Bab 109 – Beruang Kecil Mabuk
Penerjemah: Lav
Editor: Levs
Shi Lei bertanya apa yang ingin dimakan Yi Yiyi, tetapi dia berkata dengan malu-malu, "Bagaimana kalau saya pergi dan membeli beberapa bahan dan membuat makan malam di rumah. Anda harus membuang uang lagi jika kita pergi keluar untuk membeli makanan. Shitou ge, itu tidak mungkin bagimu sebelumnya karena kamu tinggal di asrama, tapi sekarang setelah kamu memiliki dapur di sini, aku bisa datang setiap hari dan memasak untukmu. ”
Shi Lei terdiam. Dia menyadari bahwa meminta Sun Yiyi untuk memilih restoran adalah kesalahan besar.
Jika ini terjadi dua bulan lalu, dia akan bertindak persis seperti Sun Yiyi. Jika Sun Yiyi mengatakan ini pada saat itu, dia pasti akan mengatakan ya tanpa ragu-ragu.
Sebagai seorang wanita yang telah 'menjual' dirinya kepadanya, dan seorang wanita yang telah merawat Shi Lei seperti keluarganya sendiri sejak kecil, Shi Lei berpikir bahwa dia harus membuat gadis ini terbiasa dengan gaya hidup kaya. Kalau tidak, ketika uangnya meningkat lebih dan lebih tetapi dia masih menyarankan untuk memasak di rumah, bagaimana mungkin dia menghabiskan semua uangnya?
"Jangan khawatir tentang itu, aku akan memeriksa apa yang baik!" Shi Lei membuka kunci teleponnya dan menggunakan aplikasi ulasan untuk menemukan restoran yang sesuai.
Sun Yiyi tidak bisa melakukan apa-apa selain tetap membersihkan kamar. Shi Lei meringkuk di sofa dan bergumam pada dirinya sendiri: "Lingkungan pasti baik, itu harus romantis dan cocok untuk dua orang. Hmm, Yiyi tidak bisa minum, tapi koktail harusnya ok. Koktail biasanya berwarna-warni dan anak perempuan harus menyukainya, itu tidak terlalu beralkohol juga …… Kemudian makanan barat, hanya makanan barat yang koktail. Hmm, restoran barat …… ”
Shi Lei menggulir di teleponnya dan Sun Yiyi hanya mendengar 'romantis' dari gumamannya.
Saat ini, Sun Yiyi berpikir bahwa hatinya akan melompat keluar. Jika Shi Lei mengatakan dia ingin menjadi romantis, apakah itu berarti bahwa Shi Lei melihatnya sebagai …… Woah, aku sangat malu. Meskipun dia tidak mengatakan itu kepadaku secara langsung, tetapi dia pasti menyukaiku, kan? Kalau tidak, mengapa dia ingin romantis dengan saya?
Dan minum juga. Saya tidak bisa benar-benar minum banyak dan jika saya mabuk, apakah Shitou akan membawa saya kembali ……
Dia memberi saya kuncinya, apakah itu sebuah petunjuk? Tapi aku takut. Saya takut untuk sering datang, saya takut bahwa saya akan membuatnya marah dan memotongnya. Tetapi jika itu karena saya mabuk, mungkin saya bisa …… Ya Tuhan, Sun Yiyi, bagaimana Anda bisa begitu sesat …… Meskipun dalam drama dan novel, cewek dan cowok memiliki keberanian lebih ketika mereka mabuk dan secara alami melakukan hal-hal yang mereka tidak akan berani melakukan biasanya. Ketika kita bangun di pagi hari, kita harus bersama?
……
Sementara Sun Yiyi memerah karena ilusinya, Shi Lei sudah memilih restoran dengan ulasan yang agak positif.
Melihat pakaian Sun Yiyi, itu mungkin dibeli di Run Zhou beberapa tahun yang lalu karena kain di lengan baju itu kasar.
"Yiyi, mengapa kamu tidak memakai pakaian yang aku beli untukmu sebelumnya? Kamu cantik di dalamnya! ”Shi Lei bertanya dengan santai, tetapi itu memukul titik lemah Sun Yiyi. Dia tergagap: "Mereka sangat mahal, aku merasa tidak enak memakainya!"
“Idiot, pakaian dibuat untuk dipakai. Bukankah itu membuang lebih jika Anda hanya menaruhnya di sana? "
Sun Yiyi menggigit bibirnya tanpa sepatah kata pun. Shi Lei menampar kepalanya sendiri, menyeret Sun Yiyi untuk duduk bersamanya dan membujuk: "Pakaian itu bernilai lebih dari 20.000 yuan, bukan? Jika Anda bisa memakainya seribu kali, maka itu 20 yuan untuk setiap kali Anda memakainya. Tetapi jika Anda hanya memakainya sepuluh kali, maka itu adalah 2.000 yuan untuk setiap kali Anda memakainya. Pikirkanlah, bukankah menjadi lebih murah semakin Anda memakainya? "
Sun Yiyi menatap Shi Lei dan tatapannya tanpa sadar bergeser ke atas, seolah-olah dia sedang menghitung apa yang dikatakan Shi Lei.
Setelah beberapa saat, dia akhirnya mengangguk dan berkata, "Oke, aku akan memakainya lagi!"
Shi Lei tertawa dan berkata: "Berhentilah mengerjakan tugas, ayo pergi sekarang."
"Ini masih awal. Ini hanya jam 3 sore, sudahkah Anda lapar? "
"Aku tidak lapar, tapi aku akan membeli lebih banyak pakaian untukmu!" Sun Yiyi panik dan melambaikan tangannya: "Tidak, tidak! Saya tidak membutuhkan Anda untuk membeli lebih banyak pakaian untuk saya. Apakah Anda pikir saya terlalu lusuh untuk pergi makan malam dengan Anda? Saya bisa pulang dan berubah karena saya masih bisa kembali ke masa lalu. Dibutuhkan 40 menit dengan bus untuk pulang dan akan tiba sekitar jam 17:00 setelah saya berubah dan kembali, atau Anda dapat memberi tahu saya di mana kami makan dan saya akan naik kereta bawah tanah di sana. "
Shi Lei memutar matanya dan berkata, "Apakah kamu tidak lelah? Saya katakan bahwa saya mendapat 30.000 yuan hari ini. Dan saya tidak akan membeli pakaian semahal terakhir kali, mungkin sekitar 2.000 atau 3.000 yuan. Anda tidak bisa mengatakan tidak, dengarkan saja saya! Jangan lupa bahwa Anda 'menjual' diri Anda kepada saya. Kamu adalah pembantuku dan kamu mendengarkan apa yang disuruh tuanmu lakukan! ”
Sun Yiyi merasa malu. Dia tidak bisa mengatakan atau melakukan apa pun dan setuju.
Shi Lei memegang tangan Sun Yiyi dan mereka meninggalkan rumah.
Ada pusat perbelanjaan kelas menengah di seberang jalan. Ketika Shi Lei membawa Sun Yiyi masuk, dia pikir gaun tidak pantas karena masih dingin. Dia juga berpikir bahwa pada usia Sun Yiyi, dia harus mengenakan pakaian yang lebih muda dan sporty.
Karenanya, ia membeli hoodie, celana jins, dan sepasang sepatu Converse untuknya.
"Ikat rambutmu!" Shi Lei seperti sutradara yang memilih aktor yang dia sukai dan memerintahkan Sun Yiyi.
Sun Yiyi mendengarkan Shi Lei dan mengikat rambutnya menjadi ekor kuda. Dia mengenakan hoodie merah muda dengan sepatu putih dan dia tampak sangat muda.
Setelah berpikir cepat, Shi Lei juga membeli rompi dengan tudung untuknya. Rompinya berwarna hijau rumput dengan tudung merah muda pucat, tudungnya juga memiliki dua telinga kecil. Setelah Sun Yiyi menarik tudung di atas kepalanya, dia tampak seperti beruang kecil yang lucu dari belakang.
Shi Lei puas dan membayarnya. Sun Yiyi melihat bahwa Shi Lei hanya menghabiskan 5.000 yuan lagi, dia hampir menangis.
"Shitou ge, ini terlalu mahal!" Sun Yiyi gelisah dengan sudut pakaiannya dan dengan malu-malu berkata.
Shi Lei melambaikan tangannya: "Tidak sama sekali. Saya bisa mendapatkan 30.000 yuan sehari, berapa banyak dalam sebulan? Lagipula, aku tidak membelikanmu pakaian setiap hari. Saya mengatakan bahwa Anda tidak bisa menentang, pakai saja apa yang saya suruh Anda pakai! "
Sun Yiyi cemberut. Dia merasa dianiaya tetapi pada saat yang sama, hatinya dipenuhi dengan sukacita.
Jika dia tidak mempertimbangkan harganya, dia sangat menyukai set pakaian ini, terutama rompi. Setelah dia menarik tudung di atas kepalanya, dia tidak bisa berhenti memandangi dirinya sendiri karena dia tampak seperti beruang kecil di cermin dan dia benar-benar menyukainya.
Shi Lei melemparkan pakaian yang dimilikinya ke tempat sampah. Dia mengatakan mengapa memakainya ketika lengan sudah robek. Sun Yiyi tidak bisa menentang sehingga dia hanya bisa menyaksikan Shi Lei membuang mereka.
Setelah ini, Shi Lei membawa Sun Yiyi ke restoran barat yang agak terkenal. Ada pelayan sopan dengan anggota staf perempuan dalam pakaian pelayan. Setelah Sun Yiyi duduk, dia mulai menghitung berapa biaya semuanya dan akhirnya, dia menghasilkan angka yang mengejutkan.
Biaya makan lebih dari 2.000 yuan dan 2.000 yuan sudah cukup untuk ibunya dan dia makan lebih dari sebulan.
Dia ingin mengatakan bahwa itu terlalu mahal, tetapi dia juga khawatir Shi Lei tidak akan bahagia, jadi dia memakan pasak seolah-olah dia membiarkan kebenciannya di atasnya. Rasanya luar biasa dan dia tidak pernah memiliki pengalaman seperti ini sebelumnya. Ketika dia tahu bahwa dia bisa mengisi ulang koktail tanpa batas, Sun Yiyi meneguk segelas alkohol dalam sekali jalan dan meminta pelayan untuk mengisinya lagi.
Apa yang dipikirkan Sun Yiyi adalah bahwa koktailnya adalah 118 yuan untuk satu gelas. Jika dia mengisinya sekali, itu hanya akan menjadi 59 yuan dan isi ulang lainnya akan menjadi 39 yuan, bagaimana dengan gelas keempat?
Akibatnya, si idiot ini minum empat gelas koktail. Sebagai seseorang yang belum pernah minum alkohol sebelumnya, wajahnya merah dan tidak bisa berbicara dengan benar.
Dia minum terlalu banyak!
Give Some Reviews
WRITE A REVIEW