ZSS – Chapter 170 – I Help Because I Want To

Bab 170: Saya Membantu Karena Saya Ingin

Penerjemah: Editor Hukum: Hitesh_

Lin Feng sering mengikuti di sekitar saudara perempuannya, yang adalah kepala, jadi dia agak akrab dengan getarannya. Sebagai laki-laki yang berpikiran jernih, baik dia maupun Yuan Tianxing segera menemukan bahwa getaran zombie itu mirip dengan Lin Qiao.

Getaran tidak dapat disalin … Jadi, apakah ini suatu kebetulan?

Nyonya Lin dan Lin Wenwen belum mengenali getaran Lin Qiao. Lin Wenwen tidak memiliki sensasi yang tajam, jadi dia tidak sensitif terhadap getaran seperti Lin Feng dan Yuan Tianxing. Nyonya Lin hanyalah manusia biasa yang nyaris tidak bisa merasakan sesuatu. Dia merasa akrab hanya karena zombie memberinya perasaan yang sangat kuat.

Long Qingying bukan anggota Keluarga Lin, dia juga tidak menghabiskan banyak waktu di sekitar Kepala Netherworld Fire. Jadi, dia tidak punya perasaan khusus.

Pada saat itu, Lin Qiao tiba-tiba menggerakkan tangannya. Detik berikutnya, papan klip putih muncul di tangannya.

Dia menemukan clipboard ini di antara barang-barang milik Qiu Lili. Sebelumnya, dia pergi mencari bra. Tapi bukannya bra yang cocok, dia melihat clipboard. Karena dapat membuatnya menulis dengan lebih nyaman, ia mengambilnya.

Dan sekarang, clipboard berguna. Meskipun dia dapat berbicara sekarang, dia tidak dapat berbicara dengan cepat. Begitu dia mencoba berbicara lebih cepat, dia tidak akan bisa mengucapkan dengan jelas lagi. Karena itu, dia memutuskan untuk menulis untuk percakapan serius.

Melihat bahwa Lin Qiao sudah siap, Yuan Tianxing melirik Lin Feng dan memberi isyarat baginya untuk memulai percakapan. Lin Feng berpikir sejenak, lalu bertanya dengan rasa ingin tahu, "Namamu Lu Tianyu, kan? Bolehkah saya bertanya mengapa Anda datang untuk menyelamatkan kami? "

Dia ingin tahu apakah seseorang meminta Lin Qiao untuk menyelamatkannya dan keluarganya.

Dia dan orang-orangnya tidak bisa mempercayai orang asing. Di era apokaliptik, kepercayaan telah menjadi barang mewah. Bahkan orang-orang yang bertempur berdampingan dengannya telah mengkhianatinya, apalagi fakta bahwa ia sekarang menghadapi bukan teman atau rekan satu tim, tetapi zombie. Beberapa hari yang lalu, mereka masih percaya bahwa semua zombie perlu dibunuh.

Dia menempatkan dirinya dalam sepatu Lin Qiao dan menganggap bahwa sebagai zombie, dia tidak punya alasan untuk datang jauh-jauh dari Selatan untuk menyelamatkan sekelompok manusia. Jadi, dia hanya bertanya-tanya tentang tujuan sebenarnya.

Mereka tidak memiliki apa pun untuk ditawarkan kepada zombie-zombie ini kecuali untuk kehidupan mereka. Jadi, mengapa ada zombie aneh di sini? Apakah mereka benar-benar di sini untuk membantu?

Mereka hanya mengenal zombie-zombie ini selama dua hari, jadi mereka tidak percaya itu. Namun, semua yang terjadi telah membuktikan bahwa kelompok zombie ini memang telah membantu mereka sepanjang waktu. Mereka bertempur melawan Yang Jianhua, dan menyembuhkannya serta Yuan Tianxing. Oleh karena itu, meskipun dia curiga zombie memiliki tujuan lain, dia tidak berbagi pemikirannya dengan orang lain.

Yuan Tianxing bersiap untuk pergi ke Pangkalan Kota Laut untuk menemukan Li Zheng dan rakyatnya dalam beberapa hari, dan juga mencoba mencari tahu sesuatu tentang Lu Tianyu. Dia berpikir bahwa orang-orang Pangkalan Kota Laut mungkin tahu sesuatu tentangnya.

Namun, sedikit yang Lin Feng tahu bahwa Lin Qiao telah merasakan sebagian besar pikiran orang yang penuh ruangan. Dia tidak lagi dibatasi oleh tingkat kekuatannya, jadi dia bahkan merasakan beberapa pikiran Yuan Tianxing, karena dia tepat di sampingnya.

Dia mengerti bahwa orang-orang ini tidak akan mempercayainya dengan mudah. Jadi, dia merenung sejenak, dan merasa bahwa dia seharusnya tidak mencoba membuat alasan. Sebaliknya, dia seharusnya …

Sambil berpikir, dia menulis di clipboard dengan pensil arang— ‘Tidak ada alasan. Saya hanya ingin menyelamatkan Anda. "

Yang lain merasa itu bahkan bukan jawaban.

Membaca jawaban ini, sekelompok orang merasa bahwa mereka seharusnya tidak mengajukan pertanyaan lebih lanjut tentang mengapa dia membantu mereka. Lagipula, zombie bisa melakukan apa pun yang diinginkannya.

Lin Feng dan Yuan Tianxing saling melirik Kali ini, Yuan Tianxing berkata, "Mis-Miss. Lu, meskipun kami tidak tahu mengapa Anda membantu kami, kami masih ingin mengucapkan terima kasih. Air Anda memiliki kekuatan penyembuhan yang hebat, dan lebih efektif daripada semua obat kami. "

Sambil memanggilnya ‘Nona. Lu, Yuan Tianxing tidak bisa membantu tetapi melirik kepalanya yang botak. Kemudian, sebelum kehilangan kendali atas ekspresinya, dia buru-buru tersenyum dan mulai berbicara.

Namun, bagaimana mungkin Lin Qiao tidak mendeteksi senyum palsu anehnya? Bagaimanapun, Yuan Tianxing dulunya adalah Wakil Kapten sebelum dunia lama berakhir. Dia biasanya memutar matanya dan kemudian menulis— "Sama-sama."

Pada saat itu, Ny. Lin, Lin Wenwen, dan Lin Feng memusatkan perhatian pada tulisan tangan Lin Qiao, dan tenggelam dalam pikiran.

Semakin lama mereka melihat tulisan tangan, semakin akrab mereka merasa itu.

Sebelumnya, Lin Feng merasakan bahwa getaran Lin Qiao mirip dengan saudara perempuannya yang telah meledakkan dirinya, dan sekarang, dia telah mengenali tulisan tangan Lin Qiao.

"Mengapa zombie ini sangat mirip dengan Lin Qiao?" Dia bertanya-tanya, "Getarannya, bahkan tulisan tangannya?"

Wajah Mrs. Lin dan Lin Wenwen menjadi sedikit gelap ketika mereka melihat tulisan tangan Lin Qiao. Sementara itu, ekspresi bingung di wajah mereka menjadi semakin jelas.

Terlepas dari anggota Lin Family, Yuan Tianxing juga mengenali tulisan tangannya. Namun, dia tidak bereaksi terhadap hal itu.

Lin Qiao diam-diam merasakan pikiran mereka, lalu melirik tulisan tangannya sendiri. Dia mengira mereka mungkin mengenali tulisan tangannya sebelumnya. Dia tidak tahu pengaruh apa yang mungkin menyebabkan, tetapi dia tidak peduli.

Mereka mungkin terus meragukannya, atau perlahan menerimanya, tetapi dia hanya bisa menunggu dan melihat.

Mungkin, ada cara yang lebih baik untuk melindungi mereka. Tapi, dia menginginkan sesuatu yang lebih daripada diam-diam melindungi mereka sementara mereka tidak tahu apa-apa tentang keberadaannya. Dia mengambil risiko karena dia ingin melakukan kontak langsung dengan keluarganya.

Meskipun dia telah menjadi zombie, dia masih ingin berbicara dengan keluarganya dan bersama mereka.

Yuan Tianxing berkedip, lalu melanjutkan, "Kami telah memutuskan untuk tinggal di sini. Dalam waktu dekat, kami akan mulai membangun basis baru kami. Kami akan menunggu waktu yang tepat untuk membalas dendam terhadap Yang Jianhua dan Long Yubai.

Sambil mengatakan nama Yang Jianhua dan Long Yubai, Yuan Tianxing masih tersenyum, dan nadanya tidak berubah sama sekali. Namun, dia tidak berhasil menyembunyikan niat membunuh di matanya.

Yang lain terlihat sama seperti dia, tetapi wajah mereka jauh lebih bengkok daripada dia. Namun, semuanya tidak membuat suara tunggal.

Lin Qiao merasakan perubahan suasana hati mereka, tetapi tidak memiliki perasaan terhadap Long Yubai dan Yang Jianhua. Namun, dia ingat rasa sakit yang menumpuk di kepalanya ketika dia mendengar kata-kata 'penyelamat' sebelumnya.

Dia tiba-tiba merasa bahwa dia harus melakukan perjalanan lain ke Selatan, untuk mencari tahu hubungan antara dia dan Lin Qiao yang sudah mati.

Apakah dia kehilangan ingatannya? Atau, adakah orang lain yang berpura-pura menjadi dia? Dugaan pertama adalah mungkin, tetapi bukan yang kedua.

Tidak peduli bagaimana, dia perlu memikirkan semuanya. Pertama-tama, dia memutuskan untuk memulai dengan dirinya yang sudah mati.