Chapter 1475

Bab 1475: Bab 1.473, kartu undian mie renyah (1/128)

Penerjemah: 549690339

Sebelumnya, Jiang Xiaoche telah menyaksikan semua yang terjadi ketika Wayne dan yang lainnya masuk ke dalam kuil Tao.

Dia hanya tidak tahu apa yang terjadi di dalam kuil.

Kemudian, dia melihat Zhuo Aneh dan seorang gadis berdada rata berjalan keluar dari kuil. Jiang Xiaoche merasa gadis ini tampak familier, tetapi dia tidak dapat memikirkan di mana dia pernah melihatnya sebelumnya.

Sebaliknya, ketiga anggota keluarga sembilan kuil berbalik mengikuti di belakang mereka berdua dengan patuh.

Kelihatannya ada yang tidak beres; wajah mereka pucat, seolah-olah mereka takut akan sesuatu.

Siapa gadis ini? Dan mengapa Odd Zhuo datang ke sini..

Oleh karena itu, dengan rasa ingin tahu, Jiang Xiaoche mengikuti mereka sampai ke pintu masuk Holiday Inn di Old Street, bergumam pada dirinya sendiri, “Jadi bukan karena Yingying…”

Untuk berhati-hati, dia tidak langsung masuk. Dia hanya mencatat lokasi beberapa orang.

Kemudian, dia kembali ke tempat Jiang Yingying berada.

Sekarang jalan kuno itu penuh dengan orang-orang dari kelompok tirai air Huaguo, terlalu nyaman baginya, sekretaris jenderal, untuk menanyakannya.

“Ya, Sekretaris Jenderal, gadis itu masih di toko saya,” manajer toko senjata dingin diam-diam menghubungi Jiang Xiaoche.

“Kenapa dia masih di sini…” Mulut Jiang Xiaoche bergerak-gerak.

“Mungkin akan memakan waktu lama. “Gadis ini membeli 30 peluang untuk melempar batu, dan kami memberinya 30 peluang tambahan. “Lalu, barusan, gadis ini melempar sejauh 66 meter, dan karena itu angka keberuntungan, kami memberinya 66 peluang lagi.”

“Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melempar…” Jiang Xiaoche merasa malu. “Tidak bisakah kamu membujuknya?”

“Kita telah melakukannya. dan pacar yang datang bersamanya pun berusaha membujuknya. Dialah yang menolak menyerah. Katanya, nona muda itu bisa melempar sejauh 5.000 meter, dan dia juga bisa melakukannya. Dia harus melampaui nona muda itu,”kata manajer toko.

“…” Jiang Xiaoche terkejut setelah mendengarnya.

Bukankah dia berpura-pura menjadi pasangan Jiang Yingying untuk membuat masalah?

Kenapa gadis kecil ini masih bersaing dengan rindu tertua..

Tiba-tiba, Jiang Xiaoche menyadari bahwa dalam beberapa hal, Jiang Yingying sangat mirip dengannya.

Dia seharusnya pergi memancing, tetapi ketika dia pergi memancing, dia menjadi ikan yang dipancing..

“Bantu aku menghitung berapa lama waktu yang dibutuhkannya.”

“Dalam keadaan normal, ini akan berakhir dalam dua jam.”

“Ini akan memakan waktu selama itu?”

“Karena awalnya tidak banyak batu jerami di toko. Kita harus mengambilnya lagi setelah kita membuangnya.”

“…”

Pada saat ini, manajer toko melihat catatan lemparan Jiang Yingying dan menghela nafas. “Nona Jiang kebetulan melempar yang kedelapan, dan dia sedang beristirahat… tapi menurut saya lebih baik Sekretaris Jenderal tidak ikut campur dalam masalah ini.”

“Apa maksudmu?” Jiang Xiaoche sedikit tidak senang. Dia melakukan semuanya sendiri, dan dia harus membiarkan seorang karyawan memberitahunya apa yang harus dia lakukan?

“Karena ini adalah ide tertua.”

Manajer toko berkata, “Nona tertua sepertinya memperhatikan gadis yang mengikuti kami, jadi dia meminta kami memikirkan cara untuk menahannya di toko. Saya hanya bisa menurut.”

“Gadis bodoh ini…”

Setelah Jiang Xiaoche mendengarnya, ekspresi pahit tiba-tiba muncul di wajahnya.

Kali ini, manajer toko bertanya lagi, “Lalu, apakah Sekretaris Jenderal punya masalah sekarang? Selama tidak bertentangan dengan tugas yang diatur oleh nona muda, saya dapat membantu hal lain.”

Sebagai anggota grup, dia jelas tidak ingin menyinggung pihak mana pun.

Tak berdaya, Jiang Xiaoche hanya bisa menasihati, “Karena Nona memintanya untuk tinggal di toko, maka saya harus merepotkan Anda untuk merawatnya. Juga, awasi pacar palsunya itu untukku.”

Dia merasa sesuatu mungkin terjadi di jalan kuno hari ini, jadi sebaiknya dia membiarkan Jiang Yingying tinggal di toko. Itu lebih aman.

Toko senjata dingin itu milik miliknya sendiri, jadi dia berharap pacar palsu itu tidak akan melakukan hal aneh.

“Jangan khawatir, Sekretaris Jenderal.” Manajer toko mengangguk.

“Juga, kamu harus menambah kekuatannya. Batu Mao ini sangat berat. Jangan biarkan dia terluka, oke. “Jika gadis ini terluka, aku tidak bisa melindungimu… bahkan jika lelaki tua itu mengambil tindakan, yang paling bisa dia lakukan hanyalah mendorongmu keluar sebagai umpan meriam…”

“Gadis ini punya identitas lain?” Manajer toko bingung.

Dia memandang Jiang Yingying dan sepertinya bukan orang yang murah hati..

Alasan utamanya adalah selama proses pembayaran, manajer toko secara tidak sengaja melihat sekilas saldo di dompet Jiang Yingying.

Termasuk biaya yang dibayarkan, dia hanya memiliki total sekitar 80.000 yuan, jauh lebih sedikit daripada yang tertua.

“Aku akan memberitahumu, tapi kamu tidak boleh membocorkannya,” kata Jiang Xiaoche.

“Oke, Sekretaris Jenderal.” Manajer toko mengangguk.

Jiang Xiaoche menarik napas dalam-dalam dan berkata, “Kakeknya adalah Marsekal Jiang… Ya, benar, santo bela diri.”

Manajer toko:”…”

Panggilan telepon terputus, dan Jiang Xiaoche merasa lebih nyaman sekarang.

Jika dia memiliki seseorang yang mengawasinya, dia tidak perlu terlalu khawatir.

Selain itu, manajer toko sekarang mengetahui identitas Jiang Yingying, jadi dia tidak perlu khawatir tentang sikap pelayanannya.

Namun, Jiang Xiaoche masih merasa ada yang aneh dengan isi panggilan telepon tadi..

– Tunggu!

Dia ingat manajer toko baru saja mengatakan bahwa Nona melemparkan batu jeraminya sejauh 5.000 meter..

Bukan karena Jiang Xiaoche belum pernah memainkan hal itu sebelumnya. Dalam keadaan normal, bagaimana seorang penggarap tahap pendirian yayasan dapat melakukan ini?

Oleh karena itu, jika itu bukan curang, maka kemungkinan besar Nona menyembunyikan kekuatannya.

Tentu saja, sejauh ini dia belum punya bukti konkrit.

Jiang Xiaoche menyadari bahwa meskipun dia datang hari ini dengan tujuan untuk melindungi Jiang Yingying secara diam-diam, tampaknya dia mendapat cukup banyak keuntungan dari kecelakaan itu.

..

Di sisi lain, Wang Ling keluar dari toko makanan ringan dengan puas. Semua tiket undian telah habis.

Pada dasarnya, Wang Ling bebas memilih versi rasa spesial dari jajanan mie renyah yang dimiliki toko di jalan kuno ini. Dia telah menggambar hampir seratus kotak, semuanya merupakan versi terbatas dari rasa spesial.

Karena jumlahnya tidak cukup di toko, sembilan puluh sembilan kotak akan dikirim langsung ke vila kecil keluarga Wang setelah dibuat di luar negeri.

Jadi sekarang, Wang Ling hanya punya satu kotak di tangannya.

Jika dia punya dua puluh bungkus, dia mungkin bisa memakannya dalam dua hari..

Yang terpenting adalah semuanya memiliki rasa yang berbeda.

Wang Ling tidak tahu kenapa, tapi toko jajanan mie renyah andalan ini sepertinya memiliki banyak rasa spesial yang belum pernah dia makan sebelumnya.

“Saya mengerti logikanya, jadi apa sebenarnya camilan mie renyah dengan rasa kepompong ulat sutera panggang… apakah ini benar-benar bisa dimakan?” Saat mereka berjalan keluar, pahlawan Guo melihat camilan mie renyah baru di tangan Wang Ling, dia langsung merasakan rasa yang kuat.

“Kepompong ulat sutera panggang enak sekali. Ini sangat terkenal di kota musim dingin. Penuh dengan protein,” kata Li You Yue sambil tersenyum.

Saat ini, dia melihat Wang Ling mengeluarkan benda berkilau dari camilan mie renyah.

“Apa yang digambar Wang Ling lagi…”

Semua orang terkejut.

Lagipula jajanan seperti jajanan mie renyah ini sering digunakan untuk menukarkan hadiah dengan kartu koleksi, sehingga tidak aneh jika muncul kartu kecil.

Tapi kartu ini terlalu berkilau!

Itu adalah kartu emas yang berkedip!

Semua orang menenangkan diri.

Kemudian mereka melihat beberapa kata yang diukir dengan laser: kartu tahunan Presidential Suite Old Street Holiday Hotel..

Wang Ling terkejut.”?”

Saat ini, mereka memberikan kartu kamar kepada orang yang makan jajanan mie renyah? ? ?

Jika Anda menemukan kesalahan (Iklan popup, pengalihan iklan, tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami < bab laporan > agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.