Chapter 84 – Walk Pass Through Your World

Bab 84 – Walk Pass Through Your Your World

Penerjemah: Lav

Editor: Levs

Wei Qing angkat bicara. Jelas selain Shi Lei, dia berada di bawah sorotan.

Chen Shao jelas harus melakukan root untuk Shi Lei. Mengenai pria yang memohon belas kasihan, dia bahkan tidak bisa mengingat siapa dia, jadi mengapa dia harus memberinya wajah?

Dalam keheningan dan kekakuan, Wu Haoyuan bahkan tidak tahu bagaimana dia kembali ke mobilnya.

Dia hanya tahu bahwa semua teman yang dia undang mengemudi di belakang Koenigsegg, yang hampir tidak mengemudi dengan kecepatan 20 km / jam. Mobil-mobil yang dibawa Shi Lei juga diikuti dan dengan pikiran kosong, dia menyalakan mesin Bumblebee yang biasanya keren di Wu Wu University, tetapi dalam situasi ini, itu tampak seperti taksi, dan dia dikawal ke atas pegunungan oleh Porsche 911 dan McLaren P1.

Wu Haoyuan tahu bahwa tidak ada jalan keluar.

"Tapi, dia bisa dikawal oleh dua supercar lebih dari 20 juta, bukankah itu suatu kehormatan?" Ini dikatakan oleh Shi Lei yang mengendarai Maserati, ke Sun Yiyi.

Sun Yiyi terkikik, tetapi diikuti oleh kekhawatiran dan berkata: "Shitou ge, apakah Anda benar-benar menyuruh Wu Haoyuan untuk berenang telanjang?"

Shi Lei tersenyum. Dia menjawab ketika dia menyetir: "Tergantung. Tapi hari ini sangat dingin, dia mungkin akan kehilangan nyawanya karena berenang di danau. Tapi, saya masih harus melakukan sesuatu. Jangan khawatir, saya tidak akan berlebihan, saya hanya perlu memastikan bahwa dia akan menjauh dari saya di universitas Wu Dong. "

Sun Yiyi mengangguk. Bukannya dia tidak bisa telanjang untuk melihat apa yang akan terjadi, tetapi lebih peduli dengan potensi insiden.

Dengan cepat, mereka mencapai puncak gunung. Ada kelompok pejalan kaki yang terkejut melihat pemandangan ini dan semuanya mengambil foto itu. Ketika Shi Lei melihat itu, dia sedikit khawatir jika ada orang yang memposting gambar itu di WeChat atau Weibo, bukankah itu akan membuat kekacauan?

Tidak ada seorang pun di sebelah Danau Cui karena hari itu suram, menambahkan sekelompok mobil mewah, beberapa orang yang ingin melihat semua berdiri jauh dari mereka. Orang-orang takut. Meskipun normal bagi mereka untuk bersumpah dan mengutuk orang kaya yang memamerkan betapa kayanya mereka, tetapi ketika mereka melihat bahwa dalam kehidupan nyata, mereka tidak bisa menyalahkan bahwa orang-orang ini mengendarai mobil yang mendekati satu miliar untuk melewati musim dingin karena itu bukan urusan mereka.

Setelah mobil berhenti, orang-orang di dalamnya juga turun. Wu Haoyuan memandangi orang-orang itu dengan ekspresi bodoh. Melihat mereka semua menunjukkan kegembiraan mereka, dia tidak bisa menahan diri untuk berteriak secara internal. Apakah benar-benar menyenangkan melihat seseorang berenang telanjang di tengah musim dingin?

Bahkan teman-teman Wu Haoyuan tidak merasa simpati kepadanya. Meskipun mereka tidak senang melihat kemalangan Wu Haoyuan, tetapi Wu Haoyuan telah menyeret mereka ke dalam drama. Ingin bersaing untuk siapa yang terkaya dengan miliarder seperti ini, apakah Anda pikir hidup Anda terlalu lama? Karenanya, tidak satupun dari mereka yang mengasihani Wu Haoyuan. Mereka juga berencana untuk tidak pernah memiliki hubungan dengan Wu Haoyuan lagi setelah mereka meninggalkan gunung hari ini. Jika Shi Lei tidak membiarkan Wu Haoyuan pergi dan memaksanya melakukan taruhan, Wu Haoyuan mungkin tidak akan memiliki wajah untuk muncul di lingkaran mereka lagi.

Pada saat ini, Wu Haoyuan tidak peduli tentang reputasinya. Dia berlari dua langkah ke depan dan berlutut di depan Shi Lei. Dia menampar wajahnya dengan kasar dan berteriak, "Shi Shao, kau orang dewasa yang berpikiran luas, tolong lepaskan aku kali ini, aku tidak akan melakukan ini lagi!"

Shi Lei tetap tidak tergerak sementara Sun Yiyi memegangi lengan Shi Lei dengan erat, menyembunyikan setengah tubuhnya di belakang Shi Lei.

Wu Haoyuan menampar dirinya lagi: "Shi Shao, tolong biarkan aku melanjutkan ini, berpura-puralah aku kentut dan kau biarkan aku keluar! Aku kodok, aku seekor kodok yang duduk di dasar sumur, aku terlalu buta untuk melihat kehebatanmu …… ”Satu pukulan demi pukulan, Wu Haoyuan benar-benar keras pada dirinya sendiri dan tanda jari menodai wajahnya.

Wei Qing dan yang lainnya semua menyilangkan tangan mereka dan menyaksikan adegan ini dengan penuh minat. Sejujurnya, mereka berpikir bahwa taruhannya terlalu banyak. Itu bukan dendam keluarga atau semacamnya, apakah dia harus keluar semua? Tapi, mereka datang hari ini karena ini, dan orang yang terlibat langsung di dalamnya adalah Shi Lei sehingga mereka tidak ingin terlibat dalam bisnisnya. Jika ada yang menyenangkan untuk ditonton, maka mereka akan, jika tidak, mereka hanya akan sedikit kecewa.

Shi Lei akhirnya berbicara.

"Jika wajahmu membengkak karena ditampar, kamu tidak akan tampan lagi!"

Wu Haoyuan menampar dirinya sendiri beberapa kali lagi. Jika kowtow berhasil, dia pasti akan melakukannya.

"Tapi, Wu Haoyuan, jika aku kalah hari ini, apakah kamu pikir kamu akan membiarkan aku pergi begitu mudah?"

Kata-kata Shi Lei seolah-olah dia telah melemparkan hati Wu Haoyuan ke dalam gudang es ketika tubuhnya sendiri membeku. Dia tidak melepas pakaiannya, dan dia belum berada di air, tetapi dia merasa bahwa bibirnya berwarna ungu.

"Hari ini lebih rendah dari 10 ° C, kan? Ini awal untuk berenang di musim dingin karena airnya tidak cukup dingin. Sudah agak terlambat dan saya lapar. Saya ingin makan dan minum untuk menghangatkan diri. ”

Saat dia mengatakan itu, Wu Haoyuan tiba-tiba melihat sekilas harapan ketika dia mengangkat kepalanya dan menatap Shi Lei dengan mata penuh air mata. Angin dingin menyapu mereka dan Wu Haoyuan hampir ingin menjadikan Shi Lei sahabatnya.

Tetapi bagi Wei Qing dan yang lainnya, itu memalukan. Memang, membuat Wu Haoyuan berenang di cuaca seperti ini pasti akan membuat segalanya tidak proporsional, tetapi bukankah mereka sia-sia jika taruhan dibatalkan? Itu sangat membosankan. Mereka semua datang untuk ini sejak awal.

Shi Lei memindai ekspresi orang-orang di sekitarnya dan berseri-seri: "Bagaimana dengan ini, Anda perlu melakukan taruhan, kecuali kita bisa melupakan berenang telanjang, Anda bukan Sun Yang atau Ning Zekai (1), dan kami tidak benar-benar ingin menonton seseorang yang tidak memiliki tubuh yang bagus untuk berenang telanjang begitu lama. Anda akan pergi ke danau, menanggalkan semua pakaian Anda dan berdiri di dalam air selama sepuluh detik, maka Anda hanya harus datang dan berteriak bahwa Anda idiot tiga kali! "

Wajah Wu Haoyuan sepucat hantu. Wei Qing dan yang lainnya menganggap itu agak menarik karena mereka semua tertawa. Bahkan teman-teman Wu Haoyuan juga membayangkan apa yang akan terjadi, walaupun mereka tidak tertawa, tetapi wajah mereka terdistorsi karena berusaha melawan senyum mereka.

"Cepatlah, jangan membuatku berubah pikiran. Saya lapar. Semakin cepat Anda selesai, semakin cepat saya bisa makan. Oh, ikut dengan kami nanti juga. Mandi air panas di dalam dan makan. Saya tidak ingin digugat jika Anda mati beku! "

Kata-kata Shi Lei benar-benar membuat Wu Haoyuan putus asa dan dia tidak lagi berpikir bahwa dia bisa mengalahkannya. Menghadapi fuerdai yang memperlakukan 7 juta yuan mobil seperti Lamborghini Aventador sebagai makanan pembuka, dia benar-benar tidak punya keinginan untuk melawan.

Ketika mereka menyaksikan Wu Haoyuan berjalan langkah demi langkah menuju Danau Cui seolah-olah dia berada di tempat eksekusi, Shi Lei menoleh ke teman-teman Wei Qing dan Wu Haoyuan dan berkata: "Tidak ada yang mengambil foto, oke? Ini benar-benar bukan sesuatu yang mengesankan. "

Semua orang tertawa riang namun Wu Haoyuan berpikir bahwa setiap langkah yang dia ambil melewati dunia mereka.

Akhirnya, dia berada di tepi danau. Dia mengeluarkan pakaiannya perlahan satu per satu, berharap Shi Lei akan berubah pikiran.

Kecuali, semua yang dia dengar adalah satu-satunya panggilan bersemangat dari kelompok Wei Qing: "Cepat pergi! Pada kecepatan ini, apakah Anda menunggu Tahun Baru datang? "

Wu Haoyuan mengambil keputusan dan dengan cepat melepas semua pakaiannya. Meskipun semua orang berdiri di belakangnya, tetapi ia menutupi bagian pribadinya dengan tangannya dan mencelupkan jari kakinya ke danau untuk memeriksa suhu air.

"Sangat dingin!" Wu Haoyuan bahkan tidak tahu bagaimana dia pergi ke air, tetapi dia tahu bahwa air itu secara tak terduga lebih hangat daripada di tepi sungai.

Shi Lei bertanya kepada teman-teman Wu Haoyuan: "Siapa yang punya handuk di dalam mobil mereka? Persiapkan untuknya! ”

(1) Sun Yang & Ning Zekai: perenang perwakilan Cina