TRML – Chapter 17

Bab 17: Nian Xiaomu, kamu gila!

Penerjemah: Editor Atlas Studios: Atlas Studios

Nian Xiaomu hanya terpana selama beberapa detik, dan ketika dia sadar kembali, dia mengatakan apa yang ingin dia katakan pada pandangan belakang pria itu.

Itu hanya tujuh kata sederhana, tapi itu membuat semua orang di aula menghirup kaget.

Bagaimana dia bisa begitu berani dan kurang ajar?

Untuk benar-benar memanggil nama Tuan Muda dan dengan nada seperti itu …

Ekspresi wajah orang-orang di sekitar Nian Xiaomu dipenuhi dengan simpati, seolah-olah mereka sudah bisa membayangkan nasibnya diusir dari villa.

Nian Xiaomu pasti membiarkan amarahnya menjadi lebih baik darinya.

Ketika dia akhirnya memperhatikan bagaimana semua orang memandangnya, dia menyadari persis apa yang telah dia lakukan.

Tapi pikiran tentang Yu Yuehan benar-benar memecatnya tanpa mengetahui siapa yang benar dan siapa yang salah membuatnya marah lagi. Tidak mungkin dia sujud lebih dulu!

"…" Mendengar itu, Yu Yuehan berhenti di jalurnya.

Sosok jangkung yang berdiri di kaki tangga diselimuti es.

Suasana di ruang tamu berubah dalam sekejap.

Semua orang menahan napas dan berkeringat dingin atas nasib Nian Xiaomu.

Detik berikutnya, sesosok kecil yang lembut dan suka diemong berlari keluar ruangan dan langsung ke sisi Yu Yuehan, memegangi betisnya.

“Daddi tidak bisa mengusir Pretty Sister! Saya ingin Pretty Sister menjaga saya! ”Xiao Liuliu menggembungkan pipinya dan memelototi ayahnya dengan mata bundar yang besar.

Lengannya terluka dan lengannya yang lain tidak bisa memegang Yu Yuehan dengan erat. Sebagai gantinya, dia menggunakan tangan dan kakinya untuk menempel di tubuhnya, menolak untuk membiarkannya pergi.

"Aku sudah memberinya kesempatan, tetapi dia bahkan tidak bisa melakukan pekerjaannya dengan benar." Yu Yuehan menatap gadis kecil yang tergantung padanya, dan kebekuan tentang dirinya menghilang.

Dia membungkuk dan mengangkatnya.

"Daddi berjanji untuk mencari saudara perempuan yang bahkan lebih cantik besok untuk menjagamu."

"Aku tidak mau! Saya ingin saudari cantik ini! ”Xiao Liuliu cemberut bibirnya dan mendengus sedih.

"Jangan menangis, Xiao Liuliu!"

"Wah-wah …"

Sebelum Yu Yuehan bisa menyelesaikan kata-katanya, gadis kecil di lengannya mulai meneteskan air mata memikirkan harus terpisah dari Pretty Sister.

Ekspresi kesedihan dan kesedihan memilukan.

Kepala kecil itu mengusap dadanya, dengan sedih menahan air mata, dan berkata, "Aku, hanya ingin, Adik Cantik … Ayah yang Buruk …"

Yu Yuehan: "…"

"Aku bisa menjanjikan apa pun padamu, hanya saja tidak mengenai masalah ini. Dia harus pergi hari ini! "Kata Yu Yuehan suram. Tanpa memandang Nian Xiaomu, dia menggendong Xiao Liuliu dan berbalik untuk naik ke atas.

Keributan terjadi di ruang tamu.

Hanya Fang Zhenyi yang tidak bisa menyembunyikan kegembiraan di wajahnya.

"Yu Yuehan, jangan menyesal!" Nian Xiaomu berteriak di belakang pria itu.

Ketika dia berbalik menghadap Fang Zhenyi yang sombong, dia menyipitkan matanya, mengulurkan tangan untuk mengambil cangkir dari meja kopi, dan berjalan lurus ke depan.

"Wah—"

Secangkir penuh air tanpa percikan menyiram wajahnya.

"Ah! Nian Xiaomu, kamu gila! "Fang Zhenyi menjerit ngeri. Dia tidak pernah berharap Nian Xiaomu untuk benar-benar memercikkan air ke hadapannya di depan begitu banyak orang.

Air hangat mengacaukan riasannya dalam sekejap.

Ditemani oleh lolongan dan jeritan itu, itu adalah pemandangan yang menyedihkan yang tak tertahankan untuk ditonton.

“Secangkir air ini adalah apa yang saya kembalikan kepada Anda. Anda sebaiknya tidak menabrak saya ketika Anda keluar. Kalau tidak, aku akan menumpahkan air kepadamu setiap kali aku melihatmu! ”Nian Xiaomu membanting cangkir di tangannya ke meja kopi. Dia kemudian berbalik untuk pergi tanpa melihat kedua orang di ruang tamu.

Kepala pelayan tersentak dari kesurupannya dan berkata, "Nian Xiaomu, gajimu untuk hari ini …"

“Tidak perlu untuk itu! Simpan itu untuk tuan mudamu dan minta dokter untuk memperbaiki kepalanya! ”