SEEA – Chapter 44

Bab 44: Bintang Neptunus

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Ketika mereka akan meninggalkan negara bagian Dongming setelah tinggal di sana selama tiga bulan, Chen Fan merasa sedikit menyesal. Itu mungkin karena wanita cantik di seluruh pantai.

Sambil mencengkeram kemudi BMW hitam yang dikendarainya, Wang Bing berkata, “Bos, menurutmu apa yang harus kita lakukan? Haruskah kita melawan balik dengan paksa atau dengan strategi? ”

"Aku juga memikirkannya!" Chen Fan memijat dahinya. "Jika Wei Qing berani mengirim orang untuk menyergap rumah, maka mereka harus sangat siap."

Chen Fan jelas tahu bahwa Wei Qing sedang melacaknya ke mana-mana beberapa hari terakhir ini. Menurut cara ketiga pria berpengalaman ini melakukan sesuatu, dia takut bahwa Wei Qing juga memiliki beberapa ahli pertempuran di sisinya.

Kehilangan beberapa orang yang terampil bukanlah sesuatu yang bisa diterima oleh gangster terkenal di kota itu, Wei Qing. Jika ini masalahnya, maka tidak akan ada akhirnya sampai salah satu dari mereka dikalahkan.

"Jika saya bisa menembak, saya berjanji kepada Anda bahwa mereka semua pasti akan mati," Wang Bing menegaskan.

"Jangan membanggakan terlalu banyak, cukup kendarai mobilmu!" Jawab Chen Fan tanpa henti.

Setengah jam kemudian…

BMW hitam muncul sekali lagi di samping area perumahan Shangcheng Gardens.

Melalui kaca depan berwarna, Chen Fan bisa melihat siluet di apartemennya, dan pasti ada banyak dari mereka.

"Sh * t … mereka benar-benar tahu!" Chen Fan mengepalkan tinjunya dengan marah.

Wang Bing menatap Chen Fan dan bertanya, "Bos, apa yang harus kita lakukan sekarang? Kami tidak bisa menembak, dan kami hanya bisa menatap mereka tanpa melakukan apa pun! ".

"Mari kita cari tempat untuk tinggal dan aku akan memikirkan sesuatu malam ini," Chen Fan menggertakkan giginya dan ekspresinya seolah-olah dia akan memakannya hidup-hidup.

"Oke!" Tanpa mengucapkan sepatah kata pun, Wang Bing mengendarai mobil.

Setelah berkeliling selama beberapa waktu, mereka akhirnya memutuskan untuk bermalam di ‘Lijing Hotel’.

Berbaring di sofa, Chen Fan menghabiskan lebih dari 20 menit mengendalikan belut listrik untuk berenang kembali ke kota Zhongyun. Sekarang, belut telah tumbuh menjadi monster laut.

Menggunakan belut listrik di malam hari, Chen Fan memutuskan untuk memeriksa posisi kapal judi Wei Qing besok dan membalas dendam atas apa yang telah dia lakukan padanya.

= = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = =

Keesokan paginya, Chen Fan membawa Wang Bing ke mal untuk membeli dua pasang kacamata hitam dan menghabiskan 200 RMB untuk membelikan Wang Bing setelan hitam palsu Versace. Kemudian, dia menghabiskan 500 RMB untuk membeli jaket berwarna kopi yang merupakan tiruan dari pakaian kasual Cerruti.

"Bos, apakah Anda akan kencan buta?" Wang Bing menarik dasinya dan berkata dengan ekspresi malu.

Chen Fan berdiri di depan cermin dan merapikan jaket santai berwarna kopi, menyisir rambutnya dengan cara yang menurutnya membuatnya tampak tampan dan berkata dengan penuh nafsu, “Bukankah kamu selalu menyombongkan diri bahwa kamu memiliki seorang adik perempuan yang cantik. Saya akan keluar dengannya hari ini. "

"Hehe! Adikku sedang belajar di Beijing. Anda tidak akan dapat menemukannya, "Wang Bing tersenyum dan berkata," Bos, apa yang sebenarnya ingin Anda lakukan? Jas ini seperti kantong plastik yang membungkus tubuh saya dan itu sangat tidak nyaman. "

"Kami akan memeriksa perahu Wei Qing dan saya akan menyewa beberapa penyelam untuk menenggelamkannya di malam hari."

"Itu ide yang bagus!" Segera setelah Wang Bing mendengar rencana jahat ini, dia mulai tersenyum lebar seperti Kucing Cheshire.

Wei Qing memiliki tiga kapal judi mewah yang telah berlayar di laut lepas selama bertahun-tahun. Setiap pagi pukul sembilan, ada kapal khusus untuk menjemput penjudi untuk membawa mereka ke kapal.

Di mal, Chen Fan pergi ke bank untuk menarik 200.000 RMB, dan dia membiarkan Wang Bing menyimpannya.

Uang sangat mudah dihabiskan. Meskipun ia mendapatkan 2,26 juta RMB dalam lebih dari tiga bulan, setelah membayar tiga pekerjanya dan gaji Wang Bing, hanya ada sekitar 400 ribu RMB yang tersisa, termasuk jumlah yang dimiliki Wang Bing.

"Ketika kita sampai di sana, kamu harus bertindak seperti pengawal. Jika Anda tidak serius, saya akan mengurangi gaji Anda. "Di mobil, Chen Fan terus mengingatkan Wang Bing tentang ini.

"Baik…"

Wei Qing memiliki terminal tempat penumpang dijemput dan dibawa ke kapal judi. Penumpang mendapat pelayaran gratis dengan syarat bahwa mereka memiliki 100.000 RMB untuk dipertaruhkan.

Mengendarai mobil mewah di jalan utama yang bernilai lebih dari satu juta RMB dapat menarik perhatian orang, tetapi ketika mereka mencapai 'Tianhai pier' yang merupakan tempat parkir, bahkan pria yang menjual rokok tidak repot-repot melirik ke arah mobil.

"Sepertinya semua orang kaya di kota Zhongyun suka berjudi." Segera setelah dia keluar dari mobil, Wang Bing menggaruk kepalanya. "Bahkan tidak ada BMW buatan lokal di sini."

Seorang pria, terutama pria yang menyetir, pasti akan melihat mobil-mobil mewah yang diparkir di sini tidak peduli dari mana asalnya.

"Untungnya, mobil saya diimpor juga!" Chen Fan terkejut melihat mobil-mobil di tempat ini. Dermaga yang berada di sebelah tempat parkir baru saja direnovasi dan memiliki jembatan kayu berbentuk huruf Cina 'Feng'. Enam speed boat dengan berbagai ukuran berlabuh di sana.

"Apakah ini kunjungan pertamamu?"

Tepat ketika Chen Fan dan Wang Bing mencapai dermaga, dua penjaga pintu mengenakan jas hitam, berdiri di sisi dermaga, menyambut mereka dengan senyum rendah hati.

"Ya!" Chen Fan mendorong kacamata hitam di ujung hidungnya dan berkata, "Saya mendengar bahwa Wei Qing memiliki kasino yang bagus, jadi saya memutuskan untuk mampir sejak saya bebas."

"Selamat datang, selamat datang." Kedua penjaga pintu membungkuk dalam-dalam.

Dengan penampilan Chen Fan, mereka dapat mengetahui bahwa dia cukup kaya dan bahwa dia mengendarai BMW bukanlah kejutan. Namun, melihat pengawal yang berdiri di belakangnya yang tingginya 180 cm dengan mata elang, mereka tahu pasti bahwa Chen Fan sangat kaya karena hanya seorang miliarder yang memiliki pengawal seperti ini.

Ditambah lagi, ketika dua penjaga pintu mendekati Chen Fan, yang terlihat cukup sombong, pengawal itu segera mengambil langkah maju dan mengangkat tangannya seolah-olah dia memperingatkan mereka untuk tidak melakukan sesuatu yang ofensif.

“Kapan kamu akan berlayar? Saya tidak ingin menunggu. "Chen Fan bahkan tidak melihat ke pintu saat dia berbicara. Sepertinya dia sedang berbicara di udara.

“Segera, tuan!” Penjaga pintu bahkan tidak berani berbicara tentang aturan perjudian karena dia takut akan mendapat masalah jika dia membuat pemuda itu tidak bahagia.

"Tolong ikut aku!" Penjaga pintu di sebelah kiri mengulurkan tangannya.

Chen Fan harus mengakui bahwa Wang Bing sangat serius dengan pekerjaannya sebagai pengawal di kapal. Dia bahkan dengan sengaja mengeluarkan sepotong tisu dan menyeka jok kulit asli beberapa kali meskipun tidak ada debu sama sekali. Saat penjaga pintu menatap dengan kagum, Wang Bing meminta Chen Fan untuk duduk.

"Aku akan memberitahu mereka untuk berlayar sekarang. Mohon tunggu sebentar! ”Tidak berani melihat Chen Fan, penjaga pintu berlari keluar untuk mendesak tukang perahu untuk segera berlayar keluar.

Satu-dek, kapal pesiar mewah yang dibuat oleh Shuangxing Shipyard memang nyaman, terutama ketika itu tidak penuh dengan orang.

"Bos, kamu terdengar seperti pemuda kaya sekarang." Tidak lama setelah kapal mulai berlayar, Wang Bing membungkuk dengan senyum di wajahnya dan berkata, "Ada ketakutan dan rasa hormat di mata penjaga pintu. Saya harus mengakui bahwa dia memandang Anda dengan lebih hormat daripada cara kami memandang wakil komandan kami di militer. "

"Haha, ahli waris dalam novel di web Qidian juga seperti itu!" Kata Chen Fan dengan bangga sambil mengangkat alisnya.

Kapal berlayar melalui dua belas mil laut laut teritorial, 200 mil laut dari zona ekonomi eksklusif, dan akhirnya ke perairan internasional. Dengan kecepatan lebih dari 40 knot, kapal pesiar itu berlayar selama hampir lima jam hingga kapal pesiar mewah berlantai dua yang panjangnya 100 meter masuk ke pandangan mereka. Kata-kata 'Bintang Neptunus' dicetak di atas kapal.