PFW – Chapter 49

Babak 49: Kejutan Tang Xiaoyu

Penerjemah: Editor Atlas Studios: Atlas Studios

Dari saat dia meninggalkan kedai kopi sampai dia naik bus, Pei Ge masih berusaha untuk mengetahui maksud sebenarnya Liu Yue.

Kenapa dia menghilang begitu lama dan kemudian kembali untuk memberinya permintaan maaf yang panjang?

Namun, sepanjang perjalanan bus, dan bahkan ketika dia sampai di rumah, Pei Ge masih tidak bisa memahami seluruh situasi.

Melihat bahwa tidak ada akhirnya, Pei Ge memutuskan untuk berhenti memikirkan masalah ini sama sekali.

“Jangan pikirkan itu; jangan pikirkan itu. Selain itu, dia tidak lagi bekerja di kantor. "

Bertekad untuk tidak memikirkan masalah ini lagi, Pei Ge menyalakan komputernya untuk menonton drama TV Amerika favoritnya, 'Berjuanglah, Julia!', Yang tidak dilakukannya dalam beberapa saat, dan mengeluarkan sekantong keripik yang belum dibuka darinya. laci lemari samping tempat tidur.

Ka cha, ka cha! Pei Ge memakan keripik saat dia menonton pertunjukan.

“Julia, sebenarnya ada sesuatu yang aku simpan darimu. Kematian ayahmu bukan hanya seperti apa yang terlihat— "

Pada saat genting itu, Pei Ge menatap layar tanpa berkedip, tanpa memakan keripik, saat dia menunggu dengan cemas untuk adegan selanjutnya.

Siapa yang tahu bahwa drama akan berhenti pada bagian yang menarik di mana aktor pendukung akan mengungkapkan rahasia kepada pemeran utama wanita yang terpana?

Ka da! Keripik di tangan Pei Ge secara tidak sengaja hancur berkeping-keping.

Sial, cliffhanger! Scam!

Setelah melihat bahwa tidak ada lagi episode baru yang tersedia untuk drama TV Amerika ini, Pei Ge merasa sangat tertekan sehingga dia hampir mengirim surat ke perusahaan yang bertanggung jawab untuk membuatnya untuk mempercepat pembebasan mereka.

"Satu minggu menunggu." Pei Ge menutup halaman web dengan sedih.

Merasa frustrasi atas drama, Pei Ge memutuskan untuk pergi tidur lebih awal. Saat itulah teleponnya berdering.

Begitu dia melihat siapa peneleponnya, dia dengan senang hati menjawab telepon, "Halo, Xiaoyu!"

“Bodoh, Ge Ge! Jika saya tidak menelepon Anda, apakah Anda tidak ingat untuk memanggil saya ?! "Suara Tang Xiaoyu terdengar dari telepon dengan sedikit luka.

"Tentu – Tentu saja tidak!" Pei Ge segera menyangkal, mengatakan, "Sebenarnya, aku baru saja akan memanggilmu!"

"Heh heh, apakah kamu benar-benar?" Tanya Tang Xiaoyu, penuh keraguan.

"Tentu saja! Saya baru saja selesai menonton ‘Berjuanglah, Julia!’ Dan benar-benar akan memanggil Anda! ”Pei Ge menjawab dengan agak keras untuk menutupi rasa bersalah yang ia rasakan di dalam.

Baiklah, dia benar-benar mengabaikan sahabatnya belakangan ini!

"Heh! Aku akan memercayaimu sekali ini, "Tang Xiaoyu berkata dengan lembut sebelum menambahkan," Oh, benar. Anda mengatakan kepada saya sebelumnya bahwa Anda telah dipromosikan dan telah menerima kenaikan gaji. Adakah percikan api yang terbang di antara Anda dan CEO itu? "

Pada transisi Tang Xiaoyu ke suasana gosipnya, Pei Ge segera menceritakan segalanya.

"Tidak. Aku sangat pintar; dia tidak akan bisa mengenali saya! "Pei Ge menjawab dengan puas ketika dia melanjutkan untuk memberi tahu sahabatnya apa yang telah dia lakukan baru-baru ini.

Pada catatan itu, dia juga berbagi tentang masalah itu tentang Liu Yue.

"Mengutuk! Saya tahu bahwa ada sesuatu yang mencurigakan tentang Liu Yue itu! Memang, dia seorang yang licik! "Tang Xiaoyu berkomentar dengan marah, benar-benar lupa tentang insiden yang melibatkan CEO.

"Baiklah baiklah. Dia sudah menerima pembayaran dan dipecat, ”Pei Ge menenangkannya.

Untuk Pei Ge, Liu Yue sudah menjadi bagian dari masa lalu dan dia tidak ingin membuang energi memikirkannya.

"Kamu! Jangan sebodoh itu lain kali. Serius, Anda sudah setua ini, namun Anda masih membuat saya khawatir sepanjang waktu, "Tang Xiaoyu memarahi Pei Ge karena khawatir.

"Mhm, mhm, mhm, aku tahu!" Pei Ge tersenyum lebar. Inilah teman sejati!

"Tidak, aku masih mengkhawatirkanmu!" Suara Tang Xiaoyu masih penuh kekhawatiran. "Sayang sekali aku masih sibuk dengan pekerjaan di sini dan tidak bisa kembali ke rumah dalam waktu dekat."

“Jangan terlalu mengkhawatirkan saya; Saya sebenarnya bekerja cukup baik di perusahaan saya saat ini! Tidak hanya atasan langsung saya seperti saya, gaji saya juga meningkat sangat cepat! ”Pei Ge meyakinkan Tang Xiaoyu dengan santai.

"Bodoh! Saya tidak khawatir dengan pekerjaan Anda. Apakah saya tidak tahu seberapa pintar Anda? Lagipula, aku selamanya berada di tempat kedua karena kamu ketika kita berada di sekolah. ”Tang Xiaoyu tertawa ketika dia mengingat tentang masa lalu mereka.

Mendengar kata-kata Tang Xiaoyu, Pei Ge juga mulai tertawa.

Persahabatan mereka bukan keajaiban.

Keduanya berasal dari keluarga yang berpengaruh, berpenampilan bagus, dan menduduki peringkat atas di studi mereka … Sederhananya, mereka adalah pemimpin alami di antara teman sebaya mereka. Namun, secara kebetulan, mereka berdua selalu berada di kelas yang sama sejak TK.

Tang Xiaoyu memiliki kebanggaan tinggi tetapi, pada setiap ujian, tidak peduli seberapa keras dia belajar, dia selalu kalah dari Pei Ge.

Bahkan dalam hubungan manusia, Pei Ge lebih populer daripada dia.

Jadi, jika seseorang bertanya pada Tang Xiaoyu siapa yang paling dia benci, dia pasti akan berkata, "Pei Ge."

"Iya nih! Saya masih ingat bagaimana kami akan pulang bersama sepulang sekolah di bawah tatapan takut teman-teman sekelas kami. Seseorang bahkan mengatakan kepada saya untuk tidak bermain dengan Anda karena Anda pasti memiliki niat buruk. "Pei Ge tertawa.

"Hehe! Katakan siapa idiot itu! Beraninya dia mengganggu hubungan kita yang sempurna ?! ”

Pei Ge mulai mengenang hari-hari yang lebih baik sebelum kecelakaan ayahnya dan sebelum bisnis keluarga mereka bangkrut dengan Tang Xiaoyu.

"Saya masih ingat bagaimana saya melihat berita itu dan memutuskan untuk mendukung orang Cina yang belajar di luar negeri dan Anda sangat menentangnya." Pei Ge tiba-tiba teringat akan siswa Tionghoa yang telah ia bantu di sekolah dasar.

Pei Ge telah mendukungnya sampai bisnis keluarganya bangkrut dan dia tidak bisa lagi membiayai studinya.

“Oh, ya, Ge Ge! Saya hampir lupa; Saya menelepon hari ini untuk mengatakan bahwa barang yang saya kirimkan kepada Anda beberapa hari yang lalu harus menghubungi Anda besok, ”Tang Xiaoyu memberitahunya sambil tertawa.

Pei Ge berkedip dengan rasa ingin tahu dan bertanya, "Apa yang kamu kirim padaku?"

"Kamu akan mencari tahu besok! Ini kejutan! "Goda Tang Xiaoyu.

Pei Ge berbicara dengan Tang Xiaoyu cukup lama, dan ketika dia akhirnya menutup telepon, yang menjadi panas karena pembicaraan panjang mereka, dia menemukan bahwa hampir 11 P.M.

Cuci cepat kemudian, Pei Ge melayang ke alam mimpi sambil tersenyum.

Malam ini, dia memimpikan masa lalu, hari-hari bahagia ketika ayahnya masih hidup ….