Chapter 138 – An Exposed Recording

Bab 138: Sebuah Rekaman Terkena

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Ketika Qiao Yaruan keluar dari rumah sakit, dia dihalangi untuk maju oleh seseorang.

Qiao Yaruan melihat ke bawah dan menyaksikan jendela mobil terbuka. Ketika matanya tertuju pada orang di dalam mobil, dia ingat percakapan yang baru saja dia dengar. Dia tidak bisa menahan ejekan dingin di hatinya. Kepribadian pria ini sama vulgar seperti kelihatannya.

“Raja Feng dari Layar Perak, kinerja layar Anda benar-benar mirip dengan kinerja Anda di kehidupan nyata. Anda hanya suka berbicara menampar tentang orang-orang di belakang mereka, bukan? ” Qiao Yaruan mencibir.

Feng Feng mengerutkan kening. “Apa yang sedang kamu lakukan sekarang?”

Qiao Yaruan menatap wajahnya yang polos. Dia kemudian dengan cepat melemparkan pena perekam audio kepadanya. “Dengarkan baik-baik, beberapa pria besar dan kuat memanipulasi gadis kecil. Dasar yang menjijikkan. ” Qiao Yaruan balas dengan marah sebelum dia berjalan meninggalkan mobilnya dan meninggalkan tempat itu.

Feng Feng dimarahi lagi dan dipenuhi amarah yang berapi-api. Selain itu, ia tertabrak objek yang dilemparkan Qiao Yaruan padanya sehingga ekspresinya telah berubah menjadi hitam pekat. Dia memainkan pena perekam audio, ingin tahu apa yang menyebabkannya menghinanya begitu banyak.

Ketika suara-suara yang sudah dikenalnya mulai diputar, Feng Feng memandang pena perekam audio di tangannya ketika sudut bibirnya melengkung ke sudut sedingin es. Wanita ini, An Jiahui, lebih tangguh dari yang dia kira. Dia sebenarnya membalas dengan cara ini.

Namun, bahkan Chu Ningyi tidak mengharapkan ini. Itu sebabnya dia keluar sekarang!

Pada saat ini, studi keluarga Shui berada dalam gangguan absolut. Seorang Jiahui telah mencoba menghancurkan segala yang dia dapat temukan dalam penelitian.

Shui Anjiao meratap di sudut. Dia tampaknya tidak dapat menerima kenyataan bahwa dia bukan anak perempuan Shui Moyun. Selain itu, dia tidak bisa menerima bahwa dia tidak akan lagi menjadi Putri Sulung keluarga Shui. Semua kekayaan ini tidak lagi menjadi miliknya.

“Kamu menangis tentang apa?” Seorang Jiahui membentak dengan kesal dan jengkel. Dia benar-benar tidak pernah mengharapkan Shui Anluo menggunakan taktik ini, tetapi dia tidak bisa menahan perasaan marah ketika dia melihat anak perempuannya ini.

“Kenapa aku bukan putri Ayah?” Shui Anjiao meratap. Dia baru berusia enam tahun ketika dia mengikuti ibunya kembali ke rumah keluarga Shui. Sebelum itu, dia selalu mengalami kehidupan yang pahit sehingga dia pasti tidak ingin kembali ke masa lalu.

“Kamu orang yang bisa bicara. Itu semua salahmu. Anda tidak bekerja cukup keras dan kalah dari Shui Anluo berulang-ulang. ” An Jiahui menusuk kepala Shui Anjiao dengan satu jari. “Aku sudah bekerja keras selama bertahun-tahun untuk akhirnya membuat ayahmu menyadari bahwa kita tidak memiliki kehidupan yang baik dan untuk membawa kita kembali ke sini. Lihat dirimu, kamu bahkan tidak bisa mengalahkan Shui Anluo dalam hal apa pun. Anda bahkan tidak bisa mengurus tunangan Anda sendiri. ” Seorang Jiahui meludah dengan marah.

Ketika dia merayu Shui Moyun saat itu, dia pura-pura bersalah di depan Long Manyin setelah hamil dengan anak lelaki lain dan pergi. Selama tujuh tahun berikutnya, dia kadang-kadang akan muncul di depan mereka dalam keadaannya yang paling menyedihkan. Seperti yang diharapkan, hati Long Manyin melunak pada akhirnya dan membiarkan ibu dan anak itu kembali. Setelah An Jiahui berhasil mendapatkan kepercayaan Shui Moyun dan mengusir Long Manyin, dia tidak pernah berharap untuk kalah dari Shui Anluo pada akhirnya. Bagaimana mungkin dia tidak merasakan permusuhan?

“Tapi Ibu, apa yang harus kita lakukan sekarang? Saya tidak ingin meninggalkan rumah keluarga Shui. ” Shui Anjiao meratap, tidak sanggup meninggalkan semua kemewahan ini.

“Shui Anluo, sialan itu ingin Teknologi Jarak Jauh tetapi tidak semudah itu. Karena dia ingin tidak berperasaan, dia tidak bisa menyalahkan kita karena membalas, ”kata An Jiahui. Matanya dipenuhi kabut dingin.

Shui Anjiao menatap ibunya dengan sedih. Dia juga membenci Shui Anluo. Semua kesalahan Shui Anluo bahwa dia telah direduksi menjadi keadaan ini sehingga dia harus membuat Shui Anluo membayar harganya.