Chapter 220: No End To Trouble

Bab 220: No End To Trouble

Penerjemah: Editor Ninetales: DarkGem

"Awan ini cukup besar namun tidak cukup besar. Awan dan salju di Kekaisaran Perdamaian Abadi ini lebih seperti peringatan."

Di sebelah barat, di Gunung Meru yang agung, Biara Thunderclap Besar yang beratap emas berdiri tinggi. Itu terletak di atas lapisan awan, dan Rulai Tua memandang ke arah wilayah Kerajaan Kekal Abadi. Dia bisa melihat matahari bersinar dengan kecemerlangan keemasan, yang membuat awan seukuran lautan itu menjadi sangat terang.

"Suatu kali, dalam sejarah panjang Biara Thunderclap Besar, kita telah menyaksikan serangan meteorologis."

Di bawah kursi Old Rulai, banyak bodhisattva, yang mulia, arhat berdiri dalam jumlah yang besar dan mendengarkan kata-katanya.

"Serangan meteorologi itu bahkan lebih besar dari yang satu ini. Serangan itu datang dengan salju tebal dan awan gelap yang serupa. Orang-orang tidak memiliki cara untuk mencari nafkah, yang mengakibatkan bencana alam tahun demi tahun, dan hanya Tuhan yang tahu berapa banyak orang yang mati. Yang Mulia Ku, pergi dan ambillah Kitab Suci Kaisar Kesedihan yang Kekosongan dari Penyimpanan Naskah Buddha dan balikkan ke halaman seribu tiga ratus enam puluh tujuh. "

Seorang bhikkhu dengan kerutan cemas berdiri dan pergi. Setelah beberapa saat, Yang Mulia Ku ini membawa sebuah kitab tebal dan membalik ke halaman yang disebutkan oleh Rulai Tua. "Era Kekosongan, Kaisar Berkabung Tahun 6420, perubahan dalam fenomena meteorologis, salju turun selama tiga puluh hari, awan menutupi delapan puluh ribu mil, tidak ada matahari yang terlihat. Orang-orang kelaparan ada di mana-mana, bandit bangkit di semua tempat, dan Kaisar Berkabung memerintahkan para dewa dan raja-raja naga untuk menyingkirkan mereka. Kaisar Berkabung Tahun 6430, meteor turun dari langit, hujan meteor seperti banjir, gunung berapi meletus dalam puluhan ribu, bumi bergetar, dan ribuan celah terbuka, mengeringkan sungai "Lautan dikosongkan. Tahun berikutnya, matahari menghilang, tidak ada cahaya dari dua benda langit …"

Di belakang Rulai Tua, hati Guru Miskin dan yang lainnya gemetar ketakutan ketika mereka berteriak, "Rulai, ini …"

"Reruntuhan Hebat."

Rulai tua menoleh ke belakang dan melihat ke arah wilayah luas yang tidak beradab di belakang Gunung Meru. "Gulungan kuno ini mencatat saat-saat terakhir kerajaan ilahi dari Reruntuhan Besar. Salju tebal dan awan gelap hanyalah peringatan pertama. Namun, peringatan itu sekarang jauh lebih awal daripada yang saya harapkan. Sebelumnya, dan lebih ringan. Sepertinya Abadi Perbuatan Kekaisaran Perdamaian telah menarik perhatian orang-orang di atas. "

Guru Miskin, Dewa Sejati Tian, ​​dan yang lainnya tertiup balik, dan mereka bergumam, "Reruntuhan Besar…"

"Jika kaisar ingin menumpas bencana ini, satu-satunya cara adalah menghentikan reformasi segera dan menyerahkan diri, memohon pengampunan dari Surga dan rakyatnya."

Rulai tua membuang muka dengan tatapan yang dalam. "Kalau tidak, bencana salju ini hanya akan menjadi awal; akan ada fenomena meteorologis yang lebih mengerikan setelahnya. Dan mereka tidak akan lagi hanya salju dan awan gelap. Mereka akan terdiri dari hujan meteor, letusan gunung berapi, sungai-sungai kering dan lautan, lenyapnya matahari dan bulan. Ini adalah murka Surga, amarah Surga yang harus ditanggung orang-orang. Ini terlalu berlebihan … "

"Rulai, Pangeran Mahkota Perdamaian Abadi telah mengirim seseorang untuk mencari audiensi denganmu."

Rulai tua agak terkejut, lalu dia tersenyum, "Yang Mulia ini masih datang untuk menemukan saya. Undang dia ke depan."

"Atas perintahmu."

Rulai tua tersenyum pada para biarawan di sekitarnya dan berkata, "Yang Mulia sangat luar biasa, dan ia bahkan mungkin adalah penyelamat dunia. Sang kaisar mungkin dengan keras berpegang teguh pada jalannya, tetapi putra mahkota tidak sama. Utusannya tidak sama. Utusannya tidak sama. harus layak untuk pertemuan. "

Gunung Kunlun Jade Void milik Dao Sect disebut Jade Void Paradise dan seperti dunia tersendiri. Empat musim di gunung itu seperti musim semi dan tampak seperti tanah suci bagi makhluk abadi. Itu tidak kalah dengan Gunung Meru.

"Awan yang menutupi Perdamaian Abadi adalah peringatan serius namun tidak terlalu berbahaya. Itu jauh lebih sepele dibandingkan dengan penghancuran Reruntuhan Besar," Tuan Dao Tua berkata kepada Daois Dao Sekte dengan kecepatan yang tidak terlalu cepat atau terlalu lambat . "Sekte Dao kita menentang reformasi Kekaisaran Perdamaian Abadi bukan untuk keuntungan pribadi kita, tetapi untuk Dao. Reformasi itu merusak terlalu banyak aturan dan prinsip terlalu banyak, jadi itu ditakdirkan untuk gagal. Sayang sekali pengetahuan Pengajar Kekaisaran Perdamaian Eternal terlalu dangkal, dan dia tidak mengerti teror hebat yang akan turun. "

Tatapannya dalam, tetapi dia memiliki suasana ketenangan saat dia berkata perlahan, "Saat itu, ketika Pengajar Kekaisaran Perdamaian Abadi masih muda, dia datang ke Dao Sect untuk bertemu denganku. Aku bisa melihat bahwa dia tidak biasa dan memiliki harapan yang tinggi untuknya, jadi saya telah mengizinkannya untuk menelusuri tulisan suci warisan Dao Sekte kita, berharap dia akan sukses di masa depan. Adapun bias sektarian, yang dilemparkan ke belakang kepala saya. bakat, saya secara alami harus membuang bias sektarian dan merawatnya dengan kemampuan terbaik saya. Ketika ia menjadi guru kekaisaran, harapan saya berubah menjadi kekecewaan. Mengapa? Itu karena Dao memodelkan dirinya sendiri sesuai dengan alam. "

Sebagian besar ahli Dao Sect duduk dan mendengarkan dengan tenang.

"Dao mencontohkan dirinya sendiri dari alam, sehingga kita para Taois dapat memanggil angin dan hujan, tetapi kita tidak dapat mengubah angin dan hujan juga tidak bisa kita mengubah alam dan Dao yang agung. Aku sebenarnya tidak memiliki prasangka terhadap Kultus Setan Surgawi; sebaliknya, saya masih mengagumi beberapa hal yang dilakukannya. Namun, jalan kita berbeda. Kenapa begitu? "

Dao Master menggelengkan kepalanya. "Dao berasal dari alam namun Sekte Iblis Surgawi ingin menggunakan Dao untuk mengubah sifat. Ini adalah perbedaan terbesar antara Sekte Dao dan Sekte Iblis Surgawi kita. Ini juga alasan mengapa Sekte Iblis Surgawi disebut sebagai setan. "

Sebagian besar Daois dari Dao Sekte sedikit terguncang. Dan Yangzi berkata, "Saya telah mengamati para murid Heavenly Devil Cult menggunakan mantra untuk memindahkan awan dan menyebarkan hujan. Selama periode kekeringan, mereka akan membuat hujan turun dan mengumpulkan uang dari para petani. Ada beberapa orang menggunakan mantra pengeboran untuk membuat sumur, memecahkan masalah tidak memiliki air minum, ada juga orang-orang yang akan menggunakan api sejati untuk mencium bijih dan mengambil logam untuk menempa peralatan pertanian untuk dijual, bahkan ada beberapa murid pemuja setan yang mengumpulkan uang dari petani untuk berburu binatang buas iblis. Pemujaan Setan Surgawi memang melawan sifat yang berasal dari Dao, mengubah alam. "

Dao Master berkata, "Menggunakan jalan, keterampilan, dan seni ilahi bagi orang-orang biasa adalah untuk mengubah alam, untuk menghancurkannya. Mengubah alam dan menghancurkan alam adalah mengubah Dao yang agung dan menghancurkan Dao yang agung. Ajaran Iblis Pemujaan Surgawi salah, sehingga mereka hanya bisa bergerak ke jalan setan. Lain dari ajaran mereka adalah untuk bertindak langsung, untuk mengikuti jalannya alam. Ini berarti membiarkan keinginan seseorang menjadi liar dan melakukan apa yang Anda inginkan. Jika ini bukan apa yang Setan tidak, lalu apa itu iblis? "

Dia menghela nafas dan berkata, "Imperial Preceptor terlalu dipengaruhi oleh Heavenly Devil Cult, oleh karena itu dia menggunakan ideologi Heavenly Devil Cult untuk menjalankan sebuah negara. Bencana yang dialami Great Ruins juga akan datang ke Eternal Peace Empire. Ini adalah hukuman dari Surga, musibah yang dikirim oleh Surga. Namun, orang-orang tidak bersalah. "

Dao Master melunakkan nadanya. "Kalian semua akan turun gunung. Hukuman dari Surga yang telah diminta oleh kaisar dan Pengajar Kerajaan tidak akan ditanggung oleh orang-orang. Pergi dan bantu rakyat jelata yang dalam kesulitan dan selamatkan orang sebanyak yang kamu bisa. Ketika kamu menyelamatkan orang-orang selama perjalanan Anda, Anda juga dapat menemukan pemuda dengan dasar yang baik dan terus menambahkan lebih banyak keturunan ke Sekte Dao kami. "

"Atas perintahmu."

Para ahli Dao Sect semua turun gunung.

Dao Master menatap awan di atas Kekaisaran Perdamaian Abadi dan menghela nafas. "Ini seharusnya tidak membosankan oleh orang-orang … Jika Imperial Preceptor dan kaisar masih bersikeras untuk melakukan hal-hal dengan cara yang salah, Sekte Dao saya tidak punya pilihan selain memasuki dunia sekuler."

Qin Mu menghubungi Wali Kiri dan Kanan dan mewariskan dekritnya, "Kamu harus membantu kaisar dalam mengirimkan bantuan bencana dan menyimpan awan gelap di langit. Kamu dapat mengirim murid-murid kita ke selatan untuk membantu menyingkirkan tanaman beku dan replant mereka. Banyak orang akan mati dalam bencana salju ini, jadi lakukan saja yang terbaik dan selamatkan orang sebanyak mungkin. Juga, pastikan bahwa murid-murid kita tetap berhati-hati, karena pasti akan ada kerusuhan dengan bencana seperti itu di sekitar. Dunia akan tentu saja tidak tetap damai. "

"Atas perintahmu."

Wali Kiri Ning Daochi ragu-ragu sejenak, lalu berkata, "Tuan kultus suci, identitas apa yang akan kita asumsikan untuk membantu kaisar? Jika kaisar memberikan gelar pada kita, apakah kita akan menerimanya?"

Qin Mu berpikir sejenak. "Bantu kaisar dengan identitasmu sendiri dan dengan kekuatan pemujaan suci. Jika kaisar memberikan gelar padamu, terimalah itu. Jika kaisar bisa mentolerir Pengajar Kerajaan, dia juga bisa mentolerir kita. Kita adalah bagian dari Perdamaian Abadi Empire, jadi tidak perlu paranoia. "

Dia berhenti sejenak, lalu menambahkan, "Bahkan jika dunia berada dalam kekacauan, para praktisi seni ilahi yang terbiasa tinggi di atas pasti tidak akan mau menjadi seperti Kultus Setan Surgawi kita dan melayani orang-orang biasa, membantu mereka dalam kebutuhan mereka. Imperial Preceptor pernah berkata bahwa dia membunuh batch pelawan, tetapi dia masih tidak bisa membunuh mereka semua. Setelah membunuh satu batch, akan ada batch lain. Saya pikir Imperial Preceptor bercanda, tetapi itu Sepertinya itu benar. "

Qin Mu mengangkat kepalanya dan melihat awan gelap di langit dan berkata dengan senyum yang tidak benar-benar tersenyum, "Salju dan awan gelap ini telah menciptakan bencana yang dapat menghancurkan negara, namun mereka masih memikirkan apa yang seperti iblis dan apa yang tidak. Mereka tidak pernah berpikir tentang membantu orang-orang. Mereka mungkin terlalu tinggi di atas dan berpikir bahwa membantu rakyat jelata adalah penghinaan bagi mereka, jadi itu adalah jalan iblis. "

Dia menggelengkan kepalanya. "Orang-orang semacam ini tidak sedikit jumlahnya, dan mungkin ada ekstremis di antara mereka yang akan mengambil kesempatan ini untuk memberontak atau bahkan menargetkan Sekte Suci Surgawi kita. Kalian berdua harus berhati-hati!"

"Sekte master, jangan khawatir. Sekte kita tidak memiliki reputasi yang tidak pantas untuk berdiri tegak sampai sekarang, tidak hancur di bawah apa yang disebut jalur ortodoks!"

Kedua penjaga membungkuk dan pergi.

Qin Mu menenangkan diri dan mengangkat kepalanya untuk melihat awan gelap di atas Kekaisaran Perdamaian Abadi sebelum menggelengkan kepalanya dan kembali ke Imperial College. Hu Ling'er, naga qilin, dan Raja Iblis Dutian sudah menunggu di kapal.

Qin Mu berkata, "Kita harus membeli beberapa barang Tahun Baru dalam perjalanan kembali ke desa. Aku takut mungkin tidak ada lagi apa pun di Kota Naga Perbatasan. Dengan Kerajaan Perdamaian Abadi dalam situasi yang berbahaya, kurasa akan ada jauh lebih sedikit pedagang di sana. "

Raja Iblis Dutian mengangkat kepalanya dan mengukur langit sambil tertawa. "Duniamu akan berada dalam masalah, salju tebal dan awan gelap ini menyelimuti seluruh wilayah Kekaisaran Perdamaian Abadimu, kan?"

Hati Qin Mu bergerak sedikit, dan dia bertanya dengan sopan, "Tuan Raja Iblis, pendapat bijak apa yang Anda miliki?"

"Berlutut dan jilat jari kakiku, maka aku akan memberitahumu!" Kata Raja Iblis Dutian, bertindak tinggi dan perkasa.

Qin Mu melirik Hu Ling'er, dan dia membuka kompartemen di area dada patung dewa delapan tangan. Dia duduk di dalam dan mengendalikan Raja Iblis Dutian untuk berlutut dan merentangkan lidahnya untuk menjilat sepatu Qin Mu.

Raja Iblis Dutian segera berseru, "Iblis bisa dibunuh tetapi tidak bisa dihina! Hentikan, hentikan … aku akan mengatakannya, aku akan mengatakannya."

Qin Mu mengangkat tangannya.

Hu Ling'er melonggarkan kendalinya, dan Raja Iblis Dutian segera melompat. Dia meludah dua kali dan tidak lagi berani lancang.

Beberapa hari ini, Hu Ling'er anehnya pintar dan mengacaukan Raja Iblis Dutian sampai dia tunduk. Dia merasa bahwa iblis yang bijak tahu lebih baik daripada bertarung ketika kemungkinan melawannya, jadi dia hanya bisa bekerja sama dengan rubah iblis.

Raja Iblis Dutian mengangkat tangannya untuk menyeka mulutnya dan menyeringai, "Ini adalah metode dewa, dan bukan dewa normal. Jika tubuhku yang sebenarnya turun, aku juga bisa melakukan tindakan semacam ini dan menggunakan fenomena meteorologis untuk menyerang, melenyapkan seluruh umat manusia. Aku bisa menghapus rasmu dan mengubah dunia ini menjadi Dutian yang baru. Namun, dewa yang menggunakan serangan meteorologis ini tampaknya sedikit lebih lembut, sehingga mereka tidak mendaratkan serangan yang kejam. salju dan awan hanyalah peringatan yang lembut. "

"Peringatan?"

Qin Mu tertegun. Hanya peringatan lembut?

Peringatan lembut ini mungkin akan membunuh jutaan rakyat jelata karena mereka tidak akan bisa melewati musim dingin!

Dia tenggelam dalam pikirannya, dan pikirannya berkelana ke Great Ruins. Karena dekrit dewa dan iblis, orang-orang dari Reruntuhan Besar ditinggalkan dan dipandang rendah oleh orang lain.

"Jika para dewa dan setan tidak mati, tidak akan ada akhir masalah!" Qin Mu berkata dengan dingin.

"Istri, jika para dewa dan setan tidak mati, tidak akan ada akhir masalah." Eternal Peace Imperial Preceptor berdiri di atas awan-awan yang tinggi di langit sambil melihat awan yang sangat luas di atas Eternal Peace Empire dan menghela nafas dengan sedih.

Wanita di sampingnya hanya bisa dikatakan cantik rata-rata. Dia tidak terlalu cantik, tapi dia juga tidak jelek. Dia memiliki tampilan yang menyenangkan dan merupakan salah satu pelayan istana yang dihargai oleh Imperial Preceptor. Di antara banyak dari mereka, dia adalah satu-satunya yang menjadi istrinya.

Pikiran wanita ini sangat tajam ketika dia bertanya, "Suami tidak kembali kali ini, apakah itu karena Anda merasa bahwa kaisar dapat menyelesaikan bencana alam ini?"

"Bahkan jika kaisar tidak bisa menyelesaikannya, akan ada orang yang akan menyelesaikannya untuknya, tidak perlu bagiku untuk kembali." Eternal Peace Imperial Preceptor tersenyum. "Mari kita pergi ke Ibukota Giok Kecil di langit."

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.