Chapter 230: Done Too Much Evil

Bab 230: Dilakukan Terlalu Banyak Kejahatan

Penerjemah: Editor Ninetales: DarkGem

"Pui pui, pergi dan sentuh kayu. Para biarawan dari Little Thunderclap Monastery belum menemukan jalan mereka di sini." Namun, Xian Qing'er penasaran. "Hal buruk apa yang telah kamu lakukan, mengapa orang-orang mengejar kamu begitu banyak?"

"Kurasa itu karena aku terlalu luar biasa?" Qin Mu mengangkat kepalanya dan merenungkannya. Dia merasa bahwa apa yang dikatakannya benar. "Aku terlalu luar biasa sehingga orang-orang iri padaku dan mengejar kemanapun aku pergi."

Dia melambaikan tangannya untuk mengucapkan selamat tinggal, dan Xian Qing'er segera berkata, "Aku akan pergi bermain denganmu ketika aku bebas, jangan biarkan orang tuamu membunuhku!"

"Baik!"

Ketika matahari mulai terbenam di barat, Qin Mu akhirnya mencapai Desa Lansia Cacat. Baru saja dia memasukinya, dia melihat lebih dari selusin naga betina yang lebih tinggi dari manusia di sekitarnya dengan penampilan yang tidak menyenangkan.

Di kepala mereka adalah ayam tua itu yang menjadi gelisah ketika dia melihat Qin Mu dan mengarahkan sayapnya padanya sambil berdecak tanpa henti ke naga ayam lainnya. Seolah-olah dia memberi tahu mereka bahwa bocah ini adalah pencuri telur.

"Aku hanya keluar selama setengah tahun dan sekarang ada begitu banyak naga betina di desa."

Qin Mu tampaknya telah bertemu musuh terbesarnya dan berteriak, "Zaman telah berubah, aku sekarang guru suci kultus suci Heavenly Saint Cult, bahkan jika Anda melebihi jumlah saya, saya tidak takut sama sekali!"

"Cluck! Cluck! Cluck!

Kawanan naga betina berkerumun ke depan dan menenggelamkannya. Bulu-bulu naga betina ini seperti pedang, dan mereka memuntahkan api seperti naga. Dengan cakar tajam yang bisa memecah batu dan logam, mereka sangat sengit.

Hu Ling'er melihat situasi ini dan segera berkata, "Tuan muda, saya akan pulang dulu untuk melihatnya!" Ketika dia mengatakannya, dia menghilang seperti gumpalan asap.

Setelah beberapa saat, Qin Mu memaksa kembali kawanan ayam sambil terengah-engah. Wajahnya berlumuran darah, dan rambutnya berantakan dengan bulu-bulu ayam yang tersangkut di dalamnya. Di depannya, kepala naga betina membawa kawanan domba berjalan pergi dengan kepala terangkat tinggi saat mereka berpatroli di desa.

Raja Iblis Dutian tertawa ketika dia bersukacita atas kemalangan Qin Mu. "Bajingan, kamu bahkan tidak bisa mengalahkan kawanan ayam!"

Qin Mu menarik bulu ayam dari rambutnya. "Dan kamu adalah seseorang yang kalah dari sesama yang bahkan tidak bisa mengalahkan kawanan ayam. Nenek, Kepala Desa, aku kembali! Mengapa tidak ada di antara kamu yang datang untuk menyelamatkan saya ketika kamu melihat saya diganggu oleh sekawanan ayam! Eh, mengapa tidak ada orang di sini? "

Qin Mu berjalan di sekitar desa, terkejut.

Kamar-kamar Kepala Desa dan Apotek kosong, dan orang-orang lain di desa itu juga tidak kembali. Qin Mu hanya bisa menemukan beberapa slip kertas yang dia buka. Slip pertama menulis bahwa Kepala Desa, Apoteker, dan Patriot Kultus Iblis akan mencari Desa Carefree. Jika ada yang kembali, mereka harus terlebih dahulu membantu Apotek memberi makan serangga-serangga itu.

Slip kedua ada di tulisan tangan Jagal yang mengatakan bahwa Kepala Desa dan yang lainnya belum kembali sehingga dia khawatir dengan keselamatan mereka, maka Blind dan dia akan mencari mereka.

Slip ketiga ditinggalkan oleh Mute, dan dikatakan bahwa Blind dan Butcher belum kembali juga, jadi dia akan menemukan mereka.

Slip keempat ditinggalkan oleh Cripple dan Old Ma, mengatakan bahwa Kepala Desa dan yang lainnya mungkin menghadapi bahaya. Mereka bisa bergerak cepat sehingga mereka keluar untuk menemukan mereka.

Slip kelima ditinggalkan oleh Nenek Si yang mengatakan bahwa kakek tua selalu menyebabkan masalah. Dia telah pergi untuk menemukan mereka dan menyuruh Qin Mu untuk tidak berkeliaran.

"Nenek dan yang lainnya benar-benar mengkhawatirkan."

Qin Mu menggelengkan kepalanya dan meletakkan kopernya ke bawah. Dia pergi untuk memetik beberapa daun dari kebun rempah di luar desa, lalu membuka pot di depan pintu Apothecary dan meletakkan daun di dalamnya. Di dalam pot, serangga kelaparan segera menyambar makanan.

Qin Mu kemudian berjalan ke kamar Apoteker dan menemukan beberapa pil semangat yang dia hancurkan dan tersebar ke pot lainnya. Dia kemudian mencuci tangannya untuk memasak makan malam.

"Panci pecah ini …"

Raja Iblis Dutian melihat pot pecah yang menjaga serangga kecil dan sangat terkejut. Pandangannya kemudian mendarat di kuali air di depan bengkel dan terkejut lagi. "Kuali air besar ini … yang menyapu, panci itu, dan semua harta lainnya berserakan di mana-mana …"

"Tuan Raja Iblis, berhenti berkeliaran, Anda memiliki lebih banyak lengan jadi datang dan bantu saya memasak beberapa piring," Qin Mu memanggilnya.

Ketika sinar matahari terakhir menghilang, kegelapan datang dari barat dan melonjak ke arah timur seperti banjir besar, menelan semua pegunungan di jalan dan menenggelamkan Reruntuhan Besar!

Qin Mu sudah lama terbiasa dengan pemandangan ini dan tidak memperhatikannya saat dia menyajikan hidangan dengan celemek di pinggangnya. Namun, Raja Iblis Dutian melihat pemandangan yang mengerikan untuk pertama kalinya, jadi dia tercengang dan tidak bisa mengatakan sepatah kata pun.

Tepat sebelum kegelapan hendak menenggelamkan Disable Elderly Village, seorang penatua kurus berjalan dengan keranjang buku di punggungnya. Kegelapan menyapu tepat pada saat itu dan berembus ke timur di sekitar Desa Lansia Cacat.

"Kakek Tuli!"

Qin Mu terkejut dan senang. Dia segera meletakkan mangkuk dan sumpitnya untuk menyambutnya. Pakaian tunarungu tua dan compang-camping, yang membuktikan bahwa dia tidak hidup dengan baik di luar. Dia meletakkan keranjang bukunya dan bertanya, "Apakah ada makanan? Aku sudah kelaparan selama beberapa hari."

"Makanan sudah siap!"

Qin Mu segera mencuci set mangkuk dan sumpit. Tunarungu duduk dan menyesaki dirinya sendiri, mengambil napas setelah makan empat sampai lima mangkuk makanan terus menerus. Qin Mu menuangkan semangkuk sup lagi untuknya dan bertanya dengan bingung, "Kakek Tuli, di mana saja kamu hari ini?"

Sudut-sudut mata Tuli berkedut, dan dia menggerutu, "Kedamaian Abadi. Saya pergi untuk mencari Bisu, tetapi saya tidak bisa melakukannya, dan saya menghabiskan semua biaya perjalanan saya sehingga saya hanya bisa menjual lukisan saya." Suara tetua itu sedih ketika dia berbicara. "Orang-orang hari ini dengan sedih telah merosot! Merosot! Aku sebenarnya tidak berhasil menjual satu lukisan pun. Ketika aku sangat kelaparan, aku bertemu Wanita Tua Si yang menyisihkan uang untukku, bahkan jika dia mengejekku untuk waktu yang lama. Itu benar, jangan bicarakan hal ini dengan Apoteker, pria itu selalu menertawakan saya karena tidak menghasilkan secepat mungkin dengan menjual obat-obatan. "

Dutian Devil King menatap dengan mata terbelalak. Pak tua ini adalah ahli terkemuka, jadi mungkinkah dia ahli melukis yang telah melukis dewa pedang itu? Pakar hebat macam ini benar-benar nyaris mati kelaparan? Tidak bisakah dia mendapatkan uang secara paksa jika dia tidak punya uang?

Qin Mu tidak tahu apakah harus tertawa atau menangis. "Kakek Tuli, sekarang dunia tidak damai, siapa yang akan membeli lukisan untuk kesenangan? Jika kamu kekurangan uang lain kali, kamu bisa menjualnya ke istana Imperial Preceptor, karena Eternal Peace Imperial Preceptor pasti akan rela mengeluarkan banyak uang untuk beli mereka."

Tuli menggelengkan kepalanya. "Aku melenyapkan ribuan tentara Eternal Peace Empire, jadi jika aku pergi ke rumahnya untuk menjual lukisanku, dia pasti akan menjatuhkanku. Aku tidak bisa menang melawannya."

Qin Mu berseri-seri. "Kamu bisa menemukanku di Imperial College, yang kumiliki hanyalah uang. Aku bisa membeli semua lukisan yang telah kamu lukis. Apakah ada yang tersisa di keranjang buku Kakek Tuli? Kamu bisa menjualnya kepadaku, aku akan membayarmu sekarang. "

"Aku sudah membakar semuanya," kata Deaf dengan acuh tak acuh. "Di mana yang lain? Apakah mereka belum kembali?"

"Dibakar?"

Qin Mu merasa sedih. Jika Eternal Peace Imperial Preceptor ada di sini, dia pasti akan memuntahkan tiga liter darah.

Dia mengeluarkan secarik kertas Apothecary dan yang lainnya telah tertinggal, dan Tuli membacanya sebelum berkata, "Tulisan tangan mereka benar-benar jelek. Aku akan tidur nyenyak malam ini dan mencari mereka besok. Siapa dia?"

Baru sekarang dia memperhatikan Raja Iblis Dutian, dan yang lainnya berkata dengan bangga, "Saya adalah penguasa Dutian, penguasa Dutian. Tidak perlu bagi Anda untuk menghormati saya."

"Dia benar-benar jelek," Tuli bangkit dan kembali ke kamarnya untuk tidur.

"Aku Raja Iblis Setan dari Dutian!" Raja Iblis Dutian membalas dengan marah.

Qin Mu berkata dengan niat baik, "Raja Iblis, Kakek Tuli tidak bisa mendengar."

"Omong kosong, dia bisa mendengarmu barusan!"

Qin Mu menjelaskan, "Kadang-kadang dia bisa mendengar, kadang-kadang dia tidak bisa."

Raja Iblis Dutian terdiam karena marah. Qin Mu membersihkan mangkuk dan sumpit sebelum bersiap-siap untuk tidur. "Raja iblis, jangan berkeliaran di malam hari. Kegelapannya sangat berbahaya."

Raja Iblis Dutian berkata ya berulang kali dan berpikir pada dirinya sendiri, "Karena bajingan tidak berani memasuki kegelapan, sekarang adalah waktu terbaik bagi saya untuk pergi. Saya hanya perlu memasuki kegelapan dan saya akan bisa mengguncangnya off. Lalu aku akan bisa menjadi tuan rumah upacara pengorbanan untuk memanggil tubuh sejatiku. "

Tidak lama kemudian, Qin Mu tertidur, dan dengkurannya terdengar dari kamarnya.

Raja Iblis Dutian berjingkat ke arah luar. Patung-patung batu di empat sudut desa memancarkan cahaya redup, sehingga sekitarnya tidak terlalu suram. Namun, tempat-tempat yang tidak bisa disinari oleh cahaya dari patung batu itu gelap gulita dan tidak ada yang terlihat di sana.

Raja Iblis Dutian dengan hati-hati datang ke pintu masuk desa dan ragu-ragu sejenak. Dia mengulurkan jari ke kegelapan dan mendengar suara menggigit. Menarik telapak tangannya, dia tidak bisa menahan rasa kaget. Jarinya sudah menghilang, dimakan oleh sesuatu dalam kegelapan.

Raja Iblis Dutian mengukur lukanya, dan jantungnya sedikit bergetar. Dia memeriksa, "Geng nuo di da hei (Siapa yang ada dalam kegelapan)?"

Keheningan datang dari kegelapan. Setelah beberapa saat, sebuah suara yang terdengar seram menjawab, "A pu gao ni hen (Siapa kamu sendiri)?"

Roh Dutian Devil King tersentak, dan dia akan mengatakan sesuatu ketika sebuah suara terdengar berbicara di belakangnya. "Apa yang kamu lakukan? Kenapa kamu berbicara bahasa iblis?"

Raja Iblis Dutian melihat Tunarungu yang telah muncul di belakangnya pada suatu saat, dan hatinya menegang. "Telinga orang tuli ini sangat sensitif! Tunggu, bukankah dia orang yang tuli?"

Tuli menguap dan mengangkat kuasnya untuk menulis kata 'memperbaiki' di tubuhnya sebelum kembali tidur.

Raja Iblis Dutian tidak bisa bergerak sama sekali. Dia ingin mengatakan sesuatu, tetapi dia juga tidak bisa bersuara.

Pagi berikutnya, Qin Mu bangun pagi untuk menyiapkan sarapan. Naga qilin membawa baskom wajah dan meletakkannya di depan Qin Mu sebelum duduk menunggu makanannya.

Tuli makan sampai kenyang. "Muer, aku akan pergi mencari Kepala Desa dan sisanya untuk Tahun Baru, sementara kamu dan anjing besar kamu akan tinggal di sini untuk menjaga desa."

Qin Mu memberi suara pengakuan. Dragon qilin memakan Scarlet Fire Spirit Pills sambil berbicara dengan suara rendah dan teredam, "Aku bukan anjing besar, aku binatang buas yang setengah naga dan setengah qilin."

Tuli tidak mendengarnya dan berjalan keluar dari desa. Dia mengangkat kuasnya dan melukis naga di langit, lalu naik ke langit.

Raja Iblis Dutian masih berdiri di pintu masuk, tidak bisa bergerak.

Qin Mu menyingkirkan mangkuk dan sumpit sambil berpikir untuk dirinya sendiri, "Aku ingin tahu bagaimana iblis yang dilakukan kawan besar hari ini. Aku harus membawa beberapa hadiah kepadanya."

Dia melihat Raja Iblis Dutian dan tersenyum sebelum berkata dengan lembut, "Geng nuo di da hei?"

Hati Dutian Iblis Raja sedikit bergetar. "Bocah ini juga tahu?"

Qin Mu membuat qilin naga menjaga desa sementara dia menuju Doom Suppression Palace. Sebelum dia bisa berjalan jauh, dia mendengar salah satu dari banyak nama Buddha. "Amitabha! Guru Pemuja Iblis Surgawi, senang bertemu denganmu di sini hanya karena keberuntungan ketika seseorang telah mencari jauh dan luas untukmu. Tidak pernah aku mengira biksu kecil ini akan bertemu dengan guru pemujaan di sini."

Seorang biarawan dengan pakaian compang-camping muncul di depannya. Mereka berdua heran telah bertemu satu sama lain.

Qin Mu segera mengakui biksu ini sebagai orang yang telah menyerang kapal harta karunnya di Eternal Peace Empire. Dia telah menggunakan Junior Protector Sword untuk melukai kakinya, tetapi dia masih bisa berlari seperti terbang.

"Bagaimana aku memanggilmu, biksu?" Qin Mu tersenyum dan melihat sekeliling. Ketika dia tidak menemukan Long Jiaonan dan yang lainnya, dia menghela nafas lega.

Biksu ini jelas dikejar oleh Lonely Mountain Ridge Root Demon dan bertemu dengan semua jenis peristiwa malang di Great Ruins, salah satunya terpisah dari Long Jiaonan dan yang lainnya. Dengan dia melarikan diri dalam kepanikan, mereka bertemu di sini secara kebetulan.

"Nama biksu kecil dalam agama adalah Ban Chi."

Biksu Ban Chi mengangkat kepalanya ke langit, dan dua jejak air mata mengalir di pipinya ketika dia menghela nafas dengan sedih. "Buddha belas kasihku, pencapaian mulia dari biksu kecil akhirnya dapat mencapai kesimpulan sukses mereka. Guru Pemuja Setan Surgawi, kamu telah melakukan terlalu banyak kejahatan, jadi biarkan biksu kecil ini mengirimmu ke jalanmu."

Qin Mu berkata dengan sungguh-sungguh, "Biksu, kamu bilang aku telah melakukan terlalu banyak kejahatan. Tolong sebutkan satu kejahatan yang telah saya lakukan untuk membiarkan saya menerima kematian saya dengan sepenuh hati."

Biksu Ban Chi memiliki niat membunuh yang menakjubkan ketika dia bergegas dengan sinar buddanya yang bersinar terang. "Kamu adalah Master Kultus Setan Surgawi, dan itulah kejahatan terbesar yang telah kamu lakukan! Jika ada kehidupan yang akan datang untukmu, bereinkarnasi untuk menjadi orang yang baik!"

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.