Chapter 1492

Bab 1492: Bab 1.490, bintang cilik Yoshiko Kyoko (1/127)

Penerjemah: 549690339

Yoshiko Kyoko berganti menjadi kaus putih muda.

Faktanya, itu adalah pakaian Chuncao Chongchun.

Mengingat nanti akan ada lebih banyak sesi “Lapangan”, sepertinya lebih mudah untuk bergerak dengan menggunakan kaus.

Dia mengikat rambutnya dan mengenakan topi putih untuk menahannya, terlihat seperti anak laki-laki yang sangat tampan dari kejauhan.

Tentu saja, alasan utama kenapa dia terlihat seperti laki-laki bukan karena pakaian olahraganya, rambutnya yang ikal, atau bahkan topinya, tapi karena dadanya yang tidak terlalu tinggi.

Aneh Zhuo secara pribadi mengantarnya ke tempat di mana lampu emas saat ini berada. Dalam perjalanan, dia akan melirik dari sudut matanya ke arah gadis yang duduk di sebelahnya di kursi penumpang dengan tangan disilangkan dan mata sedikit tertutup.

Di tengah perjalanan, sembilan kuil Liangzi akhirnya tidak tahan lagi. “Apakah kamu sudah cukup melihat?”

“Bukankah seharusnya aku yang menanyakan hal ini?” Zhuo Aneh mencengkeram kemudi tanpa sedikit pun panik.

“Apa maksudmu?” Sembilan kuil Liangzi mengerutkan kening.

“Jika kamu tidak melihatku, bagaimana kamu tahu aku sedang melihatmu?”

“…” Sembilan kuil Liangzi langsung tercengang oleh pertanyaan ini.

Ini adalah kesesatan yang biasa dilakukan oleh Odd Zhuo; dia tahu bahwa sebagai orang asing, jika dia terus bertengkar dengan Odd Zhuo, kemungkinan besar dia akan tertinggal.

Jadi dia hanya mendengus dan berbalik.

“Jika Anda ingin melihat, lihatlah dengan lebih murah hati. Bukankah terlalu remeh melihatku melalui pantulan di jendela kaca?” Zhuo Aneh tertawa.

“Kamu… berbicara omong kosong!” Mungkin Odd Zhuo benar, tetapi wajah gadis itu menjadi panas.

“Selama kamu tahu apa yang kamu bicarakan.”

“Apakah kamu tidak melihatku dari sudut matamu…”

“Saya sedang mengemudi, jadi saya harus melihat ke jalan. Tidak ada yang bisa kulakukan, jadi aku hanya bisa melihatmu dari sudut mataku.”

“…”

Dia senang karena mobilnya sekarang melewati terowongan, dan lingkungan di dalamnya relatif redup, jadi dia tidak bisa melihat perubahan pada ekspresinya. Kalau tidak, itu akan sangat memalukan.

Liangzi sembilan kuil adalah orang yang menyesuaikan emosinya dengan sangat cepat, yang bahkan matahari teratai tidak bisa menandinginya.

Saat mobil melaju keluar dari terowongan, ekspresi gadis itu sudah kembali normal, dan wajahnya kembali menjadi wajah poker sedingin es.

Sayangnya..

Aneh Zhuo menghela nafas dalam hatinya; dia tidak pernah menyangkal bahwa dia suka menggoda sembilan kuil Liangzi.

Alasan utamanya adalah dia sangat merasakan sisi imut gadis itu, tetapi masalahnya adalah emosi Liangzi sembilan kuil berfluktuasi dan menyesuaikan diri dengan cepat, jadi anehnya zhuo benar-benar tidak tahu apa yang kadang-kadang dipikirkan gadis itu.

“Bagaimana caramu melakukannya?” Akhirnya, Zhuo Aneh mau tidak mau bertanya.

“Apa?”

“Keterampilan mengendalikan emosimu.”

Wajah Yoshiko memerah. “Ketika saya masih muda, saya adalah bintang cilik selama beberapa waktu.”

“Oh, jadi kamu mencoba-coba industri hiburan?” Zhuo Aneh terkejut. “Itu tidak benar, tapi sepertinya itu tidak ada dalam resume Anda. film atau serial TV mana yang kamu rekam?”

“Itu hanya iklan.” Liangzi sembilan kuil sedikit mengernyit seolah dia tidak ingin menghadapi bagian dari masa lalunya ini.

“Lalu kenapa kamu tidak mempertimbangkan untuk melanjutkan? Anda tidak cacat; kamu malah menjadi manis.”

Ketika Zhuo Aneh mengatakan ini, sembilan kuil Liangzi dengan cepat mengangkat tangannya untuk menekan topinya dan mencoba yang terbaik untuk menyembunyikan ekspresinya.

“Ini bukanlah sesuatu yang ingin saya lakukan sejak awal… Ini hanya angan-angan ibu saya,” jelas Liangzi.

Karena alasan inilah dia tidak pernah mau menyebutkan fakta bahwa dia pernah berakting dalam sebuah iklan sebagai “Bintang cilik”.

Di mata Liangzi, ini sebenarnya adalah “Sejarah kelam”.

Tentu saja, Junko, pengawal wanita, mengetahui hal ini, tetapi karena dia tahu bahwa ini adalah “Ladang Ranjau”, Chuncao Chongchun tidak pernah menyebutkannya.

Dan sekarang Liangzi sembilan kuil telah mengambil inisiatif untuk mengangkatnya, dan di depan Odd Zhuo.

Ini membuatnya merasa sedikit tidak percaya.

Untuk waktu yang sangat lama, mobil terdiam.

Tidak mudah bagi Odd Zhuo untuk menemukan kesempatan berduaan dengan gadis itu, jadi tentu saja dia tidak akan melewatkan godaan seperti ini di antara mereka berdua.

Dia tahu bahwa sembilan kuil Liangzi selalu memperhatikan citranya. Dalam situasi seperti ini di mana tidak ada orang luar, tidak masalah meskipun dia hanya bercanda sedikit, karena tidak ada orang lain yang mendengarnya.

“Iklan apa yang telah kamu buat?” Tanya Zhuo Aneh.

“…” Sudut mulut Liangzi Jiugong bergerak-gerak.

Dia mengira topiknya sudah dipindahkan.

Benar saja, dia telah meremehkan zhuo yang aneh.

Pembohong tua ini jelas melakukannya dengan sengaja..

“Itu bukan urusanmu…” dia mengepalkan tangan kecilnya, ekspresinya berubah seperti indikator energi di dada Ultraman.

“Itu bukan iklan yang sembrono, kan?” Zhuo Aneh sengaja mencoba menipunya.

“Tentu saja itu iklan yang sembrono! Itu adalah iklan gaya hidup! Itu adalah sesuatu yang digunakan setiap keluarga!” Yoshiko Kyushu sangat gembira dan segera menyadari bahwa dia telah keceplosan.

“Iklan gaya hidup?”

Aneh Zhuo berpikir sejenak. “Tisu toilet? Gulungan kertas?”

Dialah orang pertama yang memikirkan jawaban ini.

Bagaimanapun, kedua hal ini penting bagi seorang pria lajang.

Di tengah setiap malam yang sepi… selalu ada tisu toilet, yang juga merupakan kisah romantis seorang pria yang hidup sendirian.

Melihat ekspresi gadis itu tidak banyak berubah, Odd Zhuo tahu bahwa dia mungkin salah menebak, jadi dia segera mengubah kata-katanya. “Itu bukan produk KB, kan…”

“Aku sangat manis ketika aku masih muda! Siapapun yang melihatnya pasti ingin memiliki lebih banyak! Bagaimana saya bisa mendukung produk kontrasepsi…” ketika Liangzi Jiugong selesai berbicara, dia menyadari bahwa Odd Zhuo telah menipunya lagi.

Ini adalah keterampilan interogasi yang aneh yang dipelajari Zhuo dari Liang tua di penjara pertama Songhai.

Aneh Zhuo sendiri tidak menyangka bahwa itu benar-benar berguna dalam cinta.

Saat dia sedang mengemudi, Odd Zhuo tiba-tiba tersenyum sambil memegang kemudi. “Aku tahu… Iklan yang kamu dukung bukanlah popok atau semacamnya, kan…”

Bagaimanapun, ini adalah iklan yang dianggap Liangzi Jiugong sebagai sejarah kelam.

Ini adalah satu-satunya tipe aneh yang terpikirkan oleh Zhuo.

Apa yang dimaksud dengan iklan popok bayi?

Bayi bodoh yang tidak tahu apa-apa. Gambaran bayi telanjang yang merangkak di atas bantal empuk sambil ditertawakan oleh seorang anggota staf… hanya memikirkannya saja sudah membuatnya merasa malu.

Kali ini, Liangzi Jiugong membenamkan kepalanya sepenuhnya di lutut, tampak seperti sendirian.

Mendengar Odd Zhuo mencoba yang terbaik untuk menahan tawanya, dia tiba-tiba mengangkat kepalanya dan menatapnya dengan ekspresi yang sangat muram. “Jika kamu berani menggeledahku… Aku tidak akan pernah berbicara denganmu lagi!”

“Jangan khawatir, aku tidak akan melakukannya,” Zhuo Aneh menghiburnya.

Faktanya, dia memiliki ide yang sama dalam pikirannya..

Beberapa menit kemudian, dia berkendara ke atas bukit.

“Tempat apa ini?”

“Saya sudah menghubungi Senior Golden Lamp, yang telah bermeditasi di pegunungan beberapa hari terakhir ini.”

Di tengah perjalanan mendaki bukit, sudah tidak ada lagi jalan yang bisa dilalui kendaraan. Ini adalah dek observasi yang ditinggalkan, dan sudah lama tidak ada orang yang datang ke sini, karena banyak sekali terjadi kecelakaan di sini, jalan sudah lama ditutup.

Aneh Zhuo tidak punya pilihan selain memarkir mobilnya di samping dan memilih berjalan mendaki gunung bersama Liangzi Jiugong.

“Apakah lampu emas senior benar-benar ada di tempat seperti ini…”

“Ini adalah gunung angin dan guntur. Karena lingkungan geografisnya yang khusus, Awan Petir menutupi puncak gunung dari waktu ke waktu. Namun bagi para kultivator, ini adalah tempat yang baik untuk melunakkan tubuh mereka, karena ada kemungkinan tersambar petir.”

“…”

Setengah yakin, sembilan kuil Liangzi mengikuti Zhuo Aneh menaiki jalur pegunungan.

Suara Biksu Lampu Emas sudah terdengar meskipun dia tidak ada di sana.

Gadis muda itu langsung tercengang.

Kedengarannya seperti nyanyian untuk mengusir setan dan setan: “Naga Langit yang Perkasa, Yang Mulia Ksitigarbha, Mantra Luo Agung, Prajna Buddha, Prajna Boa Boa Boa Boa Boa Boa Boa! Naga Terbang di langit! – Pergi!”

Setelah nyanyian itu, Zhuo Aneh dan sembilan kuil Liangzi melihat naga petir sepanjang sepuluh ribu kaki berlari menuju awan dari puncak gunung..

Jika Anda menemukan kesalahan (Iklan popup, pengalihan iklan, tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami < bab laporan > agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.