Chapter 12: The Village Far Away

Bab 12: Desa Jauh

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Hao Ren meletakkan telepon, ekspresinya kosong seperti pikirannya.

Di masa lalu, dia akan menganggap panggilan telepon dari nomor yang tidak dikenal sebagai kesalahan tambahan, mengabaikan semuanya dan melanjutkan harinya. Namun pada saat itu dia dalam situasi yang sangat sulit.

Menatap dengan hati-hati pada dua tamunya yang tak diundang secara diam-diam mendapatkan satu sama lain sambil menunggu makanan di ruang tamu, ia sadar bahwa kehidupan normalnya sudah lama berlalu. Apa yang dulunya adalah kisah nenek dan legenda urban bisa jadi benar. Apa yang dulunya mitos dan imajinasi bisa jadi benar. Apa yang sebelumnya dianggap hanya ada di film … bisa jadi benar.

Hao Ren sudah gelisah, begitu banyak sehingga dia akan melompat ke Rollie mendengkur kucing tanpa henti, menganggapnya sebagai semacam pertanda buruk. Pikiran tentang panggilan telepon aneh yang dia terima beberapa saat yang lalu membuat dia merinding, dan yang paling penting — terpikir olehnya bahwa dia tidak pernah mengirimkan resume ke perusahaan perdagangan impor dan ekspor!

Benar, ia telah mengirim berton-ton resume ke semua jenis perusahaan untuk semua jenis posisi, termasuk satu untuk tuan rumah laki-laki dan satu lagi untuk psikiater peliharaan (apa pun artinya itu!). Hao Ren terlalu menyadari latar belakang akademis dan keterampilan lain-lain. Dia adalah jenis orang aneh yang harus menggunakan kalkulator bahkan ketika membeli seledri! Bagaimana dia bisa berani mencoba perusahaan perdagangan? Apakah dia hanya menjual dirinya sendiri pendek?

Sejauh yang dikhawatirkannya, perusahaan dagang kurang lebih mirip dengan pasar mini Hu Tong, setidaknya itulah yang dilihatnya.

"Tuan tanah? Tuan tanah, apa yang merasukimu?" Dia bisa mendengar nada keprihatinan Lily tepat di sebelahnya, dan saat itulah jiwanya tersentak kembali ke kenyataan. Dia mengangguk pada dua makhluk aneh, "Oh, unit sumber daya manusia menjadwalkan wawancara dengan saya di sore hari …"

"Oh, jangan khawatir, tuan tanah! Aku akan mengurus rumah untukmu!" Lily mengangkat cakarnya tinggi-tinggi dan mengguncangnya dengan gembira, seolah-olah dia bertemu dengan momen yang tepat. "Itu yang terbaik yang aku lakukan! Aku jamin kamu tidak akan kehilangan apapun!"

"Seekor anjing bisa berbuat lebih baik," Vivian tidak akan pernah melepaskan kesempatan untuk memberikan komentar sarkastik, dan masing-masing sejauh ini merupakan serangan langsung. Tapi Hao Ren tidak bisa tidak berpikir: Bicara tentang panci yang menyebut ketel hitam. Anda tunawisma, dan tidak punya uang, dan Anda masih mengikuti sikap itu? Apakah Anda tidak malu dengan garis keturunan Anda !?

Lily memelototi Vivian, dan kemudian memutuskan untuk melepaskannya. Perutnya menggeram lagi dan ini adalah tanah bagi penyebaran cepat amarahnya bersamaan dengan melemahnya semangat juangnya. Dia memberi isyarat kepada Hao Ren saat dia dengan tak berdaya meletakkan di atas meja, "Tuan tanah, bisakah Anda membuatkan kami sesuatu untuk dimakan? Setelah itu saya pasti akan membantu Anda menjaga rumah!"

Hao Ren kaget dengan betapa santai keduanya dengan dia. Apakah dia hanya menemukan dirinya sendiri dua penyewa, atau apakah mereka sebenarnya dua dari banyak leluhurnya? Dia telah menjadi tuan tanah selama bertahun-tahun, namun ini adalah pertama kalinya penyewa merespons seperti teman lama yang hilang!

Meski begitu, sangat cepat, Hao Ren berhasil tersenyum, menghubungkan semua hal di atas hanya karena perbedaan budaya antara spesies dan / atau subspesies. Jika ada, dia jelas bukan tandingan bagi dua orang luar ini. Jadi, demi penghidupannya di masa depan, akan lebih bijaksana untuk mempertahankan, jika tidak meningkatkan, penghargaan kedua tamu wanitanya untuknya. Paling tidak jika Lily dan Vivian membuat saraf satu sama lain lagi, dia dengan percaya diri bisa menggonggong mereka … seperti yang dilakukan seorang tuan terhadap hewan peliharaannya!

Butuh beberapa upaya baginya untuk memuaskan rasa lapar kedua gadis itu, di mana dia memastikan Vivian benar-benar memakan makanan manusia yang normal, dan baru kemudian dia akhirnya merasa lega. Setelah semuanya selesai, sudah jam sebelas. Jelas, dia bisa menghapus makan siang dan yang tersisa adalah menyediakan vampir dan manusia serigala dengan uang saku untuk bertahan hingga malam hari. Setelah mempertimbangkan bahwa Vivian cukup beruntung untuk tidak memiliki sepeser pun untuk namanya, dan bahwa Lily pasti tidak akan mempersembahkan bagiannya (taring terutama pelindung makanan mereka), ia sengaja menyimpan persediaan biskuit untuk Vivian, meninggalkan yang terakhir begitu. terharu bahwa air mata mengalir di sudut matanya.

Karena kebiasaan vampir, Vivian tidur sepanjang hari. Tidak lama setelah makan, dia naik ke atas untuk mandi dan bersiap untuk beristirahat. Lily, di sisi lain, sangat energik ketika matahari terbenam. Dia akan berjaga di lantai dasar. Mereka berdua berhasil menjauh satu sama lain karena perbedaan gaya hidup mereka, dan Hao Ren untuk saat ini tidak perlu khawatir bahwa mereka akan menurunkan rumah ketika dia tidak ada. Dia bisa pergi dengan tenang ke tempat yang diatur wanita misterius itu.

Itu benar, terlepas dari semua kecurigaan, Hao Ren akhirnya memutuskan untuk pergi melihatnya. Tidak ada gunanya melarikan diri dari yang tak terhindarkan. Jika entah bagaimana wanita itu memiliki hubungan dengan makhluk "aneh" yang baru saja ia temui, maka ia harus sampai ke dasarnya. Kemampuan bertarung Vivian dan Lily jelas — ini bukan wilayah bagi rata-rata Joe. Dia bahkan tidak yakin apakah dia bisa melakukan ini.

Tentu saja, dia berpikir untuk mengajak Lily. Semua hal dipertimbangkan, dia bisa berguna. Akhirnya, dia ngelantur. Pertama, mereka hanya saling kenal selama dua hari dan sejauh yang dia tahu, gadis manusia serigala itu tampak tidak bersalah. Atau lebih tepatnya, "naif" akan menjadi kata yang lebih akurat, tetapi itu masih bukan alasan untuk memanfaatkannya. Jadi, hanya menggunakan dia sebagai perisai pada petualangannya berdasarkan pada sedikit kepercayaan yang mereka miliki kemungkinan besar akan disesalkan (bahwa suatu kali dia harus tinggal di rumah untuk menjaga terhadap vampir adalah masalah yang sama sekali berbeda). Kedua, Hao Ren sendiri setinggi tujuh kaki. Untuk lelaki tinggi dan tinggi badannya pergi keluar dengan pengawal wanita hanya untuk wawancara … apa yang akan dikatakan orang? Bagaimana dia bisa hidup dengan dirinya sendiri?

Jadi, dia memutuskan untuk memeriksa tempat itu sendiri.

Saat menunggu di halte bus, dia tidak bisa berhenti memikirkan tentang kelainan Vivian dan Lily, dan terus bergumam pada dirinya sendiri apakah meninggalkan mereka di rumah adalah ide yang bagus.

Jujur, kariernya sebagai tuan tanah (jika bisa dianggap sebagai karier sama sekali) telah berlangsung selama beberapa tahun, dan ia telah melihat hampir semua jenis penyewa. Bahkan nyasar dan gangster dan mereka dengan latar belakang yang dipertanyakan telah hidup di bawah atap rumahnya. Keterampilan yang paling krusial yang dibutuhkan oleh pemilik tanah adalah kemampuan untuk membedakan penyewa 'baik' dari yang 'buruk', apakah mereka penjahat berbahaya atau pencuri dan penipu belaka — contoh pemilik tanah yang dirampok buta lebih dari yang bisa ia hitung. Hao Ren tidak khawatir bahwa kedua tamunya termasuk dalam kelompok yang terakhir, karena dia tahu … dua gadis ini dengan keterampilan membingungkan ini seratus kali lebih berbahaya daripada penjahat biasa!

Apakah itu kesalahan meninggalkan mereka di rumah begitu saja? Apakah dia akan pulang ke reruntuhan? Apakah dia akan menemukan tim SWAT yang dipersenjatai dengan dua ratus bahan peledak dan granat? Akankah kendaraan dan perwakilan dari Institut Ilmiah menutup jalan di Nan Xiao? Apakah dia akan melihat dua pria Amerika bersetelan hitam dan kacamata hitam memancarkan netral pada dirinya?

Semua penerbangan fantasi yang tidak realistis ini menghantuinya ketika dia naik bus dan memulai perjalanannya dari tempat terpencil ini di Nan Xiao … ke tempat lain yang tidak jauh.

Alamat yang diberikan oleh wanita misterius di telepon adalah tempat yang pernah didengar Hao Ren tetapi tidak pernah dikunjungi. Itu benar-benar jauh, di luar jangkauan radiasi kota, sebuah desa tepat di luar pinggiran kota. Tidak ada angkutan umum di kota yang dapat mencapai tempat itu, dan bahkan dari daerah Nan Xiao yang paling terpencil, hanya ada satu bus buruk yang tersedia saat ini.

Tempat seperti itu memang aneh. Bahkan namanya pun sama anehnya. Siapa yang mengira itu disebut Bajingan Barrio?

Hao Ren duduk terhuyung-huyung di bus buruk selama setengah jam. Dia bisa merasakan angin di wajahnya seolah-olah tembok itu tidak ada di sana. Dari apa yang dia tahu, mungkin hanya butuh parit yang sedikit lebih lebar untuk membongkar bus selamanya. Sepanjang perjalanan, jumlah penumpang di kapal tidak pernah melebihi tiga. Dia bahkan curiga apakah si pengemudi, yang terlihat agak sinis, mencoba menyamai perjalanan bus yang menjengkelkan itu, tetapi pada akhirnya dia dikirim ke tujuannya dalam keadaan utuh, di tengah tanah tandus, tidak berbeda dengan yang dia lihat di sepanjang cara.

Bus itu berdenting dengan 4/4 ketukan suara reyot, yang cukup mencerminkan pikiran dan perasaan Hao Ren pada saat itu: melonjak tanpa henti saat dia memutar matanya ke atas dan menghela napas dalam-dalam — dia pasti tertipu! Wanita di telepon itu bahkan tidak memerlukan naskah, kan !?

Begitu dia turun dari jalan utama, yang harus dia lakukan adalah mengikuti jalan sempit dan Bajingan Barrio akan berada dalam jarak berjalan kaki. Dia bisa dengan jelas melihat desa ketika dia berdiri di gundukan di sebelah jalan. Itu primitif, dengan sedikit penduduk dan bahkan lebih sedikit rumah lumpur, dan lebih dari separuh rumah lumpur hanyalah sebuah bencana yang jauh dari kehancuran. Desa secara keseluruhan dibangun dengan arsitektur yang buruk, dengan lanskap yang berasal dari beberapa dekade yang lalu. Bangunan terbesar adalah menara batu bata kecil di tengahnya, yang ukurannya sebanding dengan rumah Hao Ren.

Wanita di telepon telah mengundangnya ke sini atas nama 'perusahaan dagang'.

Tidak ada orang waras yang akan percaya itu!

Namun, dia datang.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.