Chapter 152 – A Mythical Entity

Bab 152: Entitas Mistis

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

“Bukan apa-apa,” Bai Yehan menjawab dengan tenang. Dia kemudian mengambil dokumen dari tasnya. “Ini semua adalah aset Teknologi Jarak yang Membubung. Selain 30% saham Anda yang belum tersentuh, ada juga 40% saham milik Eldest Chu. Sisanya ada di tangan An Jiahui saat ini. Ini termasuk bagian yang berhasil diperolehnya melalui cara ilegal. Selain itu, untuk mencapai keuntungan, dia menjual informasi rahasia Soaring Distance Technologies. Masalah-masalah ini cukup bagi kita untuk menuntutnya secara menyeluruh. ”

Shui Anluo mendengarkannya ketika dia berbicara dan sangat terkejut. Dia tidak pernah memikirkan hal-hal ini atau, lebih tepatnya berbicara, dia tidak pernah memikirkan semua ini karena dia tidak tahu tentang itu. Sama seperti bagaimana ayahnya memintanya untuk mengambil kursus bisnis tahun itu, tetapi dia bersikeras mengambil obat. Pada akhirnya, ayahnya tidak dapat mengubah pikirannya sehingga urusan bisnis sama sekali tidak berada dalam bidang pengetahuannya.

“Ini bukti aktivitas ilegal An Jiahui. Anda harus menjadi saksi untuk ini. Saya tidak ingin Anda benar-benar bodoh di pengadilan jadi perhatikan baik-baik. ” Bai Yehan mendorong file di atas meja ke Shui Anluo.

Mulut Shui Anluo meringkuk. Pria ini benar-benar bukan orang yang keren dan elegan. Dia mengambil file dan membukanya. Matanya naik-turun dan ke kiri dan ke kanan saat dia membacanya, tetapi dia tidak terlalu memahami semua itu.

Bai Yehan menatap navie Shui Anluo dan dengan cepat menyambar file-file itu. “Apakah Chu Tertua gila? Bagaimana dia jatuh cinta pada orang idiot sepertimu? ”

Mulut Shui Anluo berkedut. Bai Yehan adalah seseorang yang memiliki lidah lebih beracun daripada Feng Feng.

“Chu Ningyi telah jatuh cinta padaku?”

‘Pria ini pasti sakit. Bukankah dia mengatakan bahwa Chu Ningyi harus mencampakkanku saat itu? “

Bai Yehan menunjukkan hal-hal yang perlu dia ketahui satu per satu. Pada saat itu, dia masih berada di rumah keluarga Shui dan masih menjadi Miss Sulung Kedua dari keluarga Shui.

Shui Anluo menatap benda-benda yang telah ditariknya dan kagum. Dia sama sekali tidak tahu bahwa ini terjadi saat itu.

“Lihatlah baik-baik. Saya akan menanyai Anda seperti pengacara oposisi sebelum dimulainya pengadilan, “kata Bai Yehan sebelum dia berdiri. Dia kemudian meletakkan tangannya ke sakunya dan menatap Shui Anluo yang bodoh itu. Jika bukan karena Penatua Chu dan Third An 1, dia tidak akan pernah mengajukan gugatan untuk wanita ini.

“Oh terima kasih.” Meskipun Shui Anluo tahu bahwa dia memandang rendah dirinya, dia masih berterima kasih padanya.

Setelah dia berjalan ke ambang pintu, Bai Yehan berbalik untuk melihat Shui Anluo dan melihat dia memeluk dokumen saat dia menyeringai padanya.

Jantung Bai Yehan tiba-tiba berhenti berdetak, tetapi dia dengan cepat berbalik dan pergi. Dia hanya seorang gadis kecil, masih basah di belakang telinga. Itu normal baginya untuk memiliki kenaifan di matanya. Bagaimanapun, dia belum memasuki masyarakat.

Shui Anluo mengawasinya ketika dia pergi dan menatap dokumen di tangannya.

Dia bertanya apakah Penatua Chu gila karena benar-benar jatuh cinta pada orang idiot seperti dia.

Dia masih terkejut setelah mendengarnya mengatakan itu.

“Apakah Chu Ningyi benar-benar jatuh cinta padaku?”

Jantungnya berdebar sesaat tapi detak jantungnya segera dikalahkan oleh kenyataan.

Dia sekarang menghabiskan waktunya dengan mantan pacarnya.

Mantan pacarnya yang merupakan entitas mitos.

Shui Anluo menggelengkan kepalanya dengan paksa. “Berhentilah memikirkannya, berhentilah memikirkannya. Baca dokumen, baca dokumen. ”

Itu adalah pertunjukan landasan pacu yang dihadiri oleh tokoh-tokoh paling terkenal di dunia mode. Yuan Jiayi, bintang paling terang dari semuanya, berdiri di atas panggung saat dia menarik perhatian semua orang.

Namun, satu-satunya orang yang ingin ia tarik terus menatap jam tangannya.

Yuan Jiayi mempertahankan senyum yang tepat di wajahnya, tetapi orang bisa melihat kerutan di alisnya. Apakah dia begitu ingin pergi?

“Ah …” Yuan Jiayi mengambil satu langkah ceroboh dan stiletto setinggi sepuluh sentimeter yang bagus di bawah tumitnya sedikit menekuk dan dia segera pingsan di landasan. Kejatuhannya terlihat sangat parah.

Bab 152: Entitas Mistis

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

“Bukan apa-apa,” Bai Yehan menjawab dengan tenang. Dia kemudian mengambil dokumen dari tasnya. “Ini semua adalah aset Teknologi Jarak yang Membubung. Selain 30% saham Anda yang belum tersentuh, ada juga 40% saham milik Eldest Chu. Sisanya ada di tangan An Jiahui saat ini. Ini termasuk bagian yang berhasil diperolehnya melalui cara ilegal. Selain itu, untuk mencapai keuntungan, dia menjual informasi rahasia Soaring Distance Technologies. Masalah-masalah ini cukup bagi kita untuk menuntutnya secara menyeluruh. ”

Shui Anluo mendengarkannya ketika dia berbicara dan sangat terkejut. Dia tidak pernah memikirkan hal-hal ini atau, lebih tepatnya berbicara, dia tidak pernah memikirkan semua ini karena dia tidak tahu tentang itu. Sama seperti bagaimana ayahnya memintanya untuk mengambil kursus bisnis tahun itu, tetapi dia bersikeras mengambil obat. Pada akhirnya, ayahnya tidak dapat mengubah pikirannya sehingga urusan bisnis sama sekali tidak berada dalam bidang pengetahuannya.

“Ini bukti aktivitas ilegal An Jiahui. Anda harus menjadi saksi untuk ini. Saya tidak ingin Anda benar-benar bodoh di pengadilan jadi perhatikan baik-baik. ” Bai Yehan mendorong file di atas meja ke Shui Anluo.

Mulut Shui Anluo meringkuk. Pria ini benar-benar bukan orang yang keren dan elegan. Dia mengambil file dan membukanya. Matanya naik-turun dan ke kiri dan ke kanan saat dia membacanya, tetapi dia tidak terlalu memahami semua itu.

Bai Yehan menatap navie Shui Anluo dan dengan cepat menyambar file-file itu. “Apakah Chu Tertua gila? Bagaimana dia jatuh cinta pada orang idiot sepertimu? ”

Mulut Shui Anluo berkedut. Bai Yehan adalah seseorang yang memiliki lidah lebih beracun daripada Feng Feng.

“Chu Ningyi telah jatuh cinta padaku?”

‘Pria ini pasti sakit. Bukankah dia mengatakan bahwa Chu Ningyi harus mencampakkanku saat itu? “

Bai Yehan menunjukkan hal-hal yang perlu dia ketahui satu per satu. Pada saat itu, dia masih berada di rumah keluarga Shui dan masih menjadi Miss Sulung Kedua dari keluarga Shui.

Shui Anluo menatap benda-benda yang telah ditariknya dan kagum. Dia sama sekali tidak tahu bahwa ini terjadi saat itu.

“Lihatlah baik-baik. Saya akan menanyai Anda seperti pengacara oposisi sebelum dimulainya pengadilan, “kata Bai Yehan sebelum dia berdiri. Dia kemudian meletakkan tangannya ke sakunya dan menatap Shui Anluo yang bodoh itu. Jika bukan karena Penatua Chu dan Third An 1, dia tidak akan pernah mengajukan gugatan untuk wanita ini.

“Oh terima kasih.” Meskipun Shui Anluo tahu bahwa dia memandang rendah dirinya, dia masih berterima kasih padanya.

Setelah dia berjalan ke ambang pintu, Bai Yehan berbalik untuk melihat Shui Anluo dan melihat dia memeluk dokumen saat dia menyeringai padanya.

Jantung Bai Yehan tiba-tiba berhenti berdetak, tetapi dia dengan cepat berbalik dan pergi. Dia hanya seorang gadis kecil, masih basah di belakang telinga. Itu normal baginya untuk memiliki kenaifan di matanya. Bagaimanapun, dia belum memasuki masyarakat.

Shui Anluo mengawasinya ketika dia pergi dan menatap dokumen di tangannya.

Dia bertanya apakah Penatua Chu gila karena benar-benar jatuh cinta pada orang idiot seperti dia.

Dia masih terkejut setelah mendengarnya mengatakan itu.

“Apakah Chu Ningyi benar-benar jatuh cinta padaku?”

Jantungnya berdebar sesaat tapi detak jantungnya segera dikalahkan oleh kenyataan.

Dia sekarang menghabiskan waktunya dengan mantan pacarnya.

Mantan pacarnya yang merupakan entitas mitos.

Shui Anluo menggelengkan kepalanya dengan paksa. “Berhentilah memikirkannya, berhentilah memikirkannya. Baca dokumen, baca dokumen. ”

Itu adalah pertunjukan landasan pacu yang dihadiri oleh tokoh-tokoh paling terkenal di dunia mode. Yuan Jiayi, bintang paling terang dari semuanya, berdiri di atas panggung saat dia menarik perhatian semua orang.

Namun, satu-satunya orang yang ingin ia tarik terus menatap jam tangannya.

Yuan Jiayi mempertahankan senyum yang tepat di wajahnya, tetapi orang bisa melihat kerutan di alisnya. Apakah dia begitu ingin pergi?

“Ah …” Yuan Jiayi mengambil satu langkah ceroboh dan stiletto setinggi sepuluh sentimeter yang bagus di bawah tumitnya sedikit menekuk dan dia segera pingsan di landasan. Kejatuhannya terlihat sangat parah.