SEEA – Chapter 2

Bab 2: Insiden Aneh

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Sementara Chen Fan masih belum pulih, dia melihat dari sudut matanya belut listrik melompat keluar dari air tanpa terduga ke arahnya. Tanpa sadar, dia mengulurkan tangannya dan mempersiapkan dirinya untuk menangkap makhluk malang itu sebelum jatuh ke tanah.

Chen Fan jelas lupa betapa berbahayanya makhluk di depannya. Saat tangannya menyentuh belut listrik, dia segera merasakan muatan yang sangat kuat menyebar di kedua telapak tangannya dan menyalurkan seluruh tubuhnya.

Meskipun tegangan belut yang belum matang tidak sekuat yang sudah dewasa, mengeluarkan 300 hingga 500 volt listrik adalah hal yang mudah bagi ikan sepanjang meter.

"Uh …"

Chen Fan hanya berhasil mengerang tanpa disengaja sebelum dia membeku, seolah ditempatkan di bawah mantra yang melumpuhkannya. Dia jatuh ke tanah dengan anggota badan yang kaku, tanpa melonggarkan cengkeramannya pada belut.

Karena keberuntungannya yang busuk, bukannya jatuh ke depan atau ke belakang, Chen Fan merasa mati rasa saat jatuh ke kanan. Dari arah dia jatuh, dia pasti akan mendarat di sakelar yang menyalakan pompa air.

Seperti yang diharapkan, setelah sekitar lima detik sengatan listrik, Chen Fan jatuh pada saklar.

Kita semua tahu bahwa air menghantarkan listrik. Setelah beberapa detik, air menetes darinya dan masuk ke sakelar.

"Ah!"

Kombinasi listrik dari belut yang masih menyentak di tangannya dan konduktivitas listrik konstan dari pompa itu bagaikan gerendel kuat yang menyerang tubuh Chen Fan.

Berbaring di lantai, mati rasa intens menghantam otak Chen Fan dan mengendalikan tubuhnya, membuatnya gemetar tak menentu! Bukan hanya itu, tetapi listrik dari saklar terus mengalir melalui tubuhnya dan terus menerus dipindahkan ke belut listrik yang masih dia genggam.

Seolah-olah diprovokasi secara terang-terangan, tiba-tiba belut listrik mengeluarkan tegangan listrik yang bahkan lebih tinggi, mencoba untuk bersaing dengan tegangan sakelar.

Bagaimana tegangan rumahan dapat bersaing dengan belut listrik yang mengeluarkan 500 volt listrik jika kekuatan listriknya sendiri hanya 220 volt?

Karena aliran arus konstan dari tegangan positif dan negatif, busur energi yang sangat kuat akan ditransmisikan sebagai elektron bebas dengan intensitas yang berbeda bertabrakan. Ini akan terjadi jika muatan listrik yang berbeda yang membawa elektron bebas bertemu.

Ledakan! Setelah terkena busur energi yang kuat yang ditransmisikan, Chen Fan bergidik dengan kuat dan pingsan diam-diam dengan belut listrik masih digenggam di tangannya.

Biasanya, terminal daya rumah tangga dilengkapi dengan sistem perlindungan sirkuit. Jika ketidakstabilan tegangan atau korsleting terdeteksi, sambungan listrik terputus secara otomatis hingga sakelar dihidupkan lagi.

Meskipun sepertinya periode waktu yang lama telah berlalu, pada kenyataannya itu hanya tiga sampai lima detik setelah Chen Fan menangkap belut listrik yang dia pingsan.

———-

Tanpa menyadari berapa banyak waktu yang telah berlalu, Chen Fan terbangun.

Ketika Chen Fan bangun, semua yang dilihatnya gelap gulita. Dia merasa seperti sedang bernapas dalam tumpukan abu terbakar, menyebabkan tenggorokannya merasa tidak nyaman seperti ditusuk dengan jarum. Seolah-olah udara di sekitarnya dipenuhi debu.

Apakah saya di neraka? Chen Fan hanya bisa berspekulasi keras karena dia telah kehilangan semua energinya. Dia bahkan tidak memiliki kekuatan untuk membuka matanya dan mengamati sekelilingnya.

"Tunggu, apa yang terjadi?" Chen Fan ketakutan sekitar sepuluh detik kemudian ketika dia menyadari bahwa ada dua sensasi yang sangat berbeda dalam benaknya!

Meskipun kedua perasaan itu membuatnya sangat lemah, tusukan di tenggorokannya tidak senyaman sensasi dalam pikirannya. Kesulitan bernafas sebelumnya jelas lebih baik dibandingkan dengan apa pun yang terjadi sekarang.

Setelah mencoba membuka matanya dengan sekuat tenaga, Chen Fan terkejut ketika dia akhirnya melakukannya dan melihat bahwa dia berbaring di lengan seseorang.

Segalanya menjadi lebih menyeramkan. Dia mendongak untuk menemukan wajah yang terlihat sangat biasa yang terlihat persis seperti dia!

"Ah! Hantu! ”Ketakutan, Chen Fan berteriak di bagian atas paru-parunya.

Pada saat itu, Chen Fan merasa seolah-olah kesadarannya tiba-tiba berubah dengan sesuatu yang lain. Dia merasa seolah baru saja tersentak bangun dari mimpi dan akhirnya mampu menjerit batinnya.

Kemudian segalanya menjadi semakin menyeramkan …

Yang dilihat Chen Fan hanyalah perubahan pandangan mendadak yang drastis di depannya.

Karena berada dalam situasi putus asa, Chen Fan dengan cepat membuang belut listrik hitam dan berlendir yang ada di tangannya dan berdiri dengan tiba-tiba.

"Ah!" Chen Fan tiba-tiba merasakan sakit ketika dia melihat belut listrik jatuh ke tanah. Seolah-olah seseorang telah memukulnya dengan palu, dia merasakan sakit hebat yang menyebar dengan cepat ke seluruh tubuhnya.

Masih terhuyung-huyung karena rasa sakit yang menyengat dan napas yang terbakar, Chen Fan menjadi tenang secara bertahap dan menyadari belut listrik yang berada di tanah adalah akar masalahnya.

Tanpa kontemplasi lebih lanjut, Chen Fan secara insting mengambil belut listrik dan memasukkannya kembali ke tangki ikan.

"Ah … Ini terasa enak …"

Begitu berada di tangki, Chen Fan segera merasa sangat lega. Dia merasa seolah-olah dia akhirnya membersihkan dahak yang tersumbat di tenggorokannya selama empat hingga lima jam.

"Ya Tuhan, apakah kamu bercanda?" Melihat belut listrik di tangki ikan, Chen Fan menepuk dahinya dengan cemas dan bertanya, "Bisakah seseorang memberitahuku apa yang sedang terjadi?"

Setelah beberapa percobaan, Chen Fan menemukan sesuatu yang bahkan lebih absurd daripada perpindahan tubuh. Setelah tersengat listrik oleh belut, ia benar-benar bisa mengendalikan pikirannya!

Chen Fan tidak bisa menjelaskan perasaan itu … seolah-olah ada tubuh lain yang bisa Anda kendalikan dengan bebas bahkan ketika Anda masih sadar.

Bahkan setelah memeras otaknya, Chen Fan masih tidak bisa memberikan penjelasan. Meskipun ia terbiasa memanjakan diri dalam membaca novel fantasi, masih cukup sulit bagi Chen Fan untuk menerima situasi ini ketika sesuatu yang keterlaluan seperti ini benar-benar terjadi.

Namun dalam kenyataannya, hidup itu keras. Hal-hal masih akan terungkap dengan cara yang seharusnya bahkan jika Anda tidak bisa menerimanya.

Dia mengunyah masalah ini sepanjang sore, dan akhirnya memutuskan untuk menerima insiden tidak masuk akal ini untuk sementara waktu.

Setelah mengambil bangku dan duduk di depan tangki ikan, Chen Fan dan belut listrik saling memandang dengan gelisah melalui kaca. Rupanya pikiran mampu mengendalikan dua tubuh dan bisa bolak-balik di antara dua tubuh ini tanpa kesulitan sama sekali.

Ketika pikirannya berkonsentrasi pada tubuh belut, sudut pandangnya segera beralih ke perspektif belut listrik.

Dengan sedikit inspirasi, Chen Fan mencoba mengayunkan tubuhnya ke kiri dan kanan seperti ekor belut listrik untuk berenang di sekitar tangki ikan.

Menggunakan gerakan manusia untuk mengendalikan makhluk air jelas tidak cocok dan tidak berhasil dengan baik. Tubuh belut yang panjang dan ramping seperti ular listrik bergoyang tanpa tujuan seperti seutas tali di dalam air karena dia tidak bisa menemukan teknik yang tepat untuk berenang maju.

Setelah mencoba sebentar, Chen Fan menemukan fakta yang menarik.

Paru-paru kita dapat menghirup udara tanpa sadar terlepas dari spesies. Namun, belut listrik memiliki kemampuan ekstra tanpa disengaja untuk menghasilkan muatan listrik.

Cara belut listrik menghasilkan muatan listrik tidak rumit. Ini sebenarnya terkait dengan jaringan otot khusus di kedua sisi perut. Ada ribuan elektroplak bertumpuk di otot-otot khusus, dan masing-masing mentransmisikan tegangan tertentu. Tegangan yang diakumulasi oleh lempeng elektro menghasilkan tegangan tinggi yang dapat membunuh atau membuat mangsa tersentuh saat kontak.

Fungsi pelepasan tegangan ini mirip dengan bernafas, karena secara konstan mentransfer tegangan lemah ke lingkungan belut. Belut listrik kemudian dapat menginduksi sekelilingnya dengan menafsirkan gelombang elektromagnetik ketika tegangan tertentu dihasilkan.

Mampu merasakan sekeliling tanpa menggunakan penglihatan mata bukanlah sesuatu yang aneh. Ular dapat melacak sejumlah kecil unsur kimia di udara dengan lidahnya, dan kelelawar menggunakan suara untuk menilai lingkungan mereka.

Namun, Chen Fan merasa bahwa kemampuan belut listrik lebih menakjubkan daripada ular dan kelelawar karena tidak hanya dapat menggunakannya untuk mendeteksi lingkungannya tetapi juga dapat menggunakan kemampuan ini pada dirinya sendiri. Efek ini berkali-kali lebih kuat daripada praktik visualisasi dari master dalam novel seni bela diri.

Mungkin karena seluruh tubuh belut listrik dipenuhi dengan gelombang elektromagnetik, ketika Chen Fan dengan sengaja mencoba merasakan tubuhnya sendiri, apa yang dia anggap sangat tepat. Itu seperti gambar tiga dimensi definisi tinggi dari spesimen yang ditempatkan di bawah mikroskop elektronik yang memiliki kekuatan untuk memperbesar sesuatu dua ribu kali.

Tingkat ketelitian ini hanya tampak ketika dia memikirkan tubuhnya sendiri. Meski begitu, meskipun hasilnya tidak setepat mukjizat seperti sebelumnya, bidang penglihatannya masih tiga ratus enam puluh derajat tanpa titik buta ketika Chen Fan memeriksa sekelilingnya. Ini bahkan lebih efisien daripada detektor radar.

Ada beberapa sel khusus dalam sistem saraf pusat belut listrik yang dapat mendeteksi emisi tegangan lemah. Setelah mengawasi dan menganalisis lingkungannya, belut listrik sensitif terhadap lingkungan akuatiknya.

Seseorang telah melakukan percobaan sejak dulu. Dua batang penghantar listrik ditempatkan ke dalam genangan air hitam pekat dengan belut listrik di dalamnya. Mereka menemukan bahwa belut listrik berenang di sekitar batang tanpa melakukan kontak apa pun. Setelah arus diaktifkan, belut dengan cepat berenang menjauh dari batang. Ini membuktikan kemampuan belut listrik untuk menilai lingkungannya tidak hanya berdasarkan penglihatan tetapi juga sensitivitasnya terhadap listrik.

Selain itu, belut listrik juga dapat menguraikan air dalam tubuhnya menjadi gas oksigen dan gas hidrogen. Gas oksigen mengoksidasi darah dengan menyebar langsung ke aliran darah. Karena teknik ini, belut listrik dapat hidup bahkan di beting. Gas hidrogen berdifusi ke dalam saluran pencernaan dan dikeluarkan dari tubuh melalui mulutnya.

———-

Malam tiba dan Chen Fan masih terus mengalihkan pikirannya antara dirinya dan belut listrik sambil berbaring di tempat tidurnya. Dia masih tidak bisa sepenuhnya menerima kejadian aneh ini, tetapi pikirannya terus-menerus mengingatkannya bahwa semuanya nyata.

"Astaga. Situasi yang sangat rumit. ”

Merasa seolah-olah otaknya akan meledak, Chen Fan menarik selimut dan memutuskan untuk pergi tidur untuk menenangkan rasa sakit fisik dan mentalnya.