakukan lebih banyak pekerjaan rumah ketika datang ke menu.

Berbeda dari keduanya dan pekerja magang, Pengacara Lin hanya bertanggung jawab atas urusan hukum yang mungkin dimiliki An Zining. Secara khusus, dia hanya akan muncul ketika An Zining ingin dia berdebat dengan pengacara Chen He, jadi dia tidak perlu menyapa An Zining setiap hari.

Lagi pula, apa yang bisa dikatakan antara pengacara dan kliennya ketika kasus itu tidak ada kemajuan? Klien tidak akan dapat membantu pekerjaannya, dan diskusi tambahan tidak diperlukan sama sekali; Yang bisa dilakukan Zining hanyalah menambah masalah, seperti meminta klausa yang tidak rasional.

"Bro …" Menyadari diri prianya tidak akan mengenal Pengacara Lin, Ye Shuang menangkap dirinya sendiri di tengah-tengah salam dan mengubahnya. "Pengacara Lin, bukan? Senang bertemu denganmu."

Pengacara Lin duduk di meja makan dan menghabiskan semangkuk buburnya sebelum melepas kacamatanya untuk membersihkannya saat dia mengangkat matanya untuk sedikit mengangguk pada Ye Shuang, "Senang bertemu denganmu."

Dia tidak bertanya bagaimana Ye Shuang berhasil mengidentifikasinya sebagai pengacara dalam sekejap … Kemarin, anggota lokakarya sudah mengisinya tentang perubahan giliran Sister Ye dan Brother Ye. Mengetahui bahwa hanya ada beberapa orang terpilih yang melayani An Zining, dengan mudah mengidentifikasi dirinya sebagai Pengacara Lin tidak mengherankan.

"Nona An masih beristirahat?" Ye Shuang berbalik untuk melihat pintu kamar tidur. Setelah menerima konfirmasi dari yang lain, Ye Shuang, yang ingin menempatkan dirinya di sofa menunggu bosnya untuk menunggu, memikirkannya dan pergi untuk duduk di seberang Pengacara Lin. Dia bertanya dengan sopan, “Saya mendengar Pengacara Lin akrab dengan adegan lokal. Aku ingin tahu, apakah kamu akrab dengan adegan balap bawah tanah lokal— ”

Pengacara Lin selesai menyeka kacamatanya dan mengenakannya kembali. "Bapak. Ujian Han? "

Mungkinkah Han Chu memiliki jimat yang begitu terkenal? Atau apakah Saudara Lin mendengarnya dari Saudara Wong? Bagaimana mereka bisa mengetahui bahwa aku telah menerima misi seperti itu dari Han Chu … Ye Shuang tersenyum. "Karena saya tidak memiliki sertifikat profesional, saya percaya Tuan Han mungkin ingin menguji kemampuan saya terlebih dahulu."

Pengacara Lin memandang sebentar ke Ye Shuang, dan setelah mengatur informasi itu dalam benaknya, dia menjawab, "Balapan pribadi biasanya terjadi di jalan-jalan gunung, sering pada tengah malam selama liburan atau akhir pekan. Sebelum balapan, akan ada individu-individu khusus yang menghalangi jalan, dan taruhan balap biasanya sangat besar. Secara teknis, ini adalah bentuk gangguan publik dan bahaya keselamatan, tetapi karena tidak melibatkan warga negara normal dan beberapa pembalap yang berpartisipasi adalah orang-orang yang berpengaruh, selama tidak ada kecelakaan yang mengerikan, penegak hukum setempat tidak akan mendapatkan diri mereka sendiri terlibat."

Setelah membuat perkenalan singkat, Pengacara Lin berhenti sebelum bertanya dengan sedikit minat, "Mr. Han ingin kamu berinteraksi dengan pembalap? ”

"Ya." Ye Shuang tertawa sedih. "Sepertinya mereka sekelompok anak-anak kaya tanpa hal yang lebih baik untuk dilakukan?"

"Saya seharusnya. Bagaimanapun, mobil yang digunakan untuk balap sebagian besar dimodifikasi, dan itu bukan sesuatu yang terjangkau bagi warga normal, ”Pengacara Lin mengatakan dengan merendahkan. “Sarana hiburan yang kaya lebih bervariasi daripada individu normal; hiburan publik tidak lagi dapat menarik minat mereka, menjaga simpanan akan menyebabkan terlalu banyak masalah, dan jujur, tidak semua orang tertarik dengan seks sehari-hari. Jadi mereka yang kecanduan adrenalin mengejar kesenangan melalui balap, tinju, atau judi. Jika dibandingkan dengan orang-orang ini, mantan suami Miss An dapat dianggap orang suci yang langka; Lagipula, dia hanya cukup berani untuk menyimpan beberapa simpanan. ”

Ye Shuang menyadari bahwa Pengacara Lin tahu satu atau dua hal tentang dunia bawah tanah. Mungkin karena dia sekarang seorang lelaki, Pengacara Lin tidak menahan diri seperti yang akan dia lakukan pada Sister Ye. Atau sederhananya, dia lebih berlidah tajam.

Lagi pula, tidak jarang seorang pengacara mengetahui hal-hal seperti itu. Sudah menjadi sifat dari pekerjaan mereka untuk berinteraksi dengan dunia bawah, terutama karena Ye Shuang telah mendengar dari pengacara Chen He bahwa Pengacara Lin berasal dari latar belakang hukum pidana. Itu juga karena ini bahwa Ye Shuang datang ke Pengacara Lin untuk informasi. Sementara dia bisa melakukan penelitian dengan cara formal melalui internet, informasi itu pasti tidak akan selengkap meminta seseorang yang terlibat di dunia itu, kan—

"Lalu, tentang Yao Zhixing …"

Pengacara Lin bersenandung dalam pikirannya sebelum berkata, “Ayahnya adalah mogul restoran di San Lin City. Kepribadiannya tidak buruk di antara tuan muda generasi kedua, jika Anda mengabaikan pengejaran adrenalinnya. Karena itu, balap ilegal adalah satu-satunya serangan terhadapnya. ”

Secara alami, orang-orang Han Chu tidak akan menjadi buron. Ye Shuang juga berharap banyak. Dia mengangkat alisnya untuk bertanya, "Lalu, apakah kamu tahu di mana dia biasanya suka menghabiskan waktu luangnya?"

"Aku tidak," jawab Pengacara Lin siap. "Karena dia tidak memiliki catatan kriminal, aku tidak akrab dengan pria itu."

Tiba-tiba saya merasa seperti diturunkan dari seorang teman menjadi seorang kenalan.

Mengobrol dengan mereka yang berpengetahuan luas memiliki keuntungan besar; Ye Shuang telah berhasil mencari tahu tentang sisi lain dari Kota San Lin yang dia bahkan tidak tahu ada sebelumnya.

Sekitar jam 11 pagi, Miss Chef datang untuk menyiapkan makan siang. Ketika dia sedang membersihkan meja makan, dia melihat Ye Shuang, yang sedang duduk di ruang tamu, dan dengan cepat bangkit kembali ke dapur seperti kelinci ketakutan dengan wajahnya semerah apel setelah dia menyapanya. Pengacara Lin memandang Ye Shuang dengan bibir melengkung sebelum berbalik untuk melihat Brother Wong, yang berada di dekat jendela, mengawasi kegiatan yang mencurigakan. Kemudian dia kembali ke Ye Shuang dan berbisik, "Kakak Wong tertarik pada koki wanita kami, jadi sebaiknya kau perhatikan sendiri."

Melalui percakapan mereka, Pengacara Lin memiliki kesan yang baik tentang Ye Shuang. Meskipun yang terakhir tidak memiliki banyak pengetahuan tentang dunia, ia adalah seorang ahli dalam pengetahuan profesional dan esoteris; kemampuan analitisnya yang tajam terutama mengesankan Pengacara Lin. Oleh karena itu, dia memberi Ye Shuang peringatan ini untuk menghindari kemungkinan kesalahpahaman di masa depan.

Keterampilan sosial yang baik mungkin tidak tampak penting secara normal, tetapi memiliki hubungan yang baik jauh lebih baik daripada berkeliling menginjak jari kaki orang.

"Masalah kantor—" Ye Shuang tersenyum sebelum menyikatnya. Saat dia berdiri untuk membangunkan bosnya, dia menambahkan, "Aku sudah punya pacar."

Itu adalah alasan terbaik, tetapi itu juga mengingatkan Ye Shuang tentang kurangnya kemajuan di departemen romantis. Dia perlu menemukan seseorang untuk mengunci jenis kelaminnya. Dia berjanji untuk menjebak … Maksudku, jatuh cinta dengan seseorang, tetapi tidak ada kandidat yang terlihat.

Ye Shuang melenggang ke pintu kamar dan menggunakan buku-buku jarinya untuk mengetuknya. Zining sepertinya sudah bangun karena jawabannya cepat. "Kedatangan."

Ye Shuang mengangkat bahu dan kembali ke sofa. Karena dia dalam bentuk prianya, bosnya tidak akan membiarkannya begitu saja.

Sepuluh menit kemudian, An Zining membuka pintu, dan tangannya tanpa sadar menuju perutnya, yang masih rata. Dia sepertinya tidak menyadari bahwa ini sudah menjadi kebiasaannya. Setelah menyapa beberapa orang yang berkumpul di ruang tamu, mereka makan siang dengan tenang. Setelah mereguk segelas air hangat, dia memberikan jadwalnya hari itu.

"Malam ini, aku akan pulang untuk makan malam dengan sepupuku. Pengawal dan asisten pribadi harus mengikuti saya, dan kami akan bermalam di sana. "

An Zining memberi perintah dengan mudah; lagipula, sudah biasa bagi bos untuk meminta bantuan mereka untuk menemani mereka ke acara, jadi ini bahkan tidak dihitung sebagai lembur. Namun, ketika Ye Shuang mendengar perintah itu, dia hampir menangis.

Balapan mobil ilegal hanya terjadi di malam hari, dan dia harus bekerja di siang hari, jadi satu-satunya waktu dia bisa berhubungan dengan para pembalap adalah di malam hari … dan sekarang bahkan waktu malamnya didominasi oleh orang lain!

Saya ingin tahu apakah saya bisa meminta Han Chu memberi saya satu hari ekstra? Menelan air matanya, Ye Shuang tidak bisa datang dengan alasan yang sah untuk menolak An Zining, jadi dia hanya bisa mengangguk sedih. "Saya mengerti."

Setelah itu, tiba saatnya melaporkan untuk Pengacara Lin. Namun, sikap An Zining tampaknya melunak karena kehamilannya. Dia berhenti menuntut agar Chen He ditelanjangi ke celana dalamnya dan dilemparkan ke sungai tetapi meminta dukungan uang. Akan lebih baik jika dia bisa mendapatkan jumlah besar sesegera mungkin …

Untuk beberapa alasan, Ye Shuang punya perasaan bahwa bosnya berencana untuk melarikan diri dari negara dengan bayinya.

"Jika, saya katakan jika …" Ye Shuang menggaruk dagunya dan menusuk Saudara Wong yang berdiri di sampingnya. "Jika klien kami tiba-tiba memutuskan untuk melarikan diri, dan tidak ada seorang pun di keluarganya, bahkan Tuan Fang, yang tahu tentang hal ini, apakah pekerjaan kita dianggap berhasil atau gagal—"

Sebagai bantuan yang disewa, tanggung jawab mereka adalah untuk memenuhi setiap kebutuhan klien mereka, dan permintaan orang lain bukanlah bagian dari masalah. Namun, jika klien mereka ingin melarikan diri dan menghindari perlindungan mereka, maka harus mengikuti perintah klien, atau mereka harus memaksa layanan mereka pada klien‽

Saudara Wong menjawab dengan sedikit gembira, “Kalau begitu, itu akan memilukan bagi Saudara Han. Bagaimanapun, ini bukan sesuatu yang harus kita khawatirkan. Selain itu, ruang lingkup pekerjaan Anda tidak akan terpengaruh sebanyak yang seharusnya terjadi, jadi apa yang Anda takuti? "

Ye Shuang mengangguk. "Itu benar, tetapi Brother Wong, Anda adalah pengawal pribadi, apa yang akan Anda lakukan jika itu terjadi?"

"…"

"Saudara Wong?" Ye Shuang menoleh untuk melihat Saudara Wong karena dia tidak mendapatkan jawaban.

Saudara Wong sepertinya tidak mempertimbangkan masalah ini sebelumnya. Ketika dia diingatkan oleh Ye Shuang tentang teka-teki ini, dia terjebak. “Aku merasa kita sebaiknya memberi tahu Tuan Han. Bagaimanapun, Saudara Han adalah pemburu kepala; ini bukan pelanggaran klausa non-pengungkapan. "

Ye Shuang memandang dengan iba ketika Brother Wong berjalan ke sudut untuk menelepon. Bertemu klien yang tidak masuk akal adalah bagian terburuk dari bisnis ini, jadi tidak heran wajahnya tidak terlihat bahagia.

An Zining tinggal di rumah sore itu. Sekitar jam 5 sore, bel pintu berdering. Ye Shuang membuka pintu dan melihat Tuan Fang.