Chapter 13: The Bug's New Ability

Bab 13: Kemampuan Baru Bug

Penerjemah: Vicky_ Editor: Vicky_

"Siapa yang membeli tumpukan sampah lagi?" Hans tertawa keras. "Kamu idiot! Kamu ingin berburu harta karun dengan kecerdasanmu? Kamu harusnya pergi berburu untuk pergi!"

Setelah menghadapi kerugian moneter, Rambis hampir tidak bisa menahan emosinya. Mengolok-olok Hans seperti percikan api di gudang yang diisi bubuk mesiu, mendorongnya sepenuhnya ke tepi.

"Pergi ke neraka!" mengutuk Rambis saat dia menendang kotak peralatan ke arah Li Du.

Serangan Rambis tidak terduga; Li Du hanya beberapa meter jauhnya dan tidak punya waktu untuk bereaksi. Ketika kotak peralatan bersiul ke arahnya, Li Du menyadari bahwa tidak ada cukup waktu baginya untuk bergerak. Dia secara tidak sadar berharap waktu melambat sehingga dia bisa menghindari proyektil.

Bagi siapa pun yang menghadapi serangan mendadak, pikiran ini akan sangat normal. Namun, apa yang tidak dapat dipercaya dalam kasus ini adalah bahwa setelah keinginan Li Du, waktu dan kecepatan kotak peralatan melambat.

Seperti menonton klip yang ditangkap oleh kamera gerakan lambat, kecepatan kotak alat berkurang setengahnya. Mengambil keuntungan dari ini, Li Du bisa mengelak ke samping; itu meleset dari rambut Li Du. Kemudian, tiba-tiba, kecepatan waktu kembali normal, dan kotak peralatan menabrak dinding dengan suara keras!

Apa yang terjadi membuat semua orang tercengang.

"Sh * t, reaksi bocah Cina itu cepat!" seru seorang pria kulit hitam dari kerumunan.

Tidak seperti para penonton, Li Du mengerti bahwa bukan refleksnya yang cepat yang menyelamatkannya, tetapi fakta bahwa kecepatan objek, atau lebih tepatnya, waktu, melambat. Sejujurnya, bahkan dia tidak sepenuhnya memahami apa yang telah terjadi; tebakan yang paling masuk akal adalah bahwa ini semacam kemampuan baru dari serangga kecil itu.

Li Du menjadi lelah secara tidak normal, dan ini mendukung spekulasi-nya – itu gelombang kelelahan yang sama yang biasanya dia alami setelah mengendalikan avatar bug untuk jangka waktu yang lama.

Hans, yang telah menonton, menjadi sangat marah.

Suara kotak peralatan yang menghantam dinding memicu ledakan. Ketika dia pulih dari keterkejutan awalnya, dia dengan marah berlari menuju Rambis dan menendangnya dengan sekuat tenaga.

Rambis telah bersiap untuk serangan balik Hans, tetapi reaksi tidak manusiawi Li Du mengusirnya. Ketika Hans menyerang ke arahnya, dia tidak bisa menghindari tendangannya sepenuhnya; dia hanya menghindari pukulan ke bagian tubuhnya yang paling penting.

Pada saat ini, Li Du terjebak dalam kelelahannya. Kemampuan baru kutu kecil itu menyamakan idiom, 'Membunuh ayam demi telur'; hadiah jangka pendek datang dengan biaya tinggi. Meskipun Li Du biasanya bisa menggunakan kemampuan avatar selama hampir lima menit, dia sudah kelelahan setelah setengah detik memperlambat waktu.

Tapi ini bukan alasan untuk membiarkan para pengganggu pergi!

Setelah mengambil dua napas dalam-dalam, dia bisa memulihkan energinya, jadi dia segera bergabung dalam perkelahian. Dia meraih tongkat logam yang bersandar di dinding dan mengayunkannya ke arah pria yang menyerang Hans.

Lawannya adalah seorang veteran berpengalaman di perkelahian jalanan. Dari periferalnya, dia melihat bahwa tidak ada cara untuk melarikan diri, jadi dia menggunakan lengannya untuk melindungi kepalanya dan membiarkan punggungnya mengambil beban terberat dari serangan Li Du.

"Pergilah ke neraka, sampah!" Li Du berteriak.

Lalu pria itu mengalihkan perhatiannya ke Li Du.

Saat pukulan itu akan mendarat di wajahnya, dia sekali lagi mengaktifkan kemampuannya untuk memperlambat waktu. Perasaan lelah yang tak asing memenuhi tubuhnya, tetapi gerakan si penyerang melambat. Mengetahui bahwa dia tidak punya banyak waktu, Li Du dengan cepat memutar kepalanya untuk menghindari serangan dan kemudian mengayunkan kaki kanannya ke selangkangan penyerang.

"F * ck ibumu!" jerit pria itu. Pada saat berikutnya, dia jatuh ke tanah. Menutupi selangkangannya dengan tangannya, dia meringkuk seperti udang besar.

Tidak ada cara untuk melakukan pukulan di tempat itu dengan baik. Tidak peduli seberapa bagusnya dia dalam tinju atau perkelahian jalanan, selama dia bukan seorang seniman bela diri Shaolin, yang bisa dia lakukan hanyalah berlutut dan menunggu rasa sakitnya mereda!

Di bagian lain unit, Hans menghujani Rambis, menjepitnya ke bingkai sepeda motor. Ketika penjahat lainnya bergegas ke tempat kejadian, ayunan tongkat logam Li Du melonjak ke arahnya.

Yang ini, bagaimanapun, bahkan lebih berpengalaman dalam pertempuran.

Memutar tubuhnya untuk menghindari tongkat, dia mengayunkan tinjunya dalam serangan balik.

'Pelan – pelan!' Li Du berharap. Serangga kecil itu sepertinya membaca pikirannya, dan segera sepanjang waktu melambat menjadi merangkak.

Li Du dengan cepat bergerak keluar dari jalan dan menggunakan semua kekuatannya, mengayunkan tongkatnya ke leher lawannya tanpa ampun. Sementara Li Du menaruh seluruh kekuatannya di belakang serangan ini, pada kenyataannya, setelah menggunakan semua energinya memperlambat waktu, dia tidak memiliki banyak stamina yang tersisa. Dibandingkan dengan energi yang digunakan untuk kemampuan avatar, namun, energi yang ia gunakan untuk memperlambat waktu dapat dengan cepat diperoleh kembali.

Penjelasan lebih lanjut: butuh sekitar sepuluh jam untuk pulih setelah menggunakan kemampuan avatar, sementara itu hanya butuh istirahat cepat untuk pulih dari memperlambat waktu.

Leher masih merupakan salah satu area terlemah dari tubuh manusia. Meskipun Li Du tidak memukul dengan keras, penglihatan pria itu menjadi hitam, dan dia dengan cepat jatuh ke tanah.

Hans memberi Rambis dua pukulan lagi dan menoleh untuk memeriksa Li Du. Dia tertegun saat melihat dua pria di tanah.

"Ayo pergi, Rubah Besar," kata Li Du, merasa tidak nyaman terlibat dalam perkelahian.

Sebaliknya, Hans tampaknya sama sekali tidak peduli. "Jangan khawatir. Lelang sudah berakhir. Kecuali jika orang-orang kulit hitam itu memanggil polisi, tidak ada yang akan datang. Jika mereka melakukannya, maka mereka akan menjadi bahan tertawaan bagi lingkaran ini."

Dengan itu, dia meludah ke tanah dan melangkah pergi. Sedangkan untuk orang banyak, gumaman mereka mencerminkan kenikmatan mereka menonton acara ini. Akhirnya, seseorang bertanya, "Hei Fox, dari mana kamu mendapatkan pengawal ini? Apakah dia master Kung Fu Cina?"

"Dia bukan pengawal. Dia taipan harta yang menjadi mitra baru Big Fox!" Hans memproklamirkan, dengan bangga memberi Li Du tepukan di punggung.

Meskipun Hans mengklaim bahwa tidak ada yang akan memanggil polisi, mereka masih dengan cepat membersihkan unit penyimpanan dan pergi.

Sebagian besar berisi sampah. Di Amerika, akan dibutuhkan pengeluaran ekstra untuk memproses sampah sebesar itu secara legal.

Jadi ketika Hans membuang sampah di tempat pembuangan terdekat, mereka pergi dengan kecepatan yang bahkan lebih cepat daripada ketika mereka meninggalkan penyimpanan. Jika polisi menangkapnya, dia akan dijebloskan ke penjara.

Membersihkan gudang membutuhkan waktu lama. Itu gelap sebelum mereka menyadarinya.

Ketika mereka melewati "The Golden Aquitaine," Hans masuk untuk mengambil makanan. Aquitaine adalah nama wilayah Prancis yang penuh sejarah; banyak yang mengatakan bahwa bahkan sekarang, daging sapi mereka adalah salah satu yang terbaik di dunia. Karena restoran ini menggunakan daging Aquitaine untuk hidangan mereka, harga di sana sangat tinggi. Ini adalah salah satu dari beberapa restoran kelas atas di Flagstaff.

Meskipun Hans hanya membeli empat steak, salad daging sapi dengan vinaigrette lemon, beberapa kebab, dua pizza daging sapi 12 inci, dan satu porsi kentang panggang khusus mereka dengan saus daging sapi dan catur, seluruh hidangan mencapai lebih dari 800 dolar.

Harga itu mengejutkan Li Du. "Oh nak, apakah kamu berencana untuk mengundang presiden untuk makan malam? Bukankah menghabiskan uang sebanyak ini untuk makan sederhana agak gila?"

Hans terkekeh, "Perlakukan saya untuk Anda dan Hannah. Karena kami telah menghasilkan sedikit uang, kita harus merayakannya. Apakah Anda tahu berapa banyak yang Harley bisa jual?"

"Berapa banyak?"

"Cukup untuk menghabiskan satu minggu penuh datang ke sini untuk semua makanan kita," jawab Hans.

Li Du tidak akan pernah membiarkan dirinya menghabiskan uang sebanyak itu untuk sekali makan. Namun, Hans, atau mungkin orang Amerika pada umumnya, memiliki pandangan yang sangat berbeda tentang bagaimana uang harus dibelanjakan.

Ini adalah sesuatu yang dia temukan ketika dia pertama kali datang ke Amerika. Kebanyakan orang Amerika nyaris tidak memiliki tabungan, alih-alih memiliki jumlah utang yang layak. Itu kebiasaan mereka untuk menghabiskan semua yang mereka dapatkan.

Untuk pemburu harta karun, kebiasaan belanja ini bahkan lebih jelas. Bagi mereka, uang datang dengan cepat dan karenanya dihabiskan dengan lebih cepat, seperti halnya Hans dengan makanannya. Tidak akan terlalu mengejutkan bagi Li Du jika mereka bangkrut setelah satu keputusan buruk. Ini kedengarannya berlebihan, tapi sayangnya itu kenyataan.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.