Chapter 67 – What’re You Still Doing Here?

Babak 67: Apa yang Masih Anda Lakukan di Sini?

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Setelah Shui Anluo kembali ke kamarnya, dia menampar wajahnya beberapa kali. Dia tahu bahwa Chu Ningyi telah mendengar apa yang dia katakan dan itu semua adalah kesalahan Feng Feng yang cantik itu!

Shui Anluo membiarkan pikirannya yang marah berkeliaran. Dia tiba-tiba merasa bahwa membiarkan orang-orang di bus untuk menggerogoti dia terlalu ringan dari hukuman untuk Feng Feng. Lain kali, dia harus mengekspos berita lain tentang dia kepada publik. Itu pasti!

Sementara itu, di hotel, An Jiahui menatap penuh kebencian pada pria yang baru saja meninggalkannya dalam kesulitan. Pria ini telah mampu mencapai posisi dia hari ini karena dia adalah orang yang sendirian menariknya. Sekarang, dia baru saja menuduhnya memanipulasi dirinya dan ini hampir membuatnya kehilangan kesempatan untuk bekerja dengan Grup Chu. Karena itu, dia tidak akan bekerja dengannya lagi.

“Bu, apa yang kamu lakukan di sini? Tahukah Anda apa yang si kecil itu lakukan pada saya hari ini … “

“Shui Anjiao, berapa kali aku harus memberitahumu untuk tidak memprovokasi Shui Anluo selama beberapa hari ke depan!” An Jiahui menjawab dengan marah. Kali ini, dia benar-benar marah oleh putrinya. Lagipula, ini adalah momen penting baginya untuk merebut kekuasaan dari Shui Moyun.

Shui Anjiao tertegun setelah dimarahi oleh ibunya secara tiba-tiba. Dia sepertinya tidak tahu apa yang telah dia lakukan salah.

“Bu, aku tidak tahu apa yang telah dilakukan Shui Anluo itu. Sekarang, baik saudara laki-laki Ningyi dan An Fengyang membantunya. Saya tidak tahan. “

“Bahkan jika kamu tidak tahan, kamu harus menahannya. Ingat, kita akan memiliki banyak kesempatan untuk menjatuhkan Shui Anluo selamanya. Ketika itu terjadi, Chu Ningyi akan menyadari kesalahannya. ” Seorang Jiahui tertawa dingin ketika dia berbicara. Dia mengerti pria. Selama dia bisa mendapatkan Teknologi Jarak yang Membubung, Chu Ningyi secara alami akan berhenti memandang rendah mereka.

“Betulkah?” Shui Anjiao menjawab, meminta konfirmasi.

Seorang Jiahui mengangguk tetapi matanya sedingin es.

Shui Anluo sedang menonton berita tentang Feng Feng dikerumuni di bus ketika Chu Ningyi membawa si kecil kesayangan ke kamarnya. Si kecil kesayangan segera mengulurkan tangan ketika melihat ibunya, memintanya untuk memegangnya. Ketika ibunya menerimanya, tangan kecilnya secara otomatis mulai mencari mangkuk nasi kecilnya.

Shui Anluo sedang duduk bersila di tempat tidur saat ini ketika dia membawa si kecil kesayangan dengan dua tangan. Dia mendorong catatannya ke samping dan secara alami mengangkat bajunya sehingga si kecil bisa makan.

Namun, dia lupa bahwa kekasih kecilnya tidak datang ke sini sendirian tetapi telah dibawa oleh ayahnya.

Karena itu, Chu Ningyi melihat segalanya. Dia memiliki ingatan yang sangat samar tentang tubuh Shui Anluo. Bagaimanapun, dia benar-benar hanya seorang anak kecil pada waktu itu tetapi sekarang, di matanya, payudara yang setengah terbuka itu sebenarnya adalah 1 …

“Ah …” Shui Anluo mendongak dan memperhatikannya. Dia kemudian dengan cepat membalikkan punggungnya ke arahnya dan bertanya, “Kamu, mengapa kamu tidak pergi?”

Dia pasti terlalu terlena melihat kemalangan Feng Feng sehingga dia tidak memperhatikan bahwa Chu Ningyi masih di sini!

Ketika dia mendengar suara gemetar Shui Anluo, Chu Ningyi tiba-tiba merasa bahwa itu adalah keputusan yang cukup baik untuk menggodanya sekarang.

Chu Ningyi perlahan bangkit dari kursi rodanya dan berdiri dengan satu kaki. Dia kemudian menekan tubuh Shui Anluo dan bersandar padanya. Pinggangnya yang sedikit bengkok terbentuk dengan sempurna pada punggungnya dan menyelimutinya seperti lingkaran. Dari sudut itu, dia bisa melihat putranya yang menyusu dengan sangat jelas serta area yang tidak bisa dia lindungi dari pandangan.

“Kenapa aku harus pergi?” Sikap satu kaki Chu Ningyi akan membuatnya lelah, tetapi dia sekarang ditekan ke punggung Shui Anluo sehingga dia mendukung sebagian besar berat badannya.

Shui Anluo mengerang. Putranya saat ini sedang menyusui di depannya sehingga dia tidak bisa menekuk pinggangnya sama sekali. Kalau tidak, dia akan menghancurkan putranya. Namun, berat orang di belakangnya juga tidak sedikit sehingga dia harus bertahan selama dia bisa.