Chapter 692 – The Scammers’ Daughter! (1)

Babak 692: Anak Perempuan Penipu! (1)

Penerjemah: Editor Atlas Studios: Atlas Studios

Qiao Lian menatap kerumunan di depannya dengan ngeri.

Pada pandangan pertama, dia memperkirakan ada tiga puluh hingga empat puluh orang.

Dan sekarang, mereka semua memandangnya dengan marah.

Tepat di belakang kerumunan berdiri wartawan, yang lapar untuk menangkap skandal yang melibatkan Aktor Terbaik Shen dan Ny. Shen. Mereka semua berlari ke arah mereka, mengarahkan kamera mereka dan bersiap untuk menembak.

Seorang reporter bertanya, “Apa ceritanya?”

Begitu dia bertanya, kerumunan diaduk.

“Dia adalah putri scammers itu! Pengusaha tidak jujur! Anak saya meninggal karena mereka. Itu adalah kematian yang tragis! Dan sampai sekarang tidak satu sen pun diberikan sebagai kompensasi. ”

“Hiks, hiks! Keluarga kami juga hancur. Ketika mereka mulai membangun gedung, ada begitu banyak hype tentang proyek pembangunan. Kami menjual rumah kami untuk membeli properti baru itu. Itu adalah tabungan hidup kita! Dan kami pikir kami akan membelinya untuk pernikahan putra kami. Pada akhirnya, bangunan itu runtuh dan sampai sekarang, tidak ada yang memberi kami penjelasan yang tepat. Dan karena kami tidak memiliki rumah, wanita yang akan dinikahi putra saya lari. Tabungan keluarga kami telah habis! Dan kita semua tinggal di sebuah apartemen kecil seluas tiga puluh persegi. Hiks, hiks, bahkan bank sudah mendatangi kami untuk membayar pinjaman kami. Kenapa keluargaku berakhir seperti ini ?! ”

“Itu benar, kalian scammer, anakku meninggal di lokasi konstruksi dan tidak ada penjelasan yang diberikan kepada keluarga kami. Setelah itu, istri saya meninggal karena patah hati dan sekarang saya sendirian. Hiks, hiks … “Seorang lelaki tua berusia enam puluhan berbicara ketika dia mencengkeram wajahnya sendiri sambil menangis.

“Itu benar, para pengusaha yang tidak etis ini! Hiks, hiks! ”

“…”

Kerumunan mengatakan segala macam hal.

Qiao Lian berdiri di sana, seolah-olah dia telah menjadi fosil dan berakar di tanah.

Dia memandang kerumunan di depannya, pada orang-orang dengan pakaian biasa, semuanya marah dan penuh dendam. Dia merasa seperti jiwanya telah diambil darinya dan tidak tahu harus berbuat apa.

Kemudian seseorang di antara wartawan berkata, “Ya Tuhan, apakah ini untuk mengatakan … bahwa Ny. Shen sebenarnya adalah putri dari scammers yang mengembangkan properti itu delapan tahun yang lalu?”

“Betul! Mereka mengatakan bahwa hutang diteruskan ke generasi berikutnya. Dia menjalani kehidupan sekarang, tinggal di villa, mengendarai mobil mewah. Dan mengapa kita, para korban, masih menderita? ”

“Aku tidak menginginkan yang lain selain penjelasan dan putraku kembali …”

“Orang-orang sepertimu, mengapa kamu masih hidup?”

Terlepas dari ini, beberapa wartawan berkata perlahan, “Tapi bukankah orangtuanya sudah bunuh diri?”

“Itu benar, mereka bunuh diri untuk menghindari hukuman, itulah sebabnya kita bahkan tidak punya cara untuk memperbaiki sekarang. Tapi apakah itu berarti kita pantas mendapatkan yang hilang? 17 nyawa, berapa banyak bangunan, berapa banyak keluarga yang hancur ?! ” Seseorang mengamuk dengan marah. Kata-kata ini segera menarik simpati orang banyak.

“Aku ingin membunuhmu! Saya ingin membalaskan dendam anak saya! “

“Betul! Bunuh dia!”

“Kompensasi kami!”

“Aku ingin dia mengembalikan anakku! Saya tidak ingin uang. Saya ingin anak saya kembali. Hiks, hiks … ”

Dengan tuntutan marah ini, orang banyak mengambil langkah maju.

Beberapa orang tak dikenal di antara kerumunan mengambil sebuah apel, yang dia arahkan dan lemparkan ke kepala Qiao Lian.

Sekarang ada seseorang yang memimpin, yang lain juga mengeluarkan buah dan sayuran mereka dan mulai melemparkannya padanya.

Semua orang di kerumunan mengerumuni Qiao Lian, mengelilinginya dari semua sisi.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.