SEEA – Chapter 9

Bab 9: Hiu Makan-Manusia

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

"Ya Tuhan, mengapa Anda mengirim orang ini untuk bertindak sebagai penjaga harta karun?" Bagaimana mungkin Chen Fan, yang tinggal di laut sepanjang tahun, tidak tahu makhluk yang mengancam ini? Hiu ini, sekarang lima meter jauhnya, dikenal sebagai "Hiu Makan-Manusia". Spesies hiu ini bisa tumbuh hingga empat belas meter. Itu memiliki temperamen yang sangat berapi-api dan dikenal untuk menyerang kapal nelayan dan manusia, membuatnya sama menjijikkannya dengan hiu putih besar.

Hiu pemakan manusia ini kecewa. Itu baru saja makan enak dan kembali ke kapal karam untuk tidur siang yang biasa, tetapi dibangunkan oleh beberapa makhluk yang tidak dikenal. Anehnya, benda ini bisa melepaskan tegangan memuakkan seperti torpedo. Sebagai pemimpin yang kuat yang mendominasi lautan sepanjang tahun, ia harus mengajarkan makhluk yang tidak dikenal ini pelajaran yang baik. Yang hidup dan berdarah.

Melihat hiu ini yang berbau darah, Chen Fan hampir menangis karena gelisah. Sama sekali tidak ada gunanya berenang menjauh. Dengan kecepatan belut listrik, hiu dapat dengan mudah menyusulnya. Chen Fan juga tidak percaya diri dalam satu-satunya metode untuk perlindungan diri. Dia telah mengalami kesulitan berurusan dengan kerapu sepanjang tiga meter itu sebelumnya, apalagi hiu kasar dan berkulit tebal ini. Pada saat itu, Chen Fan dengan cepat menyalakan voltase di tubuhnya ke kekuatan maksimum dan memukul ekornya. Ya, cambuk ekornya dan kabur!

Kakak besar, tolong jangan datang setelah saya, daging saya tidak enak! Chen Fan berdoa dalam hatinya saat dia berenang dengan sekuat tenaga. Sebagian besar hewan memiliki perilaku menjijikkan yang sama. Jika seekor anjing menggonggong dengan marah pada Anda dan Anda lari ketakutan, maka ia pasti akan mengejar Anda segera. Tetapi jika Anda berpura-pura jongkok atau mengejarnya, itu pasti akan menjadi kabur. Tentu saja ini tidak bekerja untuk semua anjing, seperti mastiff tibet seperti serigala, gembala jerman, anjing gunung bernese, atau anjing bulldog, tetapi itu bekerja untuk sebagian besar.

Sayangnya, dengan nama seperti "hiu pemakan manusia," predator ini tidak akan tergoyahkan. Awalnya ia ragu-ragu karena kemampuan pembuangan frekuensi tinggi Chen Fan, tetapi setelah melihatnya melarikan diri, naluri berburu bertahun-tahun mengatakan bahwa makhluk aneh di depannya pasti termasuk dalam kategori mangsa. Kapan binatang dengan kecepatan tertinggi? Saat ini ia menangkap mangsanya, tanpa keraguan.

Hiu itu menempuh jarak lebih dari sepuluh meter dengan mudah, menimbulkan gelombang riak dengan kecepatan kilat. Namun, ketika mencapai Chen Fan dengan ganas, ada gemuruh lembut dan tubuh seperti guntur yang tiba-tiba melunak seolah tiba-tiba tersambar petir. Tubuh panjang itu mengenai dasar laut, gelombang pasir berlumpur meletus di sekitarnya.

Hiu ini pasti telah melalui perburuan mengerikan yang tak terhitung jumlahnya untuk tumbuh sejauh ini, dan juga serangan balik untuk bertahan hidup sampai sekarang. Setelah terkena tegangan dan tenggelam ke dasar, itu tidak mundur tetapi maju sebagai gantinya. Segera mengayunkan sirip ekor seperti baja dan menyapu Chen Fan. Bagaimana belut listrik bisa menghindari hiu yang cepat? Chen Fan terlempar ke dasar laut oleh kekuatan tirani sebelum dia bisa menghindar.

"Ah!" Chen Fan kesakitan dan menjerit-jerit yang menghancurkan bumi. Meskipun berhasil dengan satu pukulan, hiu itu tidak lebih baik. Setelah sengatan listrik yang kuat oleh Chen Fan, semuanya terasa mati rasa dan bergerak lamban. Baik belut maupun hiu menderita dalam pertarungan singkat pertama mereka dan tidak ada yang memperoleh hasil darinya. Setelah pengalaman buruk itu, kedua belah pihak segera berpisah, berenang dalam jarak yang aman.

Sebagai belut listrik dengan alasan manusia, Chen Fan secara alami tidak akan memilih untuk bertarung dengan hiu. Rasa sakit yang membakar di punggungnya mengingatkannya betapa ganasnya hiu itu. Chen Fan berpikir bahwa jika dia tidak melepaskan tegangan tinggi untuk membuat ikan mati rasa, tulang punggungnya mungkin telah rusak oleh serangan itu sekarang. Keselamatannya sendiri adalah hal yang paling penting. Chen Fan tidak ragu untuk melarikan diri setelah melepaskan beberapa gelombang tegangan.

Namun, bagaimana hiu yang berpikiran sederhana dapat memahami pikiran Chen Fan? Sifatnya yang beast mengingatkan bahwa sejak musuh melarikan diri, ia harus mengejar. Hiu yang bisa tumbuh sejauh ini jelas bukan pemarah yang tidak berpengalaman. Sepanjang pengejaran, itu tinggal lebih dari sepuluh meter di belakang Chen Fan, di mana tegangannya jauh lebih lemah. Ini mengikutinya ketika Chen Fan meningkatkan kecepatan, dan juga melakukan hal yang sama ketika Chen Fan berenang ke hulu, seperti permen lengket menempel ke Chen Fan.

Chen Fan menjadi gila dan terus mengutuk. Namun, kutukan itu sendiri tidak bisa menyelesaikan masalah; dia harus pergi. Chen Fan tidak percaya bahwa hiu ini bisa terus mengikutinya dan tidak menyerah. Dia jelas meremehkan hiu. Ia dikenal di lautan karena daya tahannya. Dengan setiap dorongan kuat menembus air, hiu memastikan untuk menunjukkan bahwa itu sangat sabar. Setelah mengikuti di belakang Chen Fan selama satu jam, itu masih penuh energi dan antusiasme tanpa tanda-tanda kelelahan.

"Ya Tuhan! Mengapa Anda membiarkan saya mendapat masalah dengan psikopat ini! '' Chen Fan dalam kesedihan yang mendalam ketika ia merasakan binatang itu memotong air di belakangnya. Binatang itu sama liciknya dengan rubah. Ketika Chen Fan melepaskan tegangan yang sedikit lebih tinggi, ia segera melemparkan ekornya dan berenang jauh. Namun, setelah beberapa detik, ia melambaikan tubuh besarnya dan mendekat lagi. Sekarang, Chen Fan sudah tahu apa yang dilakukan binatang buas ini. Hiu ini dimaksudkan untuk melelahkan Chen Fan sebelum dia menyerang dari dekat.

Chen Fan merasa sedih. Kecepatan serangan hiu benar-benar terlalu cepat. Meskipun dia bisa menggunakan gelombang listrik untuk memblokir jalurnya, tidak ada gunanya jika dia tidak bisa menyerang balik waktu. Jelas bahwa Chen Fan tidak memiliki kemampuan untuk bersaing dalam daya tahan dengan hiu yang sering disebut "iblis". Setelah berenang liar selama lebih dari setengah jam, Chen Fan sudah sangat lelah dan hampir tidak bisa menggerakkan ekornya lagi.

"Mengutuk! Apakah Anda lem? '' Furious, Chen Fan berbalik dan menatap hiu dengan tatapan membunuh. Dia telah membuang energinya melarikan diri sepanjang hari dan kelelahan. "Mari kita bertarung habis-habisan. Paling-paling aku akan menyerah avatar ini! "Chen Fan meraung, matanya merah, dan mempelopori serangan itu. Dia jelas tidak memiliki kesabaran ular. Sambil menahan napas, Chen Fan menunjukkan kecepatan renang tercepatnya pada saat itu dan melompat ke depan.

Belut listrik tidak memiliki gigi yang sangat tajam, sehingga metode serangannya yang paling efektif adalah serangan tegangan yang kuat. Saat ia melompat, Chen Fan mengendalikan saraf tulang belakangnya dan melepaskan jejak energi terakhir di tubuhnya.

Hiu itu jelas tahu bahwa benda kehitaman ini juga tidak bisa dianggap enteng. Seketika ketika tubuhnya merasakan tegangan yang kuat, ia menghindar ke samping dengan tubuhnya yang besar namun fleksibel. Hiu itu memiliki kulit kasar dan daging tebal, dan jaraknya cukup jauh, tetapi tegangan tinggi yang dilepaskan oleh belut listrik sepanjang dua meter masih mempengaruhi pergerakannya.

Melihat bahwa kecepatan hiu telah jelas menurun, Chen Fan mengertakkan gigi dan mengikuti dengan saksama, menggerakkan ekornya dengan seluruh kekuatannya. Chen Fan yang sudah kelelahan hanya bisa menahan pelepasan hebat selama lebih dari sepuluh detik. Dalam sepuluh detik ini, Chen Fan hanya bisa melakukan yang terbaik dan mencobanya. Namun, karena perbedaan parah pada tubuh mereka, hampir tidak mungkin bagi Chen Fan untuk menyetrum hiu sampai mati.