Chapter 586 – Book 16

Volume 16 – Pernikahan – Bab 47 – Master Pulau Pulau Hutan Bambu

Diterjemahkan oleh: Labu

Diedit oleh: Phillip dan Robin

Ekspresi Six Eyed Ink Whisker Lion berubah sedikit canggung. Dia memandang Qin Yu dan mereka dengan tatapan melayang.

"Cepat, bicara." Hou Fei mengerutkan kening. Dia sudah menjadi tidak sabar.

Six Whedker Whisker Lion berkata dengan canggung dengan suara rendah. “Tuan-tuan, ada beberapa ratus pulau di Kepulauan Batas Selatan ini. Mulutku bodoh, aku tidak tahu bagaimana menggambarkannya dengan jelas. Saya percaya bahwa lebih baik saya mentransmisikan gambar lokasi itu kepada Tuan-tuan Anda melalui Kesadaran Ilahi saya. Hanya, saya tidak yakin apakah Yang Mulia mengizinkan saya untuk melakukan itu. Jadi, saya tidak berani melakukannya tanpa bertanya. "

Biasanya, seseorang hanya akan secara langsung mentransmisikan sesuatu menggunakan Kesadaran Ilahi ke pikiran orang lain, jika seseorang memiliki hubungan intim dengan yang lain atau lebih kuat dari yang lain.

Kalau tidak, itu adalah perilaku yang sangat kasar.

Qin Yu tersenyum. Singa Kumis Enam Bermata Tinta ini sepertinya takut dungu oleh Fei Fei. Qin Yu segera berkata. "Anda dapat mengirim saya gambar melalui transmisi Kesadaran Ilahi. Kami juga akan melupakan masalah Anda menyerang kami dan secara alami akan menyelamatkan hidup Anda. ”

Lion Whisker Six Eyed Ink itu segera melakukan seperti yang diperintahkan.

Segera, informasi terperinci dari beberapa ratus pulau di Kepulauan Batas Selatan muncul di pikiran Qin Yu. Dia melihat Six Whed Ink Whisker Lion yang gugup dan tertekan. Dengan senyum ringan, kata Qin Yu. "Fei Fei, Xiao Hei, ayo pergi."

Hei Yu sedikit mengangguk.

Adapun Hou Fei, ia mengirim tatapan pada Singa Kumis Tinta Bermata Enam sebelum mengikuti Qin Yu dan meninggalkan pulau.

Baru setelah dia melihat Qin Yu dan saudara-saudaranya pergi, Six Eyed Ink Whisker Lion menghela nafas lega. "Hah. Mengapa ada banyak Dewa Surgawi Tingkat Tinggi ini? Selain itu, mengapa mereka datang ke Kepulauan Batas Selatan, tempat terpencil ini? "

Six Whedker Whisker Lion tidak dapat memahami alasannya.

Hanya dari pertukaran instan dari sebelumnya, Six Whed Ink Whisker Lion sudah berhasil menentukan bahwa: “Pemuda berjubah hitam yang memimpin grup, dia pasti bisa membunuhku dalam sekejap. Adapun pemuda berpakaian emas dengan tongkat panjang, seharusnya juga sangat mudah baginya untuk membunuhku. Dan pemuda kulit putih yang terlihat dingin dan acuh tak acuh itu, kekuatannya tampaknya tidak jauh lebih lemah dari pemuda berpakaian emas. ”

The Six Eyed Ink Whisker Lion memikirkannya. Dia masih merasakan ketakutan yang tersisa dari lubuk hatinya.

Terbang seperti angin. Dengan kecepatan Qin Yu dan saudara-saudaranya, mereka dapat terbang melintasi seluruh Kepulauan Batas Selatan dalam waktu setengah hari. Pada saat ini, Qin Yu dan mereka saat ini terbang langsung menuju Pulau Hutan Bambu.

"Godking …" Alis Qin Yu kental bersama.

Mendengar bahwa ada Godking di Pulau Hutan Bambu, ini telah menyebabkan Qin Yu, Hou Fei dan Hei Yu menjadi sedikit takut di hati mereka. Mereka tidak lagi santai seperti pada awalnya.

"Fei Fei, ketika kami tiba di Pulau Hutan Bambu, Anda sebaiknya tidak gagal menampilkan etiket Anda." Orang yang paling dikhawatirkan Qin Yu adalah Hou Fei.

Hou Fei berkedip dan tersenyum. "Yakinlah. Kakak laki-laki, pernahkah aku mengecewakanmu sebelumnya? ”

"Monyet." Hei Yu tiba-tiba melihat ke Hou Fei. "Ada apa dengan tongkatmu tadi? Aku ingat senjatamu dulunya adalah tongkat hitam? ”

Hou Fei berpunuk rendah dan berkata. “Menyebutkan ini membuat saya merasa sedih. Burung Campuran Rambut, Tongkat Hitam dan Tombak Awan Anda dibuat dari cabang-cabang pohon Pohon Ironwood Kuno. Apakah Anda tahu tentang ini? "

“Ya. Ketika saya melihat Paman Lan, dia memberi tahu saya tentang ini. ”Hei Yu mengangguk dan berkata.

Qin Yu juga tahu tentang ini.

Stick Black Stick ’Hou Fei dan Yu Cloud Piercing Spear Hei Hei Yu sama-sama tangguh. Namun, itu juga satu-satunya efek senjata mereka. Mereka tidak memiliki kemampuan untuk memperkuat serangan mereka atau efek khusus lainnya.

Alasan sebenarnya untuk itu adalah …

Tongkat dan tombak tidak dapat dianggap sebagai Artefak Ilahi Surgawi.

Pohon Ironwood Kuno adalah pohon paling kuno di Alam Ilahi. Baik cabang dan rantingnya sangat keras. Jika seseorang menggunakannya untuk membuat artefak, efeknya pasti akan sangat baik.

Namun, pada saat ketika Hou Fei dan Hei Yu kembali di Alam Mortal, mereka masih sangat lemah. Mereka sama sekali tidak dapat memperbaiki Artefak Ilahi atau Artefak Surgawi sama sekali.

Dengan demikian … Paman Lan hanya sedikit menajamkan dua cabang pohon Pohon Kayu Besi Kuno dan membentuknya menjadi bentuk tongkat dan tombak. Setelah itu, dia memberi mereka hadiah untuk Hou Fei dan Hei Yu.

"Senjata yang kalian miliki sejak dulu hanya bisa dianggap sebagai cetakan. Mereka belum melalui pemurnian, Tempering dan Spirit Awakening. Mereka memang tidak bisa dianggap sebagai Artefak Ilahi atau Artefak Ilahi Surgawi. "Qin Yu tersenyum dan berkata.

Tongkat Hitam dan Tombak Awan Menusuk hanya sekuat itu karena ketangguhan cabang-cabang Pohon Ironwood Kuno.

“Setelah Asura Godking mengetahui bahwa senjataku adalah Tongkat Hitam, dia sangat tidak puas. Setelah itu, dia mengambil Tongkat Hitam dan berbagai bahan lainnya dan pergi ke Kota Lensa Cahaya Utmost Southern Region dan mencari bantuan dari pengrajin artefak grandmaster untuk membuat senjata. Ha ha. Namun sekarang, sepertinya dia benar-benar membuang-buang waktu. Dia seharusnya hanya memiliki kakak membantu kerajinan artefak, "Hou Fei tertawa dan berkata.

Qin Yu tersenyum.

Pengrajin artefak grandmaster dari Kota Lensa Cahaya Wilayah Utmost Southern seharusnya Duanmu Feng.

"Ironwood Kuno ini memang sangat aneh. Dengan menajamkan rantingnya saja, seseorang sudah bisa menggunakannya sebagai senjata. Selanjutnya, ukurannya juga bisa diubah. "Qin Yu penuh pujian.

Pohon Ilahi nomor satu dari Alam Ilahi. Dalam hal berharga, kemungkinan bahkan Sembilan Petaled Magnificent Lotus lebih rendah daripada itu.

"Kakak, ini Zhou Xian!" Tiba-tiba Hou Fei berkata.

Qin Yu berhenti merenung. Dia menatap ke kejauhan. Dia melihat Zhou Xian memimpin empat orang lainnya terbang menuju Pulau Hutan Bambu dari arah lain.

Zhou Xian juga melihat Qin Yu. Dalam waktu singkat, kedua kelompok berkumpul.

Sudut bibir Zhou Xian sedikit terangkat. Dia menatap Qin Yu dengan dingin. "Oh? Itu Saudara Qin Yu. Saudara Qin Yu, Kepulauan Batas Selatan ini adalah tempat yang sangat terpencil, mengapa Saudara Qin Yu juga datang ke tempat ini? ”

"Tentu saja itu untuk Mirage Spirit Mirror." Qin Yu menatap lurus ke arah Zhou Xian.

Otot mata Zhou Xian sedikit bergetar. Dia berpunuk rendah. “Karena kita berdua di sini untuk Mirage Spirit Mirror, maka mari kita lihat yang mana dari kita yang akan mendapatkannya. Ayo pergi."

Zhou Xian berteriak rendah. Dia kemudian mulai terbang menuju Pulau Hutan Bambu dengan empat pelayannya mengikuti di belakangnya.

"Kakak." Hou Fei melihat bahwa Zhou Xian telah pergi lebih dulu dan tidak dapat menahan diri dari merasa sedikit khawatir. Dia segera berteriak ke Qin Yu.

Namun Hei Yu berkata. “Monyet, jangan khawatir. Master Pulau dari Pulau Hutan Bambu adalah seorang Dewa. Agar Godking memberitahumu sesuatu, itu bukanlah sesuatu yang bisa berhasil diselesaikan seseorang dalam waktu singkat. ”

"Apa yang dikatakan Xiao Hei benar." Qin Yu memandang ke arah kelompok lima orang Zhou Xian di kejauhan. "Aku sudah berhasil merasakan aura Duanmu Yu. Dia berada di Pulau Hutan Bambu. Tampaknya kita adalah kelompok terakhir yang tiba. ”

Energi Tata Ruang Qin Yi telah mencakup wilayah beberapa ratus mil.

Sedikit kurang dari setengah dari seluruh Pulau Hutan Bambu sudah berada dalam jangkauan pengamatan Qin Yu.

Dalam sekejap, Qin Yu dan saudara-saudaranya juga berubah menjadi tiga sinar cahaya dan langsung menembak ke arah Pulau Hutan Bambu. Qin Yu dan saudara-saudaranya berperilaku sangat baik. Tepat ketika mereka mencapai tepi Pulau Hutan Bambu, mereka segera mulai turun.

Pulau Hutan Bambu itu sangat sunyi. Di tepi Pulau Hutan Bambu ada pohon-pohon tinggi dengan daun seperti jarum. Setelah barisan pohon-pohon tinggi dan tipis setinggi lebih dari seratus meter ini, adalah samudra bambu tanpa batas.

Mayoritas seluruh Pulau Hutan Bambu dipenuhi dengan bambu.

Angin laut bertiup kencang. Pohon-pohon mulai mengeluarkan suara gemerisik.

"Fei Fei, jangan masuk untuk sekarang." Qin Yu berdiri di tepi lautan bambu dan menghentikan Hou Fei yang akan melangkah. Hou Fei memandang Qin Yu dengan bingung.

Hei Yu juga memiliki ekspresi bingung.

Tatapan Qin Yu berada di atas lautan bambu tanpa batas: "Di seluruh Alam Ilahi, mungkin ada beberapa orang yang dapat menentukan lautan bambu ini adalah susunan formasi yang sangat besar. Namun, jumlah orang yang dapat mengatakan bahwa lautan bambu ini sebenarnya adalah Harta Spiritual Grandmist Spasial yang sangat kecil. ”

Qin Yu memiliki ekspresi percaya diri.

Pemahaman Qin Yu tentang susunan formasi dan kekuatan pengamatan Energi Spasialnya telah memungkinkan Qin Yu untuk mengatakan bahwa lautan bambu ini sebenarnya tidak dibentuk oleh alam melainkan dibentuk oleh Harta Spiritual Spiritual Grandmist.

"Tidak pernah aku mengira bahwa dalam beberapa miliaran tahun aku telah meninggalkan interior Alam Ilahi, jenius lain telah muncul di Alam Ilahi." Suara membosankan terdengar. Sesosok muncul muncul entah dari mana dan berjalan keluar dari lautan bambu.

Orang yang datang memiliki sosok yang sangat kurus. Wajahnya juga pucat.

"Godking!" Jantung Qin Yu melonjak.

Qin Yu yang memiliki Energi Tata Ruang mencakup beberapa ratus mil tahu betul bahwa Godking ini telah langsung berteleportasi ke tepi lautan bambu dan kemudian berjalan.

"Saya sendiri adalah Qin Yu. Senior seharusnya menjadi Master Pulau dari Pulau Hutan Bambu, kan? ”Qin Yu sedikit membungkuk dan berkata sambil tersenyum.

“Aku adalah Tuan Pulau dari Pulau Hutan Bambu, Yi Feng. Qin Yu, Qin Yu? Sepertinya saya belum pernah mendengar nama ini sebelumnya? ”Yi Feng sedikit mengerutkan kening dan berkata.

Hou Fei berkata dengan tidak puas. "Kakak laki-laki saya adalah Gunung Master Istana Misty Mystic Palace Utmost di Wilayah Utara Utmost dan pengrajin artefak grandmaster baru!"

“Misty Mystic Palace? The Mysty Palace sebenarnya memiliki Master Istana sekarang? ”Godking Yi Feng ini dengan hati-hati memeriksa Qin Yu. Dia lalu mengangguk dan berkata. “Pengrajin artefak grandmaster baru, kekuatan Dewa Surgawi Tingkat Tinggi, memang layak menjadi Master Istana dari Misty Mystic Palace. Untuk dapat melihat sifat samudra bambu saya, Anda layak menjadi pemilik gelar pengrajin artefak grandmaster. ”

Godking Yi Feng tiba-tiba tersenyum dan berkata. "Apakah delapan orang yang berada di dalam lautan bambu saat ini berhubungan dengan kalian semua?"

Qin Yu tahu betul bahwa delapan orang itu adalah Duanmu Yu, dua pelayannya dan Zhou Xian bersama dengan empat pelayannya. Kedua kelompok itu semuanya berada di dalam lautan bambu.

“Kelompok pertama dipimpin oleh teman baik saya. Adapun kelompok kedua, mereka tidak berhubungan dengan saya. "Kata Qin Yu sambil tersenyum.

Godking Yi Feng mengangguk. "Aku akan membiarkan mereka tinggal di sana sedikit lebih lama. Jika saya tidak melakukan kontrol atas lautan bambu, itu hanya akan menjebak orang dan tidak menyerang orang. "

"Qin Yu, mengapa Anda semua datang ke sini?" Godking Yi Feng ringan tersenyum dan bertanya.

Karena Qin Yu berhasil memberi tahu sifat lautan bambu, sikap Godking Yi Feng terhadap Qin Yu jauh lebih baik daripada itu terhadap dua kelompok lainnya.

"Island Master, tujuan kedatangan saya di sini adalah untuk Mirage Spirit Mirror." Qin Yu langsung menyebutkan tujuannya.

"Mirage Spirit Mirror?"

Alis Godking Yi Feng terangkat. Dia memiliki ekspresi tersenyum di matanya saat dia memandang Qin Yu. “Kenapa kalian semua menginginkan Mirage Spirit Mirror? Mirage Spirit Mirror itu tidak memiliki banyak efek ofensif. "

Terhadap pertanyaan Godking, Qin Yu tidak akan berbohong. Jika dia berbohong dan kemudian ditemukan olehnya nanti, maka itu akan merepotkan.

"Island Master, alasan mengapa saya mencari Mirage Spirit Mirror adalah untuk pencarian pengantin pria." Qin Yu langsung menjawab.

"Pencarian pengantin pria?" Godking Yi Feng menjadi bingung. "Qin Yu, saya dapat melihat bahwa Anda adalah Level Tinggi Heavenly Diety dan juga pengrajin artefak grandmaster … jika Anda ingin menikahi seseorang, apakah ada kebutuhan bagi Anda untuk berpartisipasi dalam pencarian pengantin pria?"

Qin Yu segera mengerti setelah dia mendengarnya.

Godking Yi Feng ini kemungkinan besar tidak memperhatikan hal-hal dari Alam Ilahi untuk waktu yang sangat lama.

"Island Master, ini adalah sesuatu yang tidak kamu ketahui. Kaisar Utmost North Sage North City dari Floating Snow di Utmost Northern mengadakan pencarian pengantin pria untuk putrinya. Ada banyak peserta dalam pencarian pengantin pria. Dengan demikian, Utmost North Sage Emperor telah menciptakan metode seleksi. Alasan mengapa saya datang untuk mencari Mirage Spirit Mirror … "

"Berhenti."

Pulau Pulau Hutan Bambu Master Yi Feng, yang awalnya memiliki ekspresi acuh tak acuh, tiba-tiba mengalami perubahan ekspresinya. Dia menatap Qin Yu dan berkata. “Kamu mengatakan bahwa Utmost North Sage Emperor sedang mencari pengantin pria untuk putrinya? Apakah ini untuk putri sulungnya Jiang Li? ”

Qin Yu menggigil di dalam hatinya.

Tampaknya Godking Yi Feng ini memiliki hubungan dengan Lier.

"Tepatnya." Qin Yu masih menjawab dengan jujur.

Yi Feng terdiam sesaat. Dia kemudian dengan ringan tersenyum dan berkata. "Tidak heran … tidak heran dia membiarkan banyak orang berpartisipasi dalam pencarian pengantin pria. Jadi itu sebenarnya untuk gadis kecil Jiang Li. "

Kelopak mata Yi Feng terangkat. Pandangannya tertuju pada Qin Yu. "Orang-orang yang saat ini terjebak di dalam lautan bambu, apakah mereka juga di sini untuk Jiang Li?"

"Ya." Qin Yu mengangguk dan berkata.

Hou Fei dan Hei Yu selama ini diam di belakang Qin Yu. Keduanya juga berhasil merasakan bahwa atmosfer telah berubah.

"Huh."

Yi Feng berpunuk rendah. Delapan tokoh tiba-tiba muncul di depan Qin Yu dan mereka. Itu adalah kelompok Duanmu Yu dan Zhou Xian.

Duanmu Yu, Zhou Xian dan mereka merasa bahwa pemandangan di sekitar mereka tiba-tiba berubah. Mereka terkejut sesaat. Namun, setelah mereka mengamati sekeliling mereka, mereka menjadi tenang. Mereka melihat Godking Yi Feng yang tidak dikenal dan segera berpikir bahwa masalah ini mungkin terkait dengannya.

"Aku meminta kalian semua, apakah kalian semua datang ke sini untuk Cermin Mirage Spirit?" Tatapan Yi Feng dilemparkan ke arah kelompok orang Duanmu Yu dan Zhou Xian.

Baik Duanmu Yu dan Zhou Xian tertegun.

"Persis seperti yang dikatakan Senior." Duanmu Yu adalah yang pertama berbicara.

Zhou Xian juga berhasil bereaksi. “Kami datang ke sini tepatnya untuk Mirage Spirit Mirror. Bagaimana seniornya … "Zhou Xian melihat bahwa ekspresi Yi Feng telah bertambah berat dan kemudian tidak berani berbicara lagi.

Pada saat ini, Yi Feng memiliki ekspresi yang sangat buruk di wajahnya.

Yi Feng memandang Duanmu Yu dan Zhou Xian. Dia kemudian melihat ke Qin Yu. Dalam tatapannya ada rasa dingin yang tajam.

"Apakah itu Jiang Fan berhasil mendapatkan keuntungan sejak dimulainya pencarian pengantin pria?" Yi Feng bertanya dengan dingin.

Duanmu Yu berbicara dan berkata. “Pilihan pencarian pengantin pria ini dipisahkan menjadi tiga putaran. Babak pertama sudah selesai. Di babak terakhir, Brother Qin Yu menawarkan Grandmist Spiritual Treasure tingkat pertama. Harta Karun Spiritual Nenek itu dianugerahkan kepadanya oleh Bulu-Bulu Mengambang yang ditinggikan Surgawi. ”

"Harta Spiritual Grandmist Pertama."

Yi Feng juga melirik Qin Yu dengan terkejut. Dia kemudian bergumam dengan suara rendah. "Jiang Fan itu berhasil mendapatkan Harta Spiritual Grandmist kelas satu menggunakan putrinya dan bahkan tidak merasa tangannya terbakar setelah menerimanya!" Berada dalam tatapan Yi Feng adalah kebencian dan kebencian. Ini adalah sesuatu yang Qin Yu, Zhou Xian, Duanmu Yu dan sisanya berhasil melihat dengan jelas.

Qin Yu tumbuh agak khawatir.

Untuk Godking menampilkan kebenciannya terhadap Jiang Fan di wajahnya, orang bisa tahu persis seberapa dalam kebencian yang dimiliki Yi Feng untuk Jiang Fan.

"Berapa banyak di antara kalian sebelas peserta dalam pencarian pengantin pria?" Godking Yi Feng bertanya dengan dingin. Tatapannya seperti pedang saat menyapu sebelas orang.