Chapter 1179 – Plotting

Bab 1179: Merencanakan

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Morrison menunggu di luar pintu ketika Qi Feng meninggalkan kantor.

“Menguasai!”

Karena dia memperhatikan ada sesuatu yang tidak beres, Morrison dengan hati-hati memeriksa, “Apakah sesuatu terjadi?” Dia kemudian pergi di belakangnya dan mulai mendorong kursi rodanya.

“Pergi dan cari tahu apakah Qi Lei bertemu ayahku hari ini. Coba cari tahu apa yang terjadi di antara mereka, ”kata Qi Feng.

“CEO Qi dan Qi Lei?”

Morrison tampak terkejut, tetapi dia tidak mengajukan pertanyaan lebih lanjut ketika dia melihat ekspresi Qi Feng. “Ya, aku akan segera tahu!”

…

Qi Feng tidak bodoh. Perubahan sikap tiba-tiba Qi Qiming terlalu jelas. Bahkan dia merasa terkejut dengan perubahan drastis, jadi dia menduga bahwa sesuatu pasti telah terjadi antara Qi Qiming dan Qi Lei.

Qi Qiming awalnya setuju untuk Qi Lei untuk mengambil alih pengembangan pasar di Kota B. Namun, sesuatu pasti telah memengaruhinya untuk berubah pikiran. Apa itu?

Qi Feng merasa sedikit gelisah.

Qi Qiming aneh belakangan ini. Dia sering berubah pikiran.

Sebelumnya, dia sangat menentang Qi Lei, tapi dia berubah pikiran sekarang. Sementara saran Gu Lingsha baik, Qi Feng berselisih karena dia khawatir Qi Qiming mungkin menyadari ada sesuatu yang tidak beres jika mereka memindahkan Qi Lei begitu tiba-tiba.

Mudah-mudahan, Qi Qiming tidak akan terlalu memikirkannya.

Qi Lei semakin penting bagi Qi Qiming yang merasa kasihan pada Qi Lei, terutama sejak kematian Wang Qin. Seharusnya tidak ada masalah lagi setelah Wang Qin meninggal, tapi rasanya seperti semakin buruk.

Meskipun Qi Lei tampak seperti dia tidak peduli tentang ibunya di permukaan, Qi Feng bisa mengatakan bahwa Qi Lei sangat protektif padanya. Dia berpikir bahwa Qi Lei hanya akan menyerah dan akhirnya mengacaukan hubungannya dengan Qi Qiming seperti sebelumnya.

Namun, semuanya ternyata berbeda dari yang dia harapkan.

Mu Yuchen menyediakan penutup Qi Lei, sehingga hal-hal yang mungkin tidak semudah yang dia kira. Bahkan jika dia mendapatkan kendali penuh atas Qi Kai, itu mungkin menjadi pertempuran panjang lain seperti yang terjadi antara Qi Qiming dan Wang Qin.

Qi Feng akan benci melihat itu terjadi.

Segera setelah dia kembali ke kantor, Morrison kembali setelah bertanya sekitar. Dia berbisik di samping telinga Qi Feng, “Aku sudah tahu apa yang terjadi!”

“Apa masalahnya?” Qi Feng memandang Morrison dengan dingin.

“Tepat sebelum Anda memasuki kamar CEO Qi, seseorang melihat Tuan Kedua meninggalkan kantornya. Sepertinya mereka baru saja bertengkar. Pasti tentang memindahkannya ke City B, ”kata Morrison spekulasi itu.

Qi Feng mengangguk sambil tersenyum dingin. “Itu menjelaskannya. Kedengarannya seperti Qi Lei yang idiot. Kenapa dia berusaha bersikap tinggi dan perkasa? ”

“Tuan, bukankah CEO Qi ingin Tuan Kedua Qi pergi sekarang? Bukankah proposal sudah disetujui? Saya ingat Manajer Gu menyampaikannya secara pribadi. “

“Shasha meremehkan Qi Lei. Apakah dia masih berpikir dia orang yang sama seperti sebelumnya? Karena ayah saya menyebutkannya, kami akan menunda ini pada saat ini dan melakukan apa yang dia katakan. Apa yang menurut Qi Lei bisa dia lakukan dengan tetap di sini? Dia hanya akan kalah jika dia mencoba mempermainkanku! ” Sebuah cahaya dingin melintas melewati mata Qi Lei saat dia mengungkapkan senyum menakutkan.

“Apa yang kamu rencanakan?” Morrison entah bagaimana tahu bahwa dia sudah punya rencana.

Qi Feng perlahan bersandar di sandaran kursinya. Dia memikirkannya sebelum berkata, “Pergi ke Departemen SDM. Qi Lei mempekerjakan asisten, bukan? Secara kebetulan, Xi Xinyi segera menyelesaikan tugasnya saat ini. Shasha ingin menguji dia dan membawanya sebagai bawahan. Beri tahu Xi Xinyi untuk membantu Qi Lei keluar. Dia membutuhkan seseorang untuk proyek di Kota B, dan Xi Xinyi adalah kandidat sempurna untuk melakukannya! ”

Mata Qi Feng berkilau intens seolah-olah dia sedang membayangkan sesuatu yang menarik terbentang di depan matanya.

Morrison tersenyum, tampak terkesan. “Itu langkah yang bagus. Kita tidak hanya dapat menguji Xi Xinyi dan mengendalikan Yue Hai, tetapi ada juga hubungan Xi Xinyi dengan Xi Xiaye. Itu pasti akan memengaruhi persahabatan antara Qi Lei dan Xi Xiaye. Bukan tidak mungkin untuk menghancurkan ikatan mereka! Bahkan jika itu gagal, kita tidak kehilangan apa-apa! ”

Qi Feng menyeringai. “Aku senang kamu menyadarinya. Hubungi Shasha dan katakan padanya tentang ideku. Saya yakin dia akan mengerti. Ngomong-ngomong, beri aku alamat Doris. Sudah saatnya saya mengunjunginya. “

“Iya! Doris? Tuan, dia memanggilmu dua kali sebelumnya, tapi dia berhenti menelepon setelah kamu menolaknya. Saya kira dia mungkin sedang menunggu Anda untuk mengunjunginya juga. Anda juga berjanji kepada Manajer Gu untuk berbicara dengan Tuan Gu juga, bukan? ” Morrison menatapnya bingung.

Qi Feng tersenyum misterius. “Morrison, tinggal beberapa hari lagi dari mereka pergi ke pengadilan. Menurutmu siapa yang akan khawatir di antara mereka berdua? ” Dia mengangkat alisnya dan bertanya.

Morrison memikirkannya dengan serius sebelum menjawab, “Tentu saja, itu akan menjadi Tuan Gu. Doris yang menginginkan perceraian. Saya pikir dia tidak ingin memberikan asetnya meskipun mereka bercerai. Selain itu, saya mendengar bahwa Doris memiliki kontrak transfer saham yang ditandatangani oleh Gu, jadi dia berada pada posisi yang sangat tidak menguntungkan di sini … ”

Qi Feng tersenyum dan menggelengkan kepalanya. “Tidak juga. Dia rubah tua yang licik. Saya tidak berpikir dia menempatkan dirinya pada posisi yang kurang menguntungkan. Kenapa lagi menurutmu Doris ingin bertemu denganku? ”

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.