STFSP – Chapter 35

Babak 35: Iblis Macan Kehilangan Cakar

Penerjemah: CKtalon Editor: CKtalon

Setelah diserang, Macan Putih merasakan kepalanya berdengung. Rasa sakit menjalari tubuhnya saat kulitnya mulai terkoyak. Ligamen dan tulangnya pecah dan bahkan darahnya hangus hitam. Ketika Qin Yun datang menyerang dengan pukulan mematikannya, jantung Macan Putih bergetar. Naluri kelangsungan hidupnya membuat matanya melebar tetapi dia hanya bisa melihat serangan yang diberikan Qin Yun. Dia secara naluriah mengangkat kapak di cakar kirinya untuk melindungi dirinya sendiri.

Meskipun ia terluka parah, Macan Putih masih bisa menaikkan kapak dengan sangat cepat di bawah keinginan untuk bertahan hidup.

"Tidak baik. Tidak ada cara untuk menyerang titik vital. "Ekspresi Qin Yun sedikit berubah ketika dia melihat pergantian peristiwa. Namun, dia tidak bisa menghentikan pedangnya. Dia sedikit menyimpang dan menebas lengan yang digunakan Macan Putih.

"Aku akan memotong cakarmu dulu!"

Mengusir!

Pedang Qin Yun terlalu cepat. Momentum pedang mengerikan saat maju tanpa henti. Sudah mengesankan bahwa White Tiger mampu mengangkat kapaknya untuk memblokir tempat vitalnya meskipun mengalami cedera parah. Namun, ia tidak lagi punya waktu lagi karena serangan itu membelah lengan Macan Putih.

"Menilai dari kekuatan yang dia gunakan untuk menyakiti ekorku, dia akan melukai lenganku—" Pikiran seperti itu melintas di benak White Tiger sebelum dia merasakan sakit yang luar biasa.

Bangku gereja!

Sinar pedang dipenuhi dengan niat membunuh dan menyerupai badai yang tak tertahankan. Dengan bunyi gedebuk, cakar yang mengepal kapak besar itu jatuh ke tanah.

Begitu serangan Qin Yun kehilangan momentumnya, ia membuka diri untuk menyerang. Namun, Macan Putih sudah terluka parah dan ngeri.

Ketika Qin Yun memukul lagi dengan punggungnya, Macan Putih segera diselimuti oleh angin hitam saat ia langsung mundur ke belakang dengan ledakan.

"Itu lolos begitu cepat."

Qin Yun menginjak kapak di bawahnya dan tidak melakukan pengejaran! Dia tahu bahwa jika Macan Putih benar-benar ingin melarikan diri, tidak ada cara untuk kecepatannya, atau bahkan ahli Connate True Core, untuk mengejarnya. Bahkan Dewa Air, yang telah meneror Grand Dominance County selama dua abad, memiliki kecepatan sekitar setengah Harimau Putih.

Ketika White Tiger secara bersamaan mundur, ia melewati kapak lain yang telah dikirim terbang jauh setelah disambar petir. Dia menggunakan cakar kanannya untuk mengambil kapak dan segera terbang ke langit dengan teriakan.

Dengan memerintahkan angin hitam, Macan Putih melihat ke bawah dari udara dan menghela nafas lega.

"Tanganku." Macan Putih melihat cakar kiri yang hilang darinya. Lalu, dia menatap kapak yang diinjak Qin Yun. "Kapakku!"

Meskipun telah kehilangan cakar dan terluka parah, pada tingkat kultivasinya, dia masih bisa menumbuhkannya lagi dengan bantuan tuannya. Namun, dia pertama-tama harus mengkonsumsi banyak makanan bergizi dan kedua, dia perlu waktu.

Dibandingkan dengan cakar, Macan Putih merasakan cubitan kapaknya!

Dua kapak … Harganya hampir semua harta yang telah dia kumpulkan selama bertahun-tahun. Untuk kapak kedua, dia telah menghabiskan tiga dekade untuk mengumpulkan jumlah yang dibutuhkan.

"Setan harimau, turun jika Anda punya nyali." Qin Yun melihat ke atas dan berteriak dengan marah.

Ekspresi White Tiger mengerikan tetapi dia tahu. “Aku hanya bisa sepenuhnya bertahan melawan serangannya dengan dua kapak! Saya hanya punya satu kapak sekarang. Saya bahkan tidak bisa bertahan melawannya ketika saya dalam kondisi sempurna, apalagi setelah cedera serius akibat disambar petir. Selanjutnya, saya telah kehilangan satu cakar. Kekuatan saya mungkin hanya tiga puluh persen. Turun mungkin setara dengan bunuh diri. ”

“Serangan itu terlalu kuat! Fisik saya yang kuat dan terutama cakar depan saya sangat kuat. Bagaimana dia membelahnya dengan satu pukulan? Apakah dia menyembunyikan kekuatannya ketika menebas ekor saya? ”Macan Putih masih ingat bahwa dalam pertempuran dengan Qin Yun, Qin Yun mulai kelihatannya mengekspos kelemahannya setelah menggunakan semua gerakannya. Dia tidak lagi tampak benar-benar bisa ditembus oleh kabut hujan yang kabur.

“Itu pasti pukulan mematikannya. Ia memiliki kekurangan tetapi sangat kuat. ”Macan Putih berpikir dalam hati.

"Hmph, kalau bukan karena aku disambar petir ilahi dan masih memiliki dua kapak, bagaimana dia bisa memotong tanganku?" Macan Putih menyapu pandangannya pada wanita berpakaian biru muda, Yi Xiao, yang berdiri di samping Qin Yun . Dia merasakan kebencian dan kebencian yang mendalam padanya.

…

Di bawahnya di Lembah Danau Mist.

Qin Yun menatap Macan Putih diamputasi memegang kapak besar. Ia mengendalikan angin hitam tetapi menolak turun.

“Itu tidak berani turun. Setan ini sangat berhati-hati. Saya mendengar bahwa Dewa Air telah mendatangkan malapetaka yang bahkan para ahli Connate Golden Core ingin menghabisinya tetapi tidak berani meninggalkan sungai Jiang, ”kata Qin Yun. "Harimau Putih ini sama. Setelah mengetahui bahwa segala sesuatunya tidak berjalan baik, ia akan terbang ke langit dan melarikan diri. "

Macan Putih sudah cukup cepat saat melarikan diri di tanah.

Namun, itu paling mahir melarikan diri melalui penerbangan! Macan Putih secara bawaan dapat mengendalikan angin dan itu telah berkembang dengan sangat sulit untuk terbang di langit … Itu terlalu sulit untuk mengejarnya.

Terbang itu tidak sederhana. Bahkan banyak ahli Connate False Core seperti Komandan Fang tidak bisa terbang!

“Setan-setan besar seperti itu jelas berhati-hati. Ada senior senior di ranah Connate Golden Core di sekte saya yang ingin menaklukkan Dewa Air tetapi tetap dekat dengan tepi sungai Jiang. Begitu ia menemukan bahaya, ia akan segera memasuki sungai Jiang. "Yi Xiao berjalan dan berkata," Itu karena Dewa Air dapat mengendalikan air yang memungkinkannya meneror Grand Dominance County selama dua abad, namun pemerintah kekaisaran dan Daois dan sekte-sekte Buddhis tidak dapat melakukan apapun tentang hal itu. ”

Qin Yun mengangguk.

Manusia yang lemah bukanlah lawannya.

Yang kuat tidak akan mampu mengejar Dewa Air di dalam air.

"Swoosh."

Pada ketinggian yang tinggi, Macan Putih terbang ke setan-setan yang berjumlah hampir seratus dan meraih terompet Gunung Gigi Hijau.

“Kalian semua, mundur! Mundur dari Lembah Danau Mist! Pertahankan perimeter. Ketika lebih dari seribu iblis berkumpul, saya ingin melihat bagaimana mereka akan bisa mengatasinya. ”Macan Putih terbang lagi dengan wajah mengerikan ketika dia secara bersamaan memberikan perintah.

"Ya, Raja White Tiger." Semua iblis dengan cepat mundur dan keluar dari Lembah Danau Mist.

Jumlah setan meningkat pesat.

Ada beberapa yang bisa terbang di langit atau menggali di bawah tanah. Mereka memiliki segala macam cara aneh yang akan meninggalkan konsekuensi bencana jika mereka menyerang bersama!

“Hmph, ketika saatnya tiba, pedang abadi itu hanya memiliki satu pedang. Dia tidak akan bisa menahan semua serangan. Selama dia merindukan salah satu dari mereka, dia akan dipukul. Manusia tidak memiliki fisik yang kuat. "Macan Putih yakin. “Adapun pembudidaya perempuan itu, jadi bagaimana jika dia memiliki harta Dharma? Menggunakan harta Dharma membutuhkan pengeluaran Intisari Esensi. Dengan begitu banyak setan menyerangnya dengan hiruk-pikuk, itu hanya akan melelahkan dia dari Esensi Intinya lebih cepat. "

“Lagipula, mereka adalah junior yang belum memasuki ranah Connate. Bahkan mungkin mantra sihir petir yang dia gunakan telah menghabiskan lebih dari setengah Essence Quintessentialnya. ”

"Begitu dia benar-benar kehabisan Esensi Intisarialnya, itu akan berarti kematiannya."

White Tiger telah memutuskan bahwa dia membutuhkan pria dan wanita itu mati terlebih dahulu, melampiaskan amarahnya. Kedua dan yang paling penting, untuk mengambil kapaknya! Seperti untuk buah roh? Itu yang paling sedikit pertimbangannya.

******

Qin Yun dan Yi Xiao sama-sama tahu bahwa bahaya terbesar adalah ribuan iblis kuat yang akan segera mengelilingi mereka.

'' Brother Qin, setelah menggunakan mantra kilat ilahi, lebih dari setengah Essence Inti saya telah dikeluarkan. Bahkan Dharma Petir Lima Unsur adalah sesuatu yang paling baik saya dapat lakukan tujuh atau delapan kali lagi, ”kata Yi Xiao.

"Tidak apa-apa. Serahkan padaku. Tidak perlu bagi Anda untuk melemparkan Dharma Petir Lima-unsur juga. Pastikan Anda tetap hidup. "Qin Yun menatap cakar harimau yang sudah kembali ke bentuk aslinya. Cakar harimau lebih tebal dari pinggangnya. Panjang segmen itu sekitar tinggi badannya. Kulit cakar harimau adalah barang berharga. Rompi yang terbuat dari itu sangat berharga. Setiap cakar tajam pada kaki harimau seperti pisau melengkung. Masing-masing dari mereka lebih panjang dari pedangnya!

Adapun kapak yang panjangnya sekitar sepuluh kaki, memegangnya secara vertikal membuatnya setinggi rumah biasa. Kapak sebesar itu yang terbuat dari bahan yang luar biasa akan dianggap berharga jika sekitar lima kilogram. Tapi itu sembilan ratus kilogram … Itu adalah harta karun sendiri!

Dia menyarungkan pedangnya.

Dengan kapak besar di satu tangan, dia memegang cakar harimau di tangannya yang lain.

"Ayo pergi. Paman Qian masih di puncak gunung. Mari kita bergegas ke sana. Kita tidak harus membiarkannya dirusak oleh setan, ”kata Qin Yun. Dia bisa melihat Paman Qian duduk di puncak gunung sekilas.

"Baiklah, ayo pergi."

Duo ini sangat cepat, jauh lebih cepat daripada setan biasa.

Mereka bergerak cepat dan langsung menuju Paman Qian.

Di sepanjang gunung, mulai dari sisi gunung, Qin Yun dan Yi Xiao melihat mayat iblis berserakan di tanah. Ekspresi mereka berubah. Banyak dari mayat iblis ini telah terkoyak atau ditembus oleh cakar yang tajam. Beberapa dari mereka telah digigit sampai mati. Jelas, itu adalah luka yang ditimbulkan oleh iblis lain.

Tidak satu pun dari mayat iblis yang berhasil mencapai puncak gunung.

"Penatua Qian telah berhasil menghentikan semua setan di bawah tebing." Ketika Yi Xiao bergegas ke atas gunung, dia melihat sekelilingnya dan mentransmisikan suaranya. "Jika dia melarikan diri sendirian, dia hanya perlu fokus untuk melarikan diri jauh. Tidak perlu mempertaruhkan nyawanya untuk bertarung sedemikian rupa. "

"Dia melindungi Jia Huairen itu." Kata Qin Yun dengan transmisi suara. '' Penatua Qian agak terkenal di Grand Dominance County. Lagi pula, tidak ada satupun dari sembilan belas pemimpin iblis di bawah dewa air yang bisa menandingi kekuatan Penatua Qian. Dewa Air telah mengundangnya beberapa kali tetapi dia mengabaikannya, mengabdikan jasanya pada Jia Manor. Saya mendengar bahwa dia adalah anjing kampung biasa yang dipelihara pemilik Jia Manor sebelumnya ketika dia turun dan keluar. Belakangan, sebuah peluang menimpanya, memungkinkannya untuk mendapatkan perasaan untuk berubah menjadi iblis. Dia melayani pemiliknya dengan loyal. Pemilik sebelumnya dari Jia Manor diduga hidup dalam kondisi yang mengerikan tetapi dengan bantuan hamba iblis, ia mendirikan tanah milik keluarganya. Namun, pemilik sebelumnya Jia Manor terlalu tua. Setelah beberapa tahun bahagia, ia meninggal karena penyakit, meninggalkan satu-satunya putranya, Jia Huairen. Penatua Qian yang telah melayani Jia Huairen. Ini adalah prestasi yang mengesankan untuk memastikan bahwa Jia Huairen memasuki sekte budidaya dan mengetuk pintu gerbang keabadian, mengingat itu dicapai oleh setan anjing. ”

Yi Xiao terdiam ketika mendengar itu.

Woosh.

Duo mencapai puncak gunung dan melihat Paman Qian duduk di sana.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.