SEEA – Chapter 252 – A Gentleman Is Obligated to His Vengeance

Bab 252: Seorang Pria Wajib Terhadap Pembalasan-Nya

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

"Emm … Tuan. Chen Fan, apa yang bisa saya berikan sebagai ganti panah jenis ini? '' Argyll bertanya, meneteskan air liur sambil menggosok kedua tangannya.

Chen Fan menggaruk kepalanya. “Kau tahu, panah seperti ini sangat sulit dibuat, karena anggota badan dan tali busurnya hanya dapat diperoleh dari jenis pohon khusus. Kemudian, mereka harus dilakukan melalui lebih dari 20 prosedur kompleks. Selanjutnya, seorang pekerja membutuhkan lima hari untuk menghasilkan hanya satu panah otomatis. Jadi, harganya adalah … "

"Tolong, santai saja padaku!" Argyll memohon, menguatkan dirinya.

“Uang apa yang digunakan negara Anda? Saya tidak menerima uang kertas! "

"Koin perunggu, koin perak, dan koin emas, atau kristal ajaib berkualitas tinggi!"

"Lalu, biarkan aku melihat beberapa koin emasmu. Saya dapat mempertimbangkan pertukaran untuk lebih dari 10 koin emas, jika mereka berkualitas tinggi! "

"Ah, lebih dari … sepuluh …" Mata Argyll tiba-tiba dipenuhi kecemasan. Koin emas sudah cukup untuk keluarga biasa untuk menutupi dua tahun di tempatnya. Untuk harga seperti panah otomatis, bahkan Kekaisaran Gilnan yang kuat tidak mampu membelinya! Jauh lebih masuk akal jika satu panah otomatis dihargai sekitar dua koin emas.

"Bapak. Chen, saya telah menempatkan semua koin emas di atas kapal, dan ada juga koin orc dan elf. Mengapa Anda tidak melihatnya bersama saya? "

"Baik! Biarkan saya melihat apakah ada barang berharga! "Chen Fan mengikuti Argyll.

"Jangan khawatir, Tuan Chen. Kemurnian koin emas itu baik, tetapi harganya … tidak mungkin dikurangi? Selusin koin emas terlalu banyak! "Dalam perjalanan ke perahu layar, wajah Argyll penuh keriput yang mengkhawatirkan, membuatnya tampak seperti anjing bulldog.

"Biarkan aku melihat dulu!"

"Barru, di mana kamu? Datang dan buat dua cangkir teh! ”Begitu dia menginjak geladak, Argyll berteriak keras, membangunkan Barru yang sedang tidur.

"Apakah kita akan menangkap burung topan?" Barru, mengenakan pakaian dalam, berlari di geladak. Saat dia melakukannya, tubuh dan kekuatannya yang besar mengguncang perahu layar.

"Pergi dan buat dua cangkir teh dulu!"

"Apa? Anda memintaku untuk membuat teh? "Embusan napas hangat keluar dari lubang hidung Barru. "Orang tua, kita sudah berada di sini selama lebih dari 10 hari, kapan kita bisa menangkap burung topan?"

"Besok!" Argyll menarik lehernya seperti kura-kura, ketika dia menjawab, "Pergi buat teh dulu, dan aku akan membawamu untuk menangkap burung topan besok."

Setelah menyingkirkan bocah besar, Argyll membawa Chen Fan ke kabin. Dia mengambil kantong uang dari kulit domba dari sebuah lemari yang dicat dengan warna ungu menyala. Kemudian, dia menyebarkan koin di atas meja, seperti dia menumpahkan kacang dari botol.

"Bapak. Chen, ini adalah koin emas yang kami gunakan. ”Argyll mengambil koin emas, yang sebesar tutup botol. Bagian depan koin itu dicap dengan seorang lelaki tua perkasa mengenakan mahkota, sementara itu ada bunga berduri di bagian belakang. Tepi koin itu bergerigi, dan beratnya sekitar 200 gram.

Chen Fan tidak tahu banyak tentang emas, jadi dia hanya mengambil salah satu koin dan menggigitnya dengan giginya. Itu lembut, dan warnanya kekuning-kuningan cerah.

"Mr.Chen, tentang harganya …"

"Apa ini?" Chen Fan tidak menjawabnya, tetapi malah mengambil koin perak yang lebih terang dan bersinar daripada yang lain. Koin itu dibuat dengan cara yang sederhana. Ada sebuah orc dicap di bagian depan dan dua tomahawk yang bersilangan di punggungnya. Koin itu jelas lebih keras daripada perak, karena dia telah menggigitnya dengan giginya kuat, tetapi hanya bisa membuat tanda cahaya.

“Oh, ini adalah koin perak yang digunakan oleh para Orc. Mereka tidak terbuat dari perak, tetapi masih sama berharganya dengan koin perak. ”Argyll memasukkan koin perak ke dalam kantong uang kulit domba sambil tersenyum, lalu mendorong kantong itu ke arah Chen Fan. "Karena Tuan Chen Fan tertarik pada ini, Anda dapat memilikinya!"

"Hehe …" Chen Fan menerima kantong uang. Dia benar-benar mengumpulkan koin sebagai seni, daripada menginginkannya untuk nilai uang apa pun.

"Mr.Chen Fan, tentang harga …"

"Biarkan aku mempertimbangkan ini dulu …"

Dia membayangkan bahwa koin emas sama dengan 200 gram emas dan bernilai lebih dari 60.000 dolar. Tapi, panah Sanlida Chace-Moon dari Kota Jiaozuo hanya berharga 2.500 dolar. Dengan melakukan pemesanan dengan nama perusahaan asing, dia bisa mendapatkan busur dalam jumlah besar!

“Tiga koin emas! Setidaknya tiga! Saya tidak akan menjualnya kurang dari jumlah ini! '' Chen Fan memberikan senyum yang tak bisa dipahami. "Aku bisa menjual senjata yang lebih kuat kepadamu, jika kita membangun hubungan jangka panjang."

"Senjata macam apa?" Argyll, 'pemuda yang marah' jelas tertarik dengan tawaran ini. Baginya, Chen Fan adalah inkarnasi mukjizat dan yang tidak diketahui.

Misalnya, untuk menyelidiki bagaimana tangan dalam arloji berputar, Barru menghancurkannya dan menyadari bahwa ada peralatan di dalamnya, yang dibentuk oleh banyak roda gigi, yang terkecil tidak lebih besar dari sebutir beras!

"Hmm …" Chen Fan menghindari pertanyaannya, tanpa merasa malu. “Jangan khawatir! Tidak ada yang bisa saya berikan! Anda bahkan tidak bisa membayangkan kemungkinannya! Jika Anda dapat membayar senjata yang diperlukan dan semacamnya, tidak akan menjadi masalah untuk menaklukkan seluruh daratan dalam waktu setengah tahun! "

"Hehe … Itu luar biasa!" Jawab Argyll, lega.

Keduanya membahas detail selama lebih dari setengah hari. Kemudian, ketika matahari terbenam, Chen Fan kembali ke Yunzhong, mengendarai belut listrik.

Argyll telah menyatakan bahwa dia akan menangkap dua burung topan muda bersama Barru besok, dan bahwa dia akan memberi tahu raja begitu mereka kembali ke daratan. Pada saat itu, dia akan membawa 6.000 kilogram emas, yang bernilai sekitar 1,8 miliar Renminbi di sini.

Dia ingin membeli 10.000 busur silang yang kuat. Adapun panah, Argyll memutuskan untuk mendapatkan pekerja untuk membuat panah mereka dari kayu dan baja. Dia terkejut ketika Chen Fan menawarinya harga perdagangan yang tampaknya keterlaluan dari seratus panah untuk koin emas!

Pada pukul 5 malam, ketenangan langit gelap hancur oleh tepukan guntur. Debu juga bertiup dan daun beterbangan di mana-mana. Awan nimbus gelap mengembun, dan tetesan hujan, yang sebesar kacang, menembus laut biru dan pasir pantai abu-abu kekuningan.

"Tuan, Anda di sini!" Di dalam dermaga, Wang Bing menyapa Chen Fan dengan senyum lebar. Ada seorang pemuda botak, yang diikat di tiang, di sampingnya. Ketakutan adalah satu-satunya emosi di matanya.

"Hmm … Mengapa hanya satu orang yang datang?" Tanya Chen Fan.

“Mereka datang lagi sekarang, total lima orang. Masing-masing memegang parang. Tapi, mereka terkejut ketika saya mengambil pistol saya! "

"Menembak! Lari cepat! ”Chen Fan melihat sekeliling, khawatir dengan apa yang baru saja dia dengar. "Mereka telah melihat senjatamu, jadi mereka tidak akan pernah kembali lagi, atau mereka akan kembali, membawa senjata mereka sendiri! Mengapa kamu tidak berlari? Anda ingin ditembak? "

"Hmm, kurasa mereka hampir sampai!"

Wang Bing berbicara seolah-olah tidak ada yang terjadi. “Mereka mengatakan sebelum pergi,‘ Brat, kamu pikir kamu bisa menguasai apa pun atas kami dengan pistol? Jangan berpikir bahwa Anda mahakuasa, dan jangan lari. Mari kita bernegosiasi, begitu kita mendapatkan kembali senjata kita! '"

"Pendapat saya, kita harus lari sekarang, daripada mengobrol di sini!" Desak Chen Fan.

"Pak, bagaimana kalau Anda pergi dulu?" Wang Bing menepuk penutup pistol Beretta M9 di pinggangnya. "Ada 15 kartrid di dalam pistol ini, dan ada dua lagi di sarungnya. Dengan total 45 kartrid, saya bisa menyelesaikan ini dengan mudah, bahkan jika dia membawa 10 penembak kembali bersamanya. ”

"Anda seorang pembicara besar, tetapi tidak menyenangkan jika Anda mati!" Chen Fan menyeret Wang Bing pergi tanpa penjelasan.

“Jangan, tuan! Biarkan saya menyelesaikan ini dengan mereka sekarang, untuk menghindari masalah di masa depan. "Kekuatan Wang Bing tidak sebanding dengan Chen Fan, yang luar biasa kuat. Dengan demikian, Wang Bing terhuyung-huyung saat diseret.

"Setuju dengan hanya dengan pistol Anda?" Tanya Chen Fan.

“Saya dapat memotret tiga siluet dada yang bergerak cepat dalam 1,5 detik, menggunakan QSZ-92. Dan, jika saya bersembunyi di balik ember paduan setebal enam sentimeter ini, peluru mereka tidak dapat menembusnya, meskipun mereka menggunakan model M16 tentara AS! "

“Bagaimana jika mereka mengendarai dua bucket loader di sini? Anda tahu bahwa mereka bekerja di bidang konstruksi, sehingga mereka memiliki banyak kendaraan teknik. Jika tembak-menembak terjadi, mereka pasti akan menggerakkan loader mereka ke sini! "Chen Fan menunjukkan. “Jadi, tunggu apa lagi? Lari cepat, karena balas dendam adalah hidangan yang harus dimakan dingin. "

"Tapi … tapi …" Wang Bing jelas berharap untuk keberuntungan, karena dia pikir dia bisa menyelesaikan ini melalui kemampuannya sendiri. Tapi, Chen Fan tidak menyisakan waktu atau ruang baginya untuk berpikir, tetapi menyeretnya dengan paksa keluar dari dermaga.

Hujan deras. Petir akan menyerang sesekali, jelas menerangi murid-murid mereka yang tidak fokus. Untungnya, saat ini tidak ada loader bucket yang masuk.

"Aku akan membersihkan tempat mereka besok!" Wang Bing menyeka hujan dari wajahnya tanpa ampun, saat dia melayang ke jalan setelah memulai BMW-nya.

"Tuan, ke mana kita pergi sekarang?"

“Berkendaralah di sepanjang pantai sejauh dua kilometer. Saya akan keluar dari sana. "

"Bukankah kita akan kembali ke hotel?" Wang Bing mengatur kecepatan penghapus kaca depan hingga kecepatan tertinggi. "Hujan deras, jadi mari kembali ke hotel dan tunggu saja!"

“Tidak apa-apa, saya siap naik perahu. Berhati-hatilah ketika Anda kembali ke hotel, karena saya khawatir mereka akan membawa masalah, terutama jika mereka tahu bahwa hotel ini terhubung dengan saya. "

"Baik!"

Setelah keluar dari mobil, Chen Fan menutupi kepalanya dengan jaketnya, lalu bergegas ke pantai. Ketika Wang Bing menghilang di mobil, dia memejamkan matanya dan memproyeksikan nuraninya ke belut.

Pergi berperahu hanyalah alasan. Chen Fan berencana untuk menenangkan para gangster ini yang jelas-jelas tidak tahu tempat mereka. Tapi, dia tahu bahwa itu harus dilakukan secara rahasia, itulah sebabnya dia menemukan alasan untuk mengirim Wang Bing pergi!