SEEA – Chapter 18

Bab 18: Aku Ingin Menjadi Naga Listrik

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Kisah di berita itu bukan tentang perkelahian Chen Fan di Wansheng Breakfast Nook, atau tentang wanita barat yang dilecehkan secara seksual.

“Halo pemirsa! Saya adalah reporter Xiao Lu, saat ini bekerja di Kapal Penelitian Ocean 6, yang sekarang lebih dari 20 mil laut di timur laut pantai … "

Ketika kapal penelitian ilmiah pemerintah datang untuk mengukur ulang landas kontinen kemarin, kapal itu menemukan sebuah kapal berlabuh lima yang diduga berasal dari Dinasti Ming.

Administrasi Negara Warisan Budaya sangat tertarik dengan masalah ini, dan segera mengirim tim penyelam penyelam profesional untuk menjelajahi dasar laut.

Hasil eksplorasi itu menarik, membuktikan bahwa kapal yang tenggelam itu berisi sejumlah besar barang-barang porselen berharga dari Dinasti Ming.

“Administrasi Warisan Budaya Negara telah memutuskan untuk memulai penyelamatan kapal karam yang dilindungi mulai hari ini. Di bawah ini adalah foto yang diambil oleh penyelam scuba. "

Chen Fan bahkan tidak bisa repot-repot menghapus keringat dingin dari dahinya. Dia berbaring dengan cepat di sofa dan mengalihkan kesadarannya ke belut listrik yang dia abaikan selama setengah hari.

Makhluk seperti ular hitam sepanjang delapan meter melayang di sepanjang dasar laut yang tenang dan berpasir. Ikan kecil di daerah itu menatap aneh ke arah makhluk aneh dan tak bergerak itu.

Tiba-tiba, matanya terbuka lebar dan mulai berenang secepat kilat, mengganggu pasir.

"Semoga Tuhan berbelas kasihan … Tuhan tolong … Tolong katakan padaku itu bukan kapal yang kutemukan!"

Chen Fan membuat belut berenang dengan kecepatan tinggi, berdoa dengan tenang di dalam hatinya.

Saat Chen Fan mendekati kapal yang tenggelam dengan kecepatan kilat, kekuatan mental yang dia banggakan dengan cepat larut. Adegan di depannya membuatnya ingin menangis.

Di atasnya, ada puluhan penyelam dengan pakaian selam lengkap memeriksa kapal yang tenggelam itu dengan sorotan. Jala besar memisahkan kapal yang tenggelam itu dari sekelilingnya.

"Oh tidak! Ini sangat menyedihkan dan menyakitkan. "

Chen Fan merasa seolah-olah pedang telah mengalir di hatinya.

Dia mengepalkan giginya dan berenang bolak-balik untuk sementara waktu. Akhirnya, Chen Fan menyerah untuk menyerang mereka dengan listrik. Karena harta itu sudah ditemukan, tidak ada gunanya menangisi susu yang tumpah. Selama dia masih memiliki avatar belut listrik, akan ada kesempatan lain untuk menghasilkan uang.

Chen Fan menyeret tubuh surut surut kembali ke tempat asalnya, lalu menggeser kesadarannya kembali ke tubuhnya dan jatuh kepala lebih dulu ke tempat tidurnya.

Setelah menemukan kapal yang karam, Chen Fan berpikir bahwa dia bisa seperti pangeran yang menikahi sang putri dalam dongeng dan hidup bahagia selamanya.

Namun, seperti kata pepatah, saat hujan turun. Dia memiliki insiden di pagi hari, dan ketika dia kembali ke rumah, dia harus menanggung rasa sakit kehilangan harta karun yang dia temukan di kapal yang karam!

Rencana awalnya adalah menghabiskan uang dan memanjakan diri. Dia ingin jatuh cinta dengan gadis-gadis cantik di seluruh dunia. Dia berumur 20 tahun dan masih belum punya pacar.

Setelah memikirkannya di tempat tidur selama beberapa waktu, Chen Fan memutuskan untuk mencari online untuk melihat apakah ada cara lain untuk menghasilkan uang dari laut.

Meskipun ia memiliki sekitar 200.000 RMB, Chen Fan tidak puas. Bahkan rumah biasa harganya beberapa ratus ribu, dan harga-harga terus naik dengan inflasi. Selain itu, dia masih memiliki hipotek di rumahnya saat ini yang hanya 100 meter persegi. Dia khawatir 200.000 RMB tidak akan cukup baginya di masa depan.

Menghidupkan komputernya, Chen Fan masuk ke sebuah forum yang disebut 'Rumah Laut'.

Forum ini relatif terkenal di beberapa wilayah pesisir. Itu adalah forum lautan profesional, dengan partisipasi dari para ahli penelitian lautan di provinsi tersebut.

Setelah mencari sepanjang sore, Chen Fan menyadari bahwa tidak ada cara lain bagi belut untuk membantunya menghasilkan banyak uang.

Akhirnya, dia memutuskan untuk bertanya-tanya. Dia ragu-ragu sejenak, lalu mengunggah posting berjudul "Memanggil semua Ahli". Sebagai harapan terakhirnya, dia menawarkan semua kreditnya sebagai hadiah.

Dia bertanya, “Jika Anda berada di laut dan memiliki kendali penuh ular laut sepanjang 10 meter, bagaimana Anda bisa menghasilkan uang?

Chen Fan tidak tahu apa yang harus dilakukan selanjutnya. Dia tahu semakin lama dia menunggu, semakin banyak jawaban yang akan dia dapatkan.

Dia memutuskan untuk mengalihkan kesadarannya ke belut listrik. Dia belum menstimulasi kelenjar pituitari belut listrik sampai hari itu, jadi dia memutuskan untuk melakukannya juga untuk menghabiskan waktu.

Karena Chen Fan telah melakukan ini berkali-kali, dia bisa menargetkan tempat yang tepat segera tanpa mencari. Namun, kali ini, Chen Fan merasakan sesuatu yang aneh.

Itu adalah perasaan yang halus. Jika Chen Fan tidak menenangkan dirinya sebelum merangsang kelenjar pituitari, itu tidak mungkin untuk diperhatikan. Rasanya seolah-olah sesuatu yang seharusnya tidak ada sekarang di dalam belut listrik.

Chen Fan bingung, karena belut listrik dapat memakan ratusan pon ikan per hari dan tubuhnya seharusnya dalam kondisi terbaik. Itu tidak mungkin untuk memiliki masalah.

Chen Fan berhenti merangsang kelenjar dan menjadi tenang. Dia menggunakan gelombang induksi elektromagnetik yang mengalir dari kepala ke ekor untuk merasakan apa masalahnya.

"Eh, apa ini?"

Setelah memeriksa berkali-kali, Chen Fan akhirnya menemukan penyebab masalahnya.

Ada beberapa epifisis kecil yang tumbuh di antara tulang punggungnya di dekat pinggangnya. Epifisis adalah tulang tidak beraturan yang tumbuh di antara tulang normal, mirip dengan displasia tulang.

"Bagaimana ini bisa terjadi?" Chen Fan bingung. Di kelas, profesor biologi itu mengajarkan bahwa displasia tulang hanya memengaruhi hewan-hewan darat, bukan akuatik, karena tulang-tulang hewan air mengalami tekanan yang lebih sedikit daripada hewan-hewan daratan. Selain itu, satu-satunya bagian dari banyak hewan air adalah tengkorak. Sisa kerangka pada ikan-ikan itu terbuat dari tulang rawan, dan tulang rawan itu sendiri adalah salah satu jenis epifisis.

Itu mirip dengan bagaimana manusia hanya bisa mendapatkan wasir, karena mereka berdiri tegak. Wasir adalah produk tekanan yang bukan masalah bagi hewan tanpa tulang belakang yang tegak. Konsep yang sama diterapkan pada displasia tulang. Ada risiko yang lebih tinggi bagi seorang pekerja untuk mengembangkan masalah ini di atas 40 karena tekanan yang lebih besar akan diberikan pada tulang.

Meskipun epifisis dalam vertebra belut ini tidak cukup besar untuk mempengaruhi fleksibilitas tulang belakang, Chen Fan masih sangat khawatir.

Jika epiphyses ini tumbuh lebih besar, itu akan mempengaruhi kemampuan berenang belut listrik. Dalam skenario kasus terburuk itu akan mengisi celah di antara tulang, mengunci tulang belakang dan membuatnya tidak berguna.

Meskipun dia tidak tahu pasti, Chen Fan berasumsi itu terkait erat dengan stimulasi kelenjar hipofisis.

Untuk membuktikan asumsinya yang benar, Chen Fan fokus pada kelenjar pituitari dan terus merangsang daerah yang mengeluarkan hormon pertumbuhan. Setelah setengah jam stimulasi, Chen Fan berhenti bekerja dan memeriksa epifisis. Gambar sejernih kristal yang dilihatnya hampir membuatnya gila.

Lapisan jaringan epifisis yang tidak perlu telah memulai pembelahan mitosis pada tingkat yang sangat tinggi. Sel-sel membelah dengan cepat. Jika ada yang melewatinya pada saat itu, dia tidak akan ragu-ragu memukul orang itu dengan voltase tertinggi.

Situasi semakin memburuk.

Stimulasinya yang berlebihan pada kelenjar hipofisis pasti menyebabkan terlalu banyak hormon pertumbuhan yang dikeluarkan. Dalam keadaan ini, tulang belakang tidak bisa menyerap semuanya, jadi epifisis menyerapnya sebagai gantinya.

Mengetahui apa yang menyebabkannya tidak akan banyak membantu. Mencari tahu bagaimana menyelesaikan masalah itu lebih penting. Masih ada sepuluh bulan lagi sebelum belut terlalu tua untuk tumbuh. Jika dia menunggu sampai saat itu untuk mengatasi masalah tersebut, dia takut epifisis bahkan mungkin mulai tumbuh di antara gigi belut.

Melihat tumbuhnya beberapa kondrosit dalam pikirannya, Chen Fan tahu dia memiliki dilema.

Dia hanya bisa berhenti merangsang kelenjar hipofisis, tetapi kemudian belut listrik tidak akan pernah tumbuh lebih dari delapan meter.

Tiba-tiba, Chen Fan mendapat ide. "Apakah mungkin untuk merosot sel-sel pertumbuhan yang menjadi epifisis?"

Menggunakan tegangan yang lemah dapat merangsang aktivitas sel, yang berarti sel juga dapat dihancurkan dengan stimulasi tegangan tinggi.

Kemoterapi bertarget elektromagnetik yang digunakan dalam bidang medis menerapkan sterilisasi magnetik termal pada sel kanker, tetapi belum disetujui untuk digunakan pada pasien.

Kasus Chen Fan berbeda, karena ia mampu mengendalikan gelombang elektromagnetik. Dengan induksi elektromagnetik, tidak ada risiko menghancurkan DNA gany tertentu dalam sel.

Chen Fan memobilisasi induksi elektromagnetik di tubuh belut listrik dan menargetkan lapisan jaringan tulang rawan. Dia mencoba menggunakan panas yang dilepaskan oleh tabrakan muatan positif dan negatif di busur listrik untuk menghancurkan seluruh lapisan.

"Ah!" Pada saat panasnya dilepaskan, Chen Fan merasakan sakit yang luar biasa di otaknya seolah-olah telah dipukul oleh palu!

Jika menghancurkan hanya satu lapisan sel tulang menyebabkannya sangat sakit, Chen Fan berspekulasi bahwa dia akan sangat menderita jika dia menghancurkan semua tulang rawan ekstra.

Chen Fan mencoba lagi di lapisan kedua, mencoba teknik baru. Pertama, ia menggunakan busur listrik yang kuat untuk menghancurkan sel-sel saraf yang melekat pada permukaan tulang rawan secara instan sehingga impuls saraf yang mendeteksi rasa sakit tidak akan dapat ditransmisikan ke otak.

Belut listrik memiliki 52 vertebra. Chen Fan baru saja menyelesaikan vertebra ke-16, ketika sebuah ide konyol tapi layak muncul di kepalanya.

Belut listrik memiliki tulang belakang kecil seperti kadal. Pada kadal, ada bifurkasi pada kedua sisi kiri dan kanan pada vertebra ke-16. Ini melekat pada dua kaki depan kadal. Pada vertebra ke-32, dua kaki belakang terpasang.

"Kenapa kita tidak menambahkan dua pasang kaki ke belut listrik?"

Chen Fan menjadi bersemangat.

"Jika berhasil, bukankah itu akan menjadi naga listrik?"