STSCH – Chapter 46

Bab 46: Tidak Ada untuk Hidup

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Sementara itu, itu adalah hari Minggu yang sama, Zhao Youyue cukup gila untuk menghadiri sesi belajar mandiri malam hari, setelah semua ia menjalani ujian akhir semester dalam waktu dua hari. Meskipun dia melakukan rata-rata dalam studi. Tapi ketika ujian, dia tahu sudah waktunya untuk serius dan akan mengambil setiap menit dan setiap detik, sehingga membawa idiom "membakar minyak tengah malam" ke tingkat yang sama sekali baru.

Dalam hal ujian, Zhao Youyue tidak terampil menjawab pertanyaan-pertanyaan sulit, tetapi dia bisa menangani yang lain seperti sepotong kue. Paling tidak, dia tidak akan kehilangan nilai pada pertanyaan sederhana. Dia tidak terlalu lemah dalam subjek apa pun, dan hasilnya tidak mengalami banyak pasang surut.

Disebutkan sebelumnya bahwa dia tidak dapat menulis esai yang dapat mengejutkan para penanda seperti Han Leng. Namun, dengan tulisan tangannya yang rapi, halaman-halaman yang bersih, bersama dengan templat dari satu poin utama, tiga sub-poin dan banyak tokoh sejarah dengan contoh-contoh dalam esai argumentatifnya, ia mampu memaku kertas itu.

Untuk kertas tujuh puluh tanda ini, Han Leng biasanya bisa skor sekitar 60 dan 65 jika dia tampil baik. Adapun Zhao Youyue, esainya tidak pernah di bawah tingkat tanda 58, tetapi juga, dia tidak pernah mencapai sesuatu yang lebih tinggi dari itu. Bahkan jika ada perbedaan, itu akan diabaikan. Mungkin kemampuan menulisnya yang sebenarnya seharusnya hanya menghasilkan sekitar 55 nilai, tetapi karena tulisan tangannya yang rapi dan rapi yang memberikan kesan yang baik untuk marker, skor aktualnya meningkat.

Qiu tidak pernah meminta Zhao Youyue untuk membacakan esainya dengan keras, karena tidak ada yang istimewa tentang itu dan kemampuan menulisnya terlalu normal. Tetap saja, ia akan memproyeksikan makalahnya ke layar sebagai contoh yang baik untuk referensi, mendorong siswa lain untuk melihat ke atas pada karya-karya yang rapi dan rapi. Ini adalah kesempatan langka yang bisa mencerminkan perasaan kehadirannya kepada orang lain.

Qiu juga menyebutkan jika Han Leng dapat memperbaiki tulisan tangannya yang berantakan, dan membuat pekerjaannya lebih rapi dan lebih rapi, esainya benar-benar memiliki peluang olahraga untuk mencapai nilai penuh.

Qiu tidak bisa menahan untuk mengomel tentang esai Zhao Youyue. Dia mengeluh padanya untuk tidak menggunakan contoh yang sama seperti Han Xing, Si Maqian, Newton, Edison dll lagi dan lagi, mengapa dia tidak bisa menempatkan beberapa nama baru sebagai contohnya?

Zhao Youyue akan berpura-pura menerima saran Tuan Qiu, tetapi ketika ujian datang, dia masih akan tetap berpegang pada gaya tulisan lamanya tanpa mengubah satu hal pun. Bagaimanapun, dia bisa mendapatkan skor yang relatif tinggi dengan gaya penulisan ini, dan itu bukan karena keberuntungan. Jadi untuk apa menyia-nyiakan kapasitas otaknya untuk mempelajari nama-nama baru hanya untuk … contoh?

Zhao Youyue benar-benar menantikan untuk mendapatkan kekuatan dari "kepemilikan Xu Jing". Setelah "Xu Jing" menjadi karakter ikonik, dia akan bisa membiarkan Xu Jing memiliki dirinya dalam kehidupan nyata. Selain itu, dia juga ingin mendapatkan kemampuan kecanduan Xu Jing untuk belajar. Ini terutama karena dia hanya bisa berkonsentrasi maksimal 20 menit selama jam pelajaran. Kemudian, dia akan menatap kosong ke udara tipis. Dia sebenarnya merasa tidak enak karena membuang-buang waktu, setidaknya bermain dengan teleponnya lebih baik daripada tidak melakukan apa pun. Sayangnya, dia tidak cukup berani untuk menggunakan ponselnya di tempat terbuka, karena itu terlalu sulit baginya untuk ditangani …

Begitu dia memiliki kemampuan "milik Xu Jing", insiden seperti itu tidak akan pernah terjadi lagi. Ketika Zhao Youyue berada di dunia manga, dia telah mengalami keseriusan yang bisa didapat Xu Jing ketika terlibat dalam belajar. Dia merasa bahwa obsesi Xu Jing dengan studi paralel dengan obsesi dengan teleponnya. Tanpa mereka, mereka berdua akan merasa sangat cemas dan tidak nyaman, seperti ikan tanpa air.

Jika Zhao Youyue dapat mengingat dengan tepat, akhir dari "Pure Romance" akan dirilis hari ini. Itu semua datang ke pengaruh "Pure Romance" apakah "Xu Jing" bisa menjadi karakter ikonik bagi pembaca atau tidak.

Sebelum sesi belajar mandiri malam dimulai, ada beberapa waktu ekstra di mana siswa telah menyelesaikan makan malam mereka dan kembali ke ruang kelas masing-masing. Tentu saja, beberapa siswa akan mengambil kesempatan ini untuk menyegarkan diri di asrama mereka, sehingga mereka akan merasa cukup energik untuk sesi nanti.

Itu terjadi selama jam ini, suara bising yang tiba-tiba datang dari koridor kelas telah menarik perhatian banyak siswa.

Saat ini, tempat duduk Zhao Youyue telah diubah lebih dekat ke jendela, yang duduk di koridor kelas. Dia tidak persis duduk di dekat jendela karena Jiang Qing ada di antara keduanya. Tempat duduknya awalnya di sisi dalam kelas, dekat jendela. Namun, tempat duduk setiap orang akan berubah berdasarkan kelompok setiap dua minggu.

Sebenarnya, posisi duduknya saat ini cukup berbahaya karena Qiu adalah orang yang licik. Dia suka mengamati kelas dari belakang sambil lewat diam-diam. Jika Zhao Youyue mengeluarkan teleponnya di tempat terbuka, dia sangat mungkin akan tertangkap basah oleh Qiu. Karena itu, setiap kali kursinya adalah kelompok pertama di dekat jendela koridor, ia akan merasa sangat kesakitan. Dia harus berpura-pura berkonsentrasi di kelas pagi tanpa memainkan teleponnya selama dua minggu. Bahkan ketika dia berada di kelompok kedua, dia akan sangat waspada terhadap lingkungannya. Hanya di kelompok ketiga atau keempat, ia dapat menggunakan teleponnya secara bebas karena radar humanoidnya dapat bekerja dengan sempurna, belum lagi ia mendapat bantuan dari malaikat kecilnya, Jiang Qing.

Zhao Youyue tidak tertarik pada keributan yang terjadi di luar kelas. Dia mengambil sesi belajar mandiri dengan serius, karena dia bermaksud untuk merevisi semuanya dari semester terakhir dan mengulangi semua pertanyaan yang dia jawab salah. Pertanyaan-pertanyaan sulit itu masih belum terjawab, tetapi paling tidak dia bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang mudah dan moderat itu dengan akurat. Dia hanya berharap dia bisa mencapai 20 besar dengan hasil ujian akhir ini. Oleh karena itu, dia bermain dengan teleponnya sampai dia puas dengan waktu luangnya sebelum menetap untuk sesi belajar mandiri malamnya.

Dia datang untuk belajar dengan teman-teman sekelasnya di sekolah terutama karena suasana belajar. Dia juga takut bahwa dia tidak bisa mengendalikan diri di dekat ponsel dan akhirnya menggunakannya sampai dia tertidur. Ketika dia bangun, dia akan merasa menyesal dan khawatir bahwa dia akan gagal dalam ujian akhir semesternya.

Jika dia belajar bersama dengan teman-teman sekelasnya di kelas, dengan guru yang licik seperti Tuan Qiu, dia pasti akan mengamati semua orang dari bayangan. Karena takut dan menghormati Tuan Qiu, dia kemudian bisa memaksa dirinya untuk berkonsentrasi pada revisinya.

Oleh karena itu, belajar seolah-olah misi mustahil untuk Zhao Youyue. Itu juga mengapa dia merindukan kemampuan "menjadi kecanduan untuk belajar" setelah mendapatkan kekuatan "milik Xu Jing". Hari-H, akhirnya tiba.

Tepat ketika Zhao Youyue terlalu malas untuk peduli tentang keributan di luar kelasnya, pasangan mejanya Jiang Qing mengetuk bahunya dengan lembut ketika dia sedang bermain dengan teleponnya. Dia terdengar terkejut ketika dia berkata, "Jiang Chao dikelilingi oleh beberapa anak laki-laki dari kelas kita, dan pemimpin mereka adalah Xu Haitao, bukankah mereka seharusnya menjadi teman baik?"

Baru kemudian Zhao Youyue meletakkan teleponnya, dan melihat kira-kira empat atau lima orang telah mengepung Jiang Chao di ujung koridor. Ekspresi mereka adalah campuran dari kemarahan dan kesedihan, dan Xu Haitao tampak seolah-olah ingin menangkap pantat Jiang Chao. Jiang Chao terus menggerutu, "Aku sangat bodoh, bagaimana aku bisa tahu bahwa Su Li …" Sama seperti Lady Xiang Lin [1], Dia memiliki wajah seorang pria yang tidak punya apa-apa untuk hidup.

Catatan Terjemahan:

[1] Lady Xiang Lin (祥林嫂) adalah karakter dalam novel Lu Xun "The New Year's Sacrifice". Dia adalah seorang wanita yang suka bertanya-tanya yang selalu terlihat tertekan, dan namanya digunakan oleh orang Cina untuk menyebut seseorang yang berperilaku seperti dia.