Chapter 1: Shadow Hunter

Bab 1: Pemburu Bayangan

Ding –

Suara lembut seorang wanita terdengar ketika pintu sebuah toko kecil terbuka.

"Selamat datang."

Pada saat yang sama, wajah cantik muncul di kedua sisi pintu. Dia memiliki ikal pirang bergelombang besar, bibir merah cerah, senyum berkilau dan manisnya asertif.

Tetapi orang yang mendorong membuka pintu itu tidak melihat dua kali pada wajahnya yang cantik. Bahkan dia mengerutkan kening dan berteriak ke arah meja, "Cillin, suruh orang tua itu, Devon, untuk mengganti wajah baru; sudah bertahun-tahun! "

Pria muda di belakang meja sibuk dengan sebotol anggur mengangkat bahu, “Tidak bisa. Bos menyukainya. ”

"Menyerahlah, akan lebih mudah untuk membuatnya berhenti berjudi daripada mengganti tampilan." Beberapa pelanggan di bar bergerak dan menjawab dengan keras sambil tertawa.

Sebagai pencinta mimpi seluruh populasi pria di planet ini tiga puluh tahun yang lalu, wajah di pintu pasti telah menenggelamkan banyak hati di masa lalu. Waktu adalah pembunuh paling kejam dari mereka semua dan keindahan adalah satu hadiah yang rapuh. Namun, sebelum pembunuh ini bisa memerankan penyanyi cantik ini dan kekasih yang ditayangkan di televisi telah meninggal dunia terlebih dahulu karena kegagalan transformasi gen. Selama sepuluh tahun pertama masih ada banyak orang yang masih menyimpan gambar holografik dan poster elektronik penyanyi cantik ini di kamar mereka, tetapi pada akhirnya, sudah tiga puluh tahun. Pasang naik, dan pasang surut. Semuanya sementara seperti awan yang sekilas. Keindahan baru akan menenggelamkan bintang tua itu menjadi terlupakan, dan tidak banyak orang yang mau melihat kembali ilusi yang sudah lama mati.

Tapi tentu saja, pemilik bar ini sebenarnya adalah pria yang setia. Meskipun sudah tiga puluh tahun, dia masih menyimpan gambar penyanyi cantik di layar pembuka. Tiga puluh tahun dan lebih, dan itu tidak pernah berubah. Itu juga salah satu topik yang sering dibicarakan oleh pengunjung yang sering berkunjung ke sini.

Pendatang baru melengkungkan bibir seolah-olah dia tidak setuju dengan praktik pemiliknya. Dia tidak repot-repot berkomentar lebih jauh dan berjalan ke tempat kosong di atas meja dan duduk. Ada wajah-wajah yang dikenal di mana-mana, dan dia dengan cepat memasukkan dirinya ke dalam percakapan. Dia tidak memesan.

Cillin, pria muda yang berdiri di dekat meja mengambil sebuah botol bernama, 'Senyum Di Bawah Matahari' dari lemari anggur dan meletakkannya di meja pengunjung. Dia membuka topi, lalu pergi untuk menyajikan minuman ke pelanggan lainnya.

Tanpa membuang-buang kata-kata lagi, sementara dia masih mengobrol dengan teman-temannya di sekitarnya, pendatang baru sudah meraih botol anggur di tangannya dan meneguk.

“Hah, pada akhirnya ini masih minuman yang paling menyenangkan. Itu memiliki cukup bumbu di dalamnya dan mengemas pukulan! ”

Cillin tersenyum dan kembali ke konter. Dia kemudian login akun ke tablet.

Ini adalah bar yang sangat normal, dan kota tempat itu juga sangat normal. Mereka hampir semua warga negara di tingkat bawah, dan untuk meminjam kata-kata orang-orang dari kota pusat mereka akan dikenal sebagai 'kelas bawah', atau dalam istilah yang lebih buruk, 'rakyat jelata'.

Rakyat jelata memiliki kebahagiaan mereka sendiri. Mereka senang duduk di sebuah bar di mana manusia melayani mereka alih-alih robot tingkat tinggi; minum alkohol murah tapi kuat; duduk bersama teman-teman minum yang akrab dan berbincang tentang semuanya dalam sehari sambil mengeluh tentang bos mereka yang kejam sepanjang jalan; dan bergosip tentang gosip orang lain. Itu adalah kehidupan yang sederhana namun bahagia.

Orang-orang 'kelas atas' dari pusat kota tidak memahami kebahagiaan orang miskin. Itu seperti orang sukses berpakaian pintar berjalan di jalan emas dan otoritas, dan ketika mereka melewati reruntuhan kadang-kadang melihat ke bawah pada kucing liar bersemangat bersemangat melompat lalat. Mereka akan berpikir untuk diri mereka sendiri: Betapa bosannya orang-orang ini melakukan hal seperti itu; tidak heran mereka dikenal sebagai makhluk hidup rendahan.

Apa yang rendah, dan apa yang mulia?

Tujuh bentuk peringkat genetik; A, B, C, D, E, F, G adalah garis untuk membedakan mereka semua. Orang-orang dengan genetika rendah akan dianggap orang-orang rendahan, dan mereka yang genetika lanjut dianggap orang-orang yang mulia. Itu saja.

Termasuk Cillin, semua orang di bar memiliki genotipe peringkat F, dan di planet ini mereka dapat dikategorikan sebagai orang miskin. Mereka yang memiliki genotipe peringkat E akan diberi kesempatan untuk bekerja di daerah pusat kota, dan hanya mereka yang peringkat D ke atas yang dapat memperoleh pijakan di wilayah pusat kota.

Adapun mereka yang memiliki genotipe peringkat G. Ini adalah jenis orang yang paling menyedihkan dari mereka semua. Karena genetika alami mereka lebih rendah dan cacat, penyakit yang menyertai mereka tidak dapat diselamatkan melalui perawatan sederhana. Beberapa contoh adalah kelainan bentuk parah, progeria, dan penyakit bawaan lainnya. Mantan pacar Cillin yang muda, Hena, adalah genotipe peringkat G. Gadis imut itu tidak pernah berhasil melewati masa terbaik masa muda karena faktor progeria, penyakit bawaan lain, dan kemiskinan.

Keturunan mereka yang memiliki kualitas genetik tinggi dan genotipe berkualitas tinggi tidak akan kekurangan. Bahkan, mereka hanya akan menjadi lebih baik. Di sisi lain kualitas genetik yang rendah dan genotipe kualitas rendah adalah kebalikannya, dan polarisasi sosial juga menjadi semakin serius. Karena itu, ada lebih banyak orang dengan genotipe berkualitas rendah yang mencoba menjalani transformasi genetik. Namun, mereka yang berhasil jauh dan sedikit, dan bahkan mengabaikan jumlah besar biaya modal, peluang transformasi genetika yang sukses pada awalnya sangat rendah. Semakin tinggi berusaha memperbaiki genotipe mereka, semakin sulit jadinya, dan ini justru sumber kebanggaan mereka yang memiliki genotipe lebih tinggi. Perusak hati dari tiga puluh tahun juga telah berubah menjadi sejarah karena dia gagal dalam transformasi genetika.

Manusia ditakdirkan untuk tidak sama dengan saat dia dilahirkan. Hanya saja, keakraban menimbulkan ketidakpedulian.

“Ah, Cillin, Devon tua belum muncul selama berhari-hari, kan? Dia masih belum kembali dari kencan butanya? "Seseorang berteriak.

"Ya, kesempatannya seharusnya cukup besar kali ini," jawab Cillin sambil tersenyum.

"Ceh -" Tidak ada yang tampak yakin ketika mereka mulai mengobrol tentang sejarah Devon tua tentang kencan buta.

Cillin hanya mendengarkan sambil tersenyum dan tidak memberikan pendapat. Dia tidak memberi tahu mereka bahwa sebenarnya, Devon tua telah memukul jackpot dan menjadi kaya dalam semalam. Maka ia melanjutkan untuk mewujudkan mimpinya.

Mimpi Old Devon – untuk menemukan genotipe peringkat E, tidak terlalu muda atau terlalu tua dan mengeluarkan sperma yang disimpannya di dalam bank sperma. Skenario kasus terbaik adalah melahirkan bayi peringkat E, membuka toko kecil di wilayah kota dan menjalani kehidupan yang stabil. Selama dia punya uang, itu tidak akan menjadi masalah untuk menemukan seorang wanita dari genotipe peringkat E, bahkan jika Devon tua adalah peringkat yang lebih rendah; genotipe peringkat F.

Kompetisi air, tanah, dan langit tahunan adalah sesuatu yang diperhatikan oleh seluruh planet, dan itu juga merupakan acara yang paling dinanti untuk para penjudi. Ini karena hadiahnya cukup besar, bahkan jika taruhannya tidak sepenuhnya akurat, selama seseorang mencapai standar tertentu, itu masih akan mengubah orang miskin menjadi kaya dalam semalam. Justru karena Old Devon telah menabrak jackpot sehingga dia dapat meninggalkan status kemiskinannya.

Tentu saja, alasan Devon tua berhasil memenangkan hadiah itu sebagian besar berkat Cillin. Setiap kali Old Devon bertaruh, dia akan meminta pendapat Cillin; dan hanya pada saat itulah dia berani bertaruh.

Old Devon mungkin pelit, tapi dia memperlakukan Cillin dengan sangat baik, kalau tidak, Cillin tidak akan membantunya sejak awal. Terlebih lagi, kali ini Old Devon telah mengirim Cillin dividen hadiahnya pada hari yang sama.

Malam berangsur-angsur semakin dalam, dan para pengunjung perlahan-lahan pergi.

Cillin mandi dan mengganti bajunya; menyemprotkan sejenis bahan kimia khusus untuk menghilangkan bau sebelum mengunci pintu toko. Dia melirik ke arah langit hitam, dan ada titik-titik kecil yang berkedip yang seperti cahaya bintang yang hancur halus.

Prakiraan cuaca mengatakan bahwa mulai dari jam 0000 akan ada satu jam hujan terus-menerus, dan sekarang masih empat puluh menit dari jam 0000.

Empat puluh menit … sudah cukup.

Tiga puluh menit kemudian, di balik sampul beberapa atap dan gubuk yang menjorok, Cillin tiba di zona industri. Dengan rajin dan terampil menghindari pindaian luar, ia mengeluarkan kartu magnetik yang telah ia persiapkan sebelumnya dan dengan diam-diam menyelinap ke ruang staf di samping gudang. Lagipula ini bukan wilayah pusat kota, dan sistem keamanan di tempat kecil ini tidak maju atau rumit.

Orang yang berbaring di tempat tidur tampaknya memperhatikan sesuatu, tetapi sebelum mereka (tanpa menyebutkan jenis kelamin) dapat bertindak, mereka kehilangan kesadaran dan tampaknya telah tertidur lelap sekali lagi. Tetapi pada area tertentu di belakang telinga dan leher orang itu yang tersembunyi di bawah rambut, tiga jarum hitam tipis menempel tanpa suara di belakangnya.

Tangan Cillin dengan lembut menyapu jarum kembali ke miliknya, dan setelah memastikan bahwa dia tidak meninggalkan jejak lain di belakang, meninggalkan cara yang sama dia menyelinap di tempat pertama; di balik penutup atap dan gubuk.

Ada 'Mata Langit' di langit, dan senjata api akan dideteksi oleh jaringan deteksi lokal. Satu-satunya cara untuk menyelesaikan kasus secara diam-diam dan tanpa ada yang memperhatikan adalah melakukannya dengan cara primitif, karena tidak ada fluktuasi energi yang dapat dideteksi.

Sebagai Hunter, Cillin bisa dikatakan telah menempuh jalan yang sulit. Karena usianya dan genotipe, ia tidak bisa menjadi Hunter yang jujur. Lebih tepatnya berbicara Cillin adalah Pemburu Bayangan, dan yang disebut Pemburu Bayangan adalah istilah umum orang yang bekerja sama dengan Pemburu tetapi tetap dalam kegelapan karena sensitivitas identitas mereka dan sebagainya.

Sejak berusia 14 tahun hingga sekarang, Cillin telah bekerja sebagai Pemburu Bayangan selama hampir tiga tahun. Pilihannya untuk menjadi Pemburu pada awalnya karena penyakit Hena, dan setelah Hena meninggal, Cillin terus bertahan di pekerjaan ini karena dia membutuhkan sejumlah besar uang untuk meninggalkan planet ini dengan aman.

Lima menit setelah Cillin pergi, bayangan lain menyelinap ke dalam ruangan dan membawa pergi orang yang diambil Cillin, untuk menukar mereka dengan hadiah dan membagi hasil jarahan nanti.

Mereka telah bekerja bersama selama hampir tiga tahun, tetapi Hunter tidak pernah tahu identitas sebenarnya dari 'Bayangan'. Tentu saja, sang Pemburu tidak keberatan selama mereka bisa menangkap mangsa mereka dengan lancar dan menukarnya dengan hadiah. Sisanya tidak masalah. Cillin juga percaya bahwa Pemburu yang dia pilih tidak akan pernah repot-repot untuk menghabiskan banyak upaya melacak identitas 'Bayangan' nya, karena jauh sebelum dia memilih pilihan pasangannya Cillin telah melakukan banyak pekerjaan rumah menganalisis berbagai skenario potensial dari semua sudut.

Bagi para Pemburu yang tidak benar-benar memenuhi syarat untuk melakukan pekerjaan mereka, tanpa 'Bayangan' mereka tidak akan pernah bisa menyelesaikan tugas mereka dan mendapatkan hadiah, dan sebaliknya akan kehilangan nyawa mereka. Dan sampai batas tertentu, Pemburu dan Bayangan ini berbagi hubungan simbiosis. Adapun Pemburu tingkat atas, mereka tidak membutuhkan Shadow sama sekali. Tentu saja, kecuali corp Hunter, orang-orang itu adalah jenis khusus dari keberadaan mereka sendiri.

Juga, Hunter tidak akan menyadari bahwa bayangan yang bekerja dengannya, genotipe D rank, hanya akan berada pada peringkat F. Tidak ada yang akan percaya bahkan jika dia mengatakan yang sebenarnya.

Saat itu tengah malam, jam 0000, dan curah hujan bergema. Cillin duduk di dalam sebuah bangunan yang sepi ketika dia menyaksikan tetesan-tetesan itu tumbuh semakin besar. Hujan akan menghilangkan bau atau jejak halus yang ditinggalkan Cillin, yang juga merupakan salah satu alasan mengapa ia memilih waktu ini untuk bertindak.

Bagaimana hujan alami terlihat seperti; Cillin tidak tahu. Dia hanya melihat satu di televisi, dan tidak ada hujan alami di planet ini sama sekali. Hanya ada cuaca yang dikendalikan secara tepat oleh stasiun cuaca. Intensitas matahari yang tepat, dan badai yang disimulasikan; mereka semua buatan.

Angin sepoi-sepoi bertiup melalui celah-celah dinding yang terbuka, dan Cillin mengendus aroma semen dan terak. Selain itu, itu juga dicampur dengan aroma tak terduga yang akrab …

Alis Cillin terangkat ketika dia dengan hati-hati mengidentifikasi aroma tertentu dalam angin. Setelah mengkonfirmasi kecurigaannya, dia memasang ekspresi aneh. Dia tidak berpikir bahwa masih ada orang yang menggunakannya pada usia dan waktu ini.

Catatan Penerjemah:

Hai teman-teman, ini Craxuan. Saat ini saya sedang menerjemahkan Single Player Only, Spirit Realm dan sekarang Star Rank Hunter. Alasan saya mengambil ini adalah karena ada banyak Wuxia Xianxia menerjemahkan cerita di luar sana, tetapi hampir tidak cukup dalam genre lain seperti horor, sci-fi, potongan kehidupan dll. Saya bertujuan untuk mengubah ini secara perlahan, dimulai dengan Star Rank Pemburu. Saya harap Anda semua akan menikmati ini!

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.